chapter 9

0 3 0
                                    

Beberapa hari kemudian
Pagi yang cerah,
"Alina, kamu berangkat sama ibu ya, hari ini ibu akan antar kamu ke sekolah yang baru" kata bapa.
"Iya pak" jawab alina lesu.
Sebenernya alina ga mau pindah sekolah tapi bagaimana lagi, mungkin ini yang terbaik, dari pada ia harus tinggal dengan nenek kakeknya, lebih baik pinda sekolah kali ya.
Setelah sarapan alina pun berangkat kesekolah bersama ibunya menaiki motor.
Sesampainya di sekolah baru yaitu smk cita bangsa. Alina tau smk ini, sekolah ini adalah kejuruan teknik komputer jaringan, dan pamannya alina ada yang menjadi guru disini namanya pa wahyu.
"Ayo, al masuk, ibu udah di tungguin paman mu" ajak ibu.
"Iyaa ayok bu" alina pun mengikuti ibunya dari belakang.
Sesampainya di kantor, ibu berbincang bincang dengan kepala sekolah namanya pak rino.
"Saya sudah mendengar semua tentang alina, semoga alina betah sekolah disini ya" kata pak rino.
"Iya pa"jawab ibu sambil tersenyum.
"Yaudah ayok alina, kita ke kelas kamu, akan bapa antar" pak rino menawarkan diri.
" Iya pak" alina pun mengikuti pak rino.
Sesampainya di depan pintu kelas tkj c. Pak rino pun masuk.
Tok tok tok
"Maaf bu saya ganggu, ini saya bawa anak baru" ujar pak rino sopan.
" Iya pak, gapapa mana pak anak barunya"? Tanya guru itu bernama bu ida.
"Alinaa sini masuk"panggil pak rino.
"Ini buu" kata pak rino sembari menunjuk alina.
"Kalo gitu saya tinggal ya bu" pamit pak rino. Setelah pamit pak rino pun pergi dari kelas itu.
"Alinaaa silahkan perkenalkan diri kamu" kata bu ida mempersilahkan.
"Haloo nama saya alina maulida,asal sekolah sma 7, karna ada satu masalah makanya aku dipindahin terimakasih"
"Ada yang ingin menanyakan sesuatu ke alina"tanya guru itu.
"Rumah lo dimana?" Tanya salah satu murid perempuan.
"Kampung terate" jawab alina.
"Udah punya pacar lah?" Tanya cowo di pojok itu.
"Alviin kamu ini ya kebiasaan nanya kek gitu" tegur sang guru.
" Yasudah alina kamu duduk disitu ya" kata bu ida sambil menunjuk kursi di tengah yang memang kosong.
Alina pun berjalan menuju kursi itu.
"Haaiii" sapa orang disebelah alina.
"Nama gue risa, salam kenal ya" katanya.
"Hai juga gue alina" jawab alina tersenyum.
"Ayook anak anak buka lks hal 23 kita akan membahas tentang sejarah indonesia"intrupsi sang guru.
"Gue palimg males sama sejarah, jadi gue mau tidur aja, nanti lo bangunin gue ya kalo tuh guru mendekat"kata risa .
"Iya" jawab alina.
Setelah sekian lama mendengarkan cerita daai guru sejarah akhirnya istirahat pun tiba.
"Alina, yuk ke kantin"ajak risa.
"Ngga deh sa, aku di kelas aja, malu keluarnya" jawab alina.
"Iiih kenapa malu sii, udah pokoknya lo gausah malu, ayo kita ke kantin, lo itu first temen gue" kata risa menjelaskan dengan semangaat.
"Hmmm yaudah deh" pasrah alina. Lalu alina pun berjalan bersama risa menuju ke kantin.
Sesampainya di kantin.
"Loh, alina?" Sapa lisa, temen majlisnya alina.
"Hehhe" kekeh alina.
"Oooh jadi lo pindah kesini, seneng banget deh gue, jadi ada temen disini hehe" heboh lisa.
" Iyadeeehh" jawab alina.
"Ayok ah alina, lo kesitu dulu nyari tempat, gue pesen makanan, lo mau apa?" Tanya risa.
"Gue baso deh, gue kesananya" ujar alina.
Alina pun cepat cepat melangkah ke tempat duduk itu.
Setelah menunggu risa, akhirnya risa pun datang membawa nampan.
"Makanan dataaanggg" heboh risa.
"Asiikkk makasih ya ris,"kata alina.
"Yaa,yoook makan"
Alina dan risa pun makan bersama.
Setelah makan mereka kembali ke kelaas.
Dan melanjutkan pelajaran seperti biasa.
Bel pulang sekolah pun berbunyi.
"Rumah lo sama gue searah tau cuma beda kampung, mending lo bareng gue aja".ajak risa.
"Gausah deh ris, ngerepotin gapapa gue cari ojek aja." Kata alina.
"Iiish pokonya lo harus balik sama gue, ayook naik, gue maksa pokoknyaaa" kata risa marah.
"Iyadeeehh" akhirnya alina pun pulang bareng dengan risa.
"Belok kanan ris,"kata alina menunjukkan arah.
"Disinii?"tanya risa.
"Iyaaa"
"Mau mampir dulu?"tawar alina.
"Ngga deh lin nanti aja mampirnya" tolak halus risa.
Setelah berpamitan dengan alina, risa pun bergegas menjalankan motornya.

Malam harinyaaaa di majlis.
Alina, lili dan alya sedang mengobrol.
"Gimana lin, seru kah? Sekolah baru nya?" Tanya alya.
"Lo jangan lupain kita ya, kalo punya temen baru" kata lili.
"Isssh apaan si lo li, ya ngga lah, kalian itu tetep the best di hati" kata alina nyengir.
"Awas aja lo" ancam alya.
"Hehhehe"
"Trs pertanyaan gue gimana tuh blm lo jawab" kata alya.
"Yaa seru, gue kan sekolah di cita bangsa masuk kelas tkj c, gue punya temen namanya risa." Jelas alina.
"Ooooh gitu, cantik ga orangnya?" Tanya lili.
"Biasa aja siii" jawab alina apa adanya.
"Yaudah siiiip".
"Udaaah ah balik yoook, ngobrol mulu dah kita nih"ajak alina.

Halo guysss....
Makasiiih banyaaakkk yaaa udah baca cerita pertama akuuu. Maaf bangeett jarang update. Dan maaf juga di cerita ini mungkin ada sedikit yang ga nyambung alur atau apapun itu karna ini adalah partama kalinya aku nulis cerita. Jadi maapin yaa.
Aku juga mau ngucapin selamat berpuasa.
Semangat puasanyaaa.

Garis TakdirWhere stories live. Discover now