8. Makan Malam

3K 286 43
                                    

Happy Reading guysss....

Nanti wajib baca notes okeyyyy...

Tidur, sepertinya kebiasaan yang sangat disukai oleh laki - laki asal batak bernama Roni Parulian, sahabatnya itu, terkenal sekali di para peserta lain jika ia bisa tidur dimana saja.

Aro dan para peserta idol lainnya sering melihat Roni tidur di tempat kost - kost an, itu sebetulnya hanya sebutan biasa diantara kami para peserta idol, padahal itu adalah nama samaran lain dari ruang costum khusus peserta idol, tempat itu senagaja disediakan oleh pihak idol demi memudahkan para peserta dalam berganti kostum setiap kegiatannya, namun karna semakin hari peserta semakin berkurang, hal tersebut menjadi keuntungan tersendiri bagi Roni, ia bisa leluasa dalam memilih tempat ganti mana yang kosong yang ingin ia tempati, kesempatan itu akhirnya Roni gunakan untuk bisa menghindar dari panggilan - panggilan gaib orang - orang yang memanggilnya dengan memilih pindah tempat ganti kostum secara acak setiap harinya.

Seperti sekarang, Roni berkali - kali dipanggil oleh Nabila, tetapi laki - laki itu tak kunjung bersuara, hingga sembilan peserta lain ikut membantu mencari Roni.

"Dimana sih? tanya Salma emosi. "Astaga Roniiii, lo ngapain tidur di tempatnya Nabila," ucap Salma keras.

Roni yang masih mengumpulkan nyawa, tidak menanggapi, ia masih sibuk mengatur cahaya lampu yang masuk pada retinanya.

"Apasih marah - marah mulu," sungut Roni tidak suka.

"Eh, ni anak bener - bener yah," ucap Salma emosi.

"Ada ka? tanya Nabila.

"Dia tidur ditempat kamu nak, sengaja dia, dia tau tempat kamu jarang dibuka gordennya, pinter banget," terang Salma pada Nabila.

Berbeda dengan Salma yang memiliki kesabaran setipis tisu, Nabila sebaliknya, ia tertawa melihat prilaku Roni yang sudah ia anggap sebagai kakak laki - lakinya.

"Ko bisa sih? ucap Nabila diiringi tawa kecilnya.

"Makanya," omel Salma.

"Ada? tanya Anggis.

"Disini loh," tunjuk Nabila masih tertawa.

"Astaga babeh," sembur Syarla dari arah belakang tubuh kecil Nabila yang disusul Aro, Rahman, Diman dan Neyl bergabung menyaksikan omelan Salma pada Rony.

"Ih, gila kali kau ron, tadi di ruang sana kau tidur, sekarang tidur lagi," omel Novia lagi.

Roni yang terganggu akan kedatangan teman - temannya secara tiba - tiba tentu saja sangat kesal, Roni bahkan tidak bisa menyembunyikan mimik wajahnya yang masih mengantuk bercampur kesal saat ini, persis seperti anak kecil.

"Kita nunggu lo Ronyyyyy, dari tadi, kita mau pulang," tekan Salma.

"Pulang? ulang Roni.

"Iyah, lo gak mau pulang? buruan bangun," titah Salma.

"Tumben sore udah balik," ucap Roni.

"Nyeyeyenye," ledek Salma.

Nabila sebagai orang yang paling muda diantara kami, melihat Roni dan Salma bertengkar sudah seperti tontonan sinetron drama gratis, kata Nabila, Roni dan Salma lebih seru dibanding nonton kartun Tom & Jery.

Lihat saja sekarang, dia orang yang terus melempar senyum lebar ketika Roni & Salma tengah adu mulut. Sedangkan kami, orang yang berada diatas Nabila begitu emosi dengan segala kelakuan Roni dan Salma, walau begitu kami tetap menyayangi keduanya secara tulus.

"Kita mau nongkrong dulu ron, cepatlah bangun," ujar Novia.

"Jadi? tanya Roni.

"Ikut enggak? tanya Salma tegas.

Mr. Aro [SUDAH TERSEDIA VERSI PDF]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin