Tale of Summoner [Jujutsu Kaisen x Reader]

Part 14 - Malaikat Penjaga

Budayakan vote dan comment yaa, terima kasih~

Warning Typo !

Fushiguro terjun bebas dari ketinggian itu.

Tangannya membuat bentuk seperti sayap dan dengan nada perintah nya dia memanggil salah satu shikigami nya.

"Nue !"

Dengan di bantu Shikigami nya, Fushiguro berhasil mendarat dengan selamat. Dia berlari sekuat tenaga nya mencari keberadaan Kugisaki dan (name).

'Jangan mati ya, Itadori, Kugisaki, Sakurai !'

Flashback

"Yuu-chan !-"

"Jangan mendekat !" Teriak Itadori seraya melepas sabuk senjata nya dan mengikatnya di pergelangan tangannya untuk menghambat pendarahan nya.

"Kalau sudah sedekat ini, aku takkan bisa melarikan diri ! Hei, Sukuna. Kalau aku mati, kau akan mati juga, kan ? Kalau kau tak ingin mati, bantulah aku !"

Mata dan bibir Sukuna muncul di pipi kiri Itadori "Tidak mau ! Meskipun bagian dari diriku yang ada di dalam tubuhmu mati, masih ada 17 pecahan jiwa ku yang lain.

Meskipun begitu, aku masih jengkel karena tak bisa mengendalikan tubuh ini. Kalau mau bertukar denganku, tukar saja ! Tapi disaat itulah, sebelum dibunuh roh kutukan itu, bocah yang disana akan kubunuh ! Disusul wanita itu.

Oh tapi kau tidak perlu khawatir dengan teman kecil mu itu, keselamatannya kujamin. Karena dia akan akan ikut bersamaku."

Rahang Itadori mengeras.

Dia terjebak di situasi yang sulit. Mungkin (name) bisa selamat tapi bagaimana dengan Fushiguro dan Kugisaki ? Dan meskipun (name) selamat, tapi dia tidak tahu apa yang akan di lakukan Sukuna pada gadis itu setelah ini.

"Takkan kubiarkan kau melakukannya !"

"Itu pasti." Sukuna tahu Itadori akan menolak bertukar tubuh setelah ia mengatakan itu. Tapi dia yakin Itadori akan berubah pikiran.

Semakin terdesak seseorang di situasi yang sulit, dia akan sulit mengambil keputusan atau pun mencari jalan keluar yang lain.

Itadori tidak memiliki pilihan jika ingin menyelamatkan teman-temannya. Mungkin saat ini, Itadori merasa kurang terdesak, sehingga Sukuna harus memberikan sedikit 'dorongan' agar Itadori tidak memiliki pilihan lain selain bertukar tubuh dengannya.

Sukuna menyeringai "Tapi kalau kau terlalu mengkhawatirkanku, teman-temanmu akan mati lo."

Tiba-tiba saja kutukan itu meludahkan cahaya yang membuat ledakan yang cukup besar. Ledakan itu membuat garis yang panjang dan besar diantara Itadori dan Fushiguro berdiri.

Fushiguro membeku di tempat dengan rasa takut yang mengerikan menghinggap di dirinya. Kutukan di depanya sangat kuat, jangankan melawan, melarikan diri dari sini saja akan sangat sulit.

"Fushiguro !"

Saking terfokus nya dengan pikiran buruk di kepala nya, Itadori sampai memanggil nya beberapa kali untuk menyadarkan pemuda itu.

Kutukan itu terlihat sangat senang. Entah karena puas melihat manusia yang ketakutan terhadapnya atau merasakan rasa putus asa mereka.

Atau karena....ada hal lain.

Fushiguro menoleh kebelakang dan menyadari serangan pertama kutukan tadi itu mengarah dimana (name) berada.

"....(name) ?"