6.4

801 41 5
                                    

Sabtu Ceria

Di rumah Wisnu

Wisnu ke lantai bawah mengambil pizza. Sementara alif masih di kamar.

Alif beranjak lalu melihat photo2 yang nempel di dinding.

Alif melihat photo wisnu dengan orang yang sangat mirip dengannya.

Alif bertanya2 dia siapa, kenapa hampir sama wajahku.
Alif berpindah lagi ke photo berikutnya.

Orang yang mirip dengan ku lagi petik buah naga.

Ini siapa,.???
Tanaman dan buah itu, sekilas terpintas di fikiran alif.

Aduh... Aduh....

Kepalaku sakit... Aduhh....
Wisnu melihat alif, wisnu lalu menyimpan pizza itu dan menghampiri alif.
Lalu ia membawa ke tempat tidur.

Kenapa dek.
Kepalaku pusing sekali om.
Wisnu menyalakan AC,.
Adek kayaknya belum sarapan tadi, sembari wisnu menyuapi alif.

Alif merasa bahagia, ternyata wisnu orangnya perhatian dan penyayang.
...
...
Sudah om, alif udah kenyang.
..
Alif kembali tiduran di lengan wisnu, sedangkan wisnu memeluknya. Mereka berdua dalam selimut.

Hingga tak terasa mereka berdua terlelap.
..
..
Setelah 2 jam, alif terbangun. Pelukan wisnu masih melekat di tubuh alif.
Alif melihat dalam2 wajah wisnu.
Tanpa pikir panjang, alif mengecup bibir wisnu.

Wisnu melihatnya, dengan penuh rasa bahagia.

Baru ketemu adek, kok om merasa bahagia sekali ya.
Iya om, sama. Aku juga. Padahal aku baru kenal om.

Maaf ya om, tangan om pasti pegel. Sini aku pijat.

Alif lalu duduk memijat2 lengan wisnu, tangan wisnu di letakkan di paha otomatis. Tangan wisnu meraba2 paha mulus itu.
.
.
.
Suara adzan Dzuhur berkumandang.

Wisnu mengajak alif mandi bersih dan mengajak shalat bareng.

Sesudah itu, wisnu mengajak alif makan diluar. Wisnu membawa ke warung makan khas bugis.
Coto Makassar makanan andalan,.

Wisnu sudah lama tidak menikmati coto Makassar.

Alif begitu lahap, alif memakan 2 porsi sedangkan wisnu 3 porsi.
.
.
Setelah Wisnu mau bayar, Alif sudah bayar ternyata.

Dan mereka balik ke rumah wisnu.
.
.
Wisnu mengenakan pakaian yang tadi.
Tapi alif menegur. Teguran alif disangkanya, alif gak suka ternya alif bilang om telanjang saja sembari alif membuka seluruh pakaian nya.

Alif ingin merasakan batang panjang dan besar itu menggorogoti di dalam anusnya.

Part II
Segera berlanjut.

Percintaan di awali ciuman, jilat seluruh tubuh. Hingga Sodok beraksi. Awalnya gaya SNI, setelah lama alif di gendong.
Di naik turunkan. Sambil ciuman hingga kini ke inti. Gaya yang belum pernah alif peragakan pada siapapun.

Alif benar seperti di tunggangi.
Sementara tangan kanan wisnu mengocok kontol alif.

Ahh... Yeesss... Ooommm... Ahhhh....

Kenapa sayang, sakitkah???
Tii..ti...tidak.... Om
Enak om...
Yang kencang omn....

Plokkk... Plok... Makin kencang, sesekali wisnu menarik kepala alif lalu ajak ciuman.

Pak Tani GantengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang