29. Menuju Akhir

316 62 182
                                    

Happy reading guys

-----

Ting! Notif pesan mengalihkan fokus Travis yang sebentar lagi akan pergi ke alam mimpi. Travis mengambil ponselnya dan mengecek pesan yang masuk.

+82....
»Send Picture!

"Siapa sih, ganggu" Travis membuka kiriman dari nomor asing tersebut. Setelahnya Travis langsung di buat terkejut dengan apa yang di kirim

+82....

Picture 🖼️
|Datang kalo mau mereka selamat

Siapa Lo?|
Jangan berani Lo sentuh mereka.|

|Itu tergantung, datang sendiri
|Gudang tua
|location tap here
/Block

-----

Travis segera mengambil jaket dan pergi dengan tergesa-gesa. Cio yang melihat itu hendak bertanya pada Travis, tapi belum sempat mengeluarkan suara Travis langsung memberikan code pada Cio untuk bersiap.

"Gue pergi sendiri dulu, nanti kalian belakangan aja" Titahnya.

Travis mengambil kunci mobilnya dan segera pergi.

-----

"Dari informasi yang gue dapet, dua Watanabe licik itu udah bayar komplotan mafia sebagai plan B" Ucap seseorang dengan pakaian serba hitam dan kain hitam yang menutupi wajah mereka, Black Shadow.

"Ini bakal semakin seru" Seringai di kecil terbentuk di balik wajah yang tertutup masker.

"Gimana sama Travis sekarang?"

"Mungkin dia lagi nikmati hadiah ulangtahun nya di bawah laut sana"

"Mereka udah balik, kemarin gue lihat mereka mengarah ke markas Trejo"

-----

"Kalian bersiaplah, kami sudah memasang jebakan untuk Travis agar datang kemari" Ujar Jaka.

Para anggota Black Shadow berjaga secara menyebar di dekat pintu masuk bagian luar, sedangkan tanpa diketahui para mafia bersembunyi di balik container yang bertumpuk.

Brumm.... Suara derungan mobil milik Travis terdengar menandakan bahwa ia telah tiba. Travis turun dari mobilnya.

"Kamu yakin soal ini Travis? Aku khawatir..."

"Nyawa mereka lebih penting" Noah, Kai, Gio, dan Ilham yang tidak berdaya dan tak sadarkan diri, itulah yang dikirimkan pada Travis dari nomor asing tadi.

"Aku... Punya firasat buruk"

"Apa benar anda tuan Travis" Tanya salah seorang anggota Black Shadow. Travis berdehem untuk menjawab.

"Perkenalkan kami adalah anggota Black Shadow. Anda bisa memanggil saya Mark" ucap orang yang sama tadi.

"Kami diperintahkan untuk membunuh anda, tapi orang tua angkat anda adalah pemimpin kami, dan kami di berikan tugas untuk menjaga anda" Sambungannya.

"Jadi?" Travis mengerutkan keningnya.

"Tentu kami akan setia pada pimpinan kami. Anda bisa memberi kami perintah sekarang"

"...."

-----

Travis melangkahkan kakinya untuk masuk kedalam gudang tua itu. Matanya melirik keseluruhan tempat di sekitarnya, hingga ia tanpa sengaja melihat sebuah bayangan yang ia yakini bahwa itu adalah siluet seorang manusia. Travis acuh dan berpura-pura tidak melihat.

Mystery Twins || Haruto TreasureWhere stories live. Discover now