Antagonis Velly!

Velly #04

"Ohhh....... HAHHHH???"

"Ck, lo teriakan nya bikin telinga gue pencah anjir" ucap Velly sambil mengelus telinga nya

"Yakin seratus persen gue, lo pasti bo'ong, lo pasti prank gue kan??" tanya Kayla

"Prank-pronk-prank-pronk...Kek emak gue aja deh lo" jawab Velly

"Habisnya lo sih aneh..."

"Jadi sahabat itu harus saling percaya!" ucap Velly

"Iya-iya, gue percaya"

...

"Than, lo ngerasa ada yang aneh kan?" tanya Dirga

"Iya,. Maksud kalian sikap Velly kan?" tanya Athan

Semuanya mengangguk, kecuali Rena yang menatap datar Velly

"Ah, itu paling cuma caper,,  coba kalian liat, dengan cara begitu, dia jadi bisa narik perhatian kita kan? Yaudah biarin aja, palingan bentar lagi tuh anak udah ga tahan" ucap Athan

"Selain sikap nya, wajah nya juga bikin narik perhatian, hehe" celetuk Kelsen, dan mendapat tatapan dari mereka

"B aja, masih cantik-kan Rena" ucap Athan, lalu setelah itu merangkul Rena dengan senyuman

"Buta warna kali ya?" batin Dirga

"Cuma modal muka polos!" batin Kelsen

"Rena kek, Velly kek. Sama-sama jelek!," sahut Kevan

Rena langsung menatap kesal ke arah Kevan lalu mencubitnya "I-i-ihh sakitt... Iya kok Rena cantik" ucap Kevan "tapi bokong" lanjutnya membatin

"Akting doang si Velly mah!" ucap Kevin, yang diangguki oleh Athan dan Rena

"Kita liat aja nanti" sahut Azrayn

"Semoga aja sikap Velly kek gini terus. Rena ga rela, kalo Athan di deketin sama Velly terus" ucap Rena, lalu memeluk lengan Athan dengan erat. Sontak Azrayn yang melihat itu langsung menatap jijik

...

Velly kini tengah berada di loker untuk  mengganti rompi nya yang basah karena air jus yang ia minum

Namun ia merasa ada yang mengikutinya? Kebetulan tadi ia hanya sendiri ke loker, karena Velly lah yang meminta agar Kayla tidak ikut

Dan benar saja memang ada yang mengikutinya.
Azrayn?

"Hey! Kok cuek?" sapa Azrayn

Velly langsung menoleh kebelakang.

"Emmm kenapa ya?" tanya Velly, ia lalu mentap name tag-nya—Azrayn Decky Zelx

"Marah nih?" tanya Azrayn

"Wahh.. Apenieee??" batin Velly

"Nggak" jawab Velly seadanya

Azrayn lalu menarik tangan Velly dengan pelan, lalu menuju bangku yang memang ada di loker

"Vell... Kamu ga berubah pikiran kan?" tanya Azrayn

"Berubah pikiran apa?" tanya Velly

"Itu loh, tentang permintaan terakhir dari nenek kamu. Soal yang––   "Heh malah pacaran!! Udah cepet kekelas, belajar yang bener. Tuh udah bel-!" ucap pak Dodi

.
.
.

Jam sekolah telah berakhir, kini Velly sudah pulang dan berada di kamarnya

Velly mulai memejamkan matanya dan...

"Hehh. Fell!!"

Sontak Felly terkejut, dan langsung membuka matanya.

"Ehh...Siapa lo? M-muka kita kok sama?" tanya Felly

"Aku Velly, jangan kaget.." ucap Velly

"L-lo Velly yang punya tubuh ini?" tanya Felly

"Iya-! Tapi tubuh itu udah sepenuhnya milik kamu Fell... Oh ya, aku cuma mau kasi tau, kalo...
Dulu, nenek sempat kasi permintaan terakhir, sebelum nenek meninggal dunia. Nenek-ku minta supaya aku janji bakalan nikah sama Athan. Ntah kenapa nenek aku tuh sayang banget sama Athan, karena itu permintaan terakhir nenek, jadi aku janji bakalan kabulin permintaannya... Memang dulu Athan adalah anak yang baik, baik sama nenek, sama aku, sama keluargaku juga... Terus nenek aku meninggal, dan aku berusaha buat kabulin permintaan nenek-ku, aku berusaha bikin Athan cinta sama aku, walaupun aku samasekali ga suka sama dia. Tapi semenjak dia tau perasaan aku, sikap Athan berubah, tingkat kepedean nya jadi tinggi, besar hati, sombong, dan... Dia malah pacaran sama Rena. Aku hilang akal, aku merasa gagal buat ngabulin permintaan nenek waktu itu. Jadi aku mohon supaya kamu bisa deketin Athan–terus nikah, setelah itu bebas deh minta cerai. Aku juga dari dulu ga suka sama dia" ucap Velly panjang lebar

Felly diam, ia mengerti dengan semua yang diucapkan Velly

"Terus, si Azrayn itu siapa? Kok dia tadi sempet bilang tentang nenek lo, kayaknya dia tau deh sama rahasia lo. Terus pacar gelap lo mana nih?" tanya Felly

"Azrayn itu pacar aku, cuma Azrayn yang tau tentang ini sebelum kamu. Dulu waktu aku deketin Athan, pandanganku cuma tertuju ke Azrayn doang, aku mulai suka sama dia. Karena Azrayn merasa aneh, terus nanya deh ke aku yang sebenarnya. Aku cerita tentang perasaanku, dan tentang alasan ku yang selalu cari perhatian ke Athan" jawab Velly

"Berarti gue harus deketin Athan, dan tetep jalanin hubungan sama Azrayn? Emang dia ga marah?" tanya Felly

"Dia ngerti kok. Semoga kamu bisa ya, dan ya satu lagi, jangan anggap diri kamu Felly, karena sekarang kamu Velly! Iya kamu Velly. Aku udah selesai, sekarang aku mau pergi jauh nyusul nenek!" ucap Velly

"Tunggu dulu... Tubuh gue yang dulu kemana?" tanya Felly?

Velly memutar bola matanya "udah dimakan cacing!"

Setelah mengatakan itu, sosok Velly yang tadi langsung hilang seperti angin

(Felly ganti sebutan menjdi Velly)

"Pusing deh gue!" ucap Velly lalu kembali tidur