SEQUEL ( Deira D. Franklin )

592K 22.1K 1K
                                    

Hoho :) Aku bersyukur sequel anak-anak Sean banyak yg suka wkwk terima kasih banyak :**  terus banyak yg nanya sequel ini lanjut atau tidak, jawabannya belum tahu ya tapi kalah mau dilanjut, ada syaratnya :) nanti kalo udah sequel Dei dan Melvin selesai aku kasitau syaratnya :) cerita Deira ini langsung timeskip 23 tahun, yeah!  happy reading^^

****

Hallo, namaku Deira D. Franklin atau lebih panjangnya Deira Daniel Franklin, ngomong-ngomong inisial D itu adalah Daniel, nama kakek-ku. Dirumah, aku dipanggil Dei oleh Papa, Mama, Kak Kelvin dan Kak Melvin. Kalau di kampus orang-orang memanggilku Deira atau Dei. Eh sama saja ya.

Aku anak ketiga dari pasangan termanis dan terlebay sepanjang massa, Papa Sean yang tampannya melebihi bintang aktor Ryan Guzman dan Mama Tika yang cantik jelita. Untungnya kecantikan mama turun ke aku. Ditambah pula hidung mancung dan bibir sexy milik papa, lengkaplah sudah wajahku. Hahaha.

Sebenarnya aku bukanlah anak ketiga tetapi anak yang keluar terakhir dari perut mama. Ya kami kembar tiga, hebat kan!? Kak Kelvin yang keluar pertama, Kak Melvin yang kedua dan terakhir tibalah aku ke dunia yang fana ini. Jika orang tidak tahu kami adalah kembar, pasti kami dikira teman sepermainan. Ya iyalah, wajah kami saja tidak mirip sama sekali. Bahkan aku dan Kak Kelvin pernah dikira orang pacaran saat kami berjalan berdua ke Mall dulu. Tidak masalah sih, kak Kelvin tampan sih.

Sekarang umurku sudah 23 tahun. Hikss, sudah tua ya? Umur begini belum juga mempunyai pasangan. Sedihnya aku. Bukan aku juga, kak Melvin saja belum menemukan wanita yang tepat untuk pendamping hidupnya. Sedangkan Kak Kelvin dia sudah menikah dua tahun lalu dengan Kak Flo, cewek Nerd yang berubah sosok menjadi seorang bidadari. Berlebihan sih tapi memang benar, kak Flo itu sangat-sangat cantik, punya mata hijau bening yang sukses buat aku iri, hidung mancung tapi kecil, bibir tipis dan tubuhnya putih. Aku yang seorang wanita saja tertarik padanya apalagi kaum laki-laki. Pantas saja dulu Kak Kelvin sampai pernah ingin membunuh seorang pria karena sudah menyentuh 'Mate'-nya itu. Enaknya sudah berkeluarga~~

Sebenarnya aku juga ingin menikah muda seperti Mama dan Kak Kelvin tapi belum ada pria yang pas buatku. Bukan belum ada sih tapi susah mencari pria lain, soalnya hanya ada satu nama di hatiku dari dulu sampai sekarang. Bray.

"Hei, melamun terus. Bos mengawasimu daritadi tuh!" tegur Maurice, teman kantorku yang biliknya berada di sebelahku.

Aku tersentak dari lamunanku dan melihat pintu pembatas divisiku ke divisi lain. Ada seorang pria tampan no 1 setelah Papa, pria yang selalu sukses mengganggu pikiranku, menjadi sosok pertama lamunanku dan pria satu-satunya yang ingin ku cium. Bray! Ya, dia bosku. Bos ku sejak 2 bulan lalu.

Bray kini sudah hengkang dari pintu divisiku setelah dia melototi aku dan berkata, "Kerja yang benar!" suara tegasnya itu pun sukses membuat jantungku ingin meledak! Duar!

"Huft, coba dia kesini, memukul kepalaku kuat-kuat juga tidak apa-apa. Aku ikhlas." gerutuku. Maurice tertawa pelan. Dia tahu, kalau aku menyukai Bos tampan kami itu.

"In your dreams, darl." balas Maurice. Aku mengerucutkan bibirku kesal lalu kembali mengetik angka-angka menyebalkan di PC depanku ini.

Bisa dikatakan aku gila sekarang. Ya, aku GILA! Kenapa bisa anak seorang Konglomerat dari keluarga Franklin bisa bekerja disebuah Bank Swasta terkenal di NYC! Apalagi sebagai karyawan biasa di salah satu divisi kredit. Padahal aku sudah ditetapkan Papa sebagai Direktur utama kantor cabang Papa yang berada di New Zealand. Sampai-sampai Papa marah besar saat aku berani merantau dari Alaska ke sini hanya untuk bekerja. Maafkan anakmu satu ini, Pa. Aku hanya ingin mengejar cintaku kesini. Tapi tenang saja, urusan papa selesai sudah saat mama merayunya untuk merelakan kepergianku. Apa daya papa menolak, akhirnya hati papa luluh juga. Hahaha.

MINE [TAMAT]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن