19

521 92 15
                                    

Dirga keluar dari rumah sakit sedikit buru buru karena takut terlambat ke sekolah, tapi langkah nya terhenti saat melihat andi yang beridiri di depan nya.

"Ayah, dari kapan di sini yah?" tanya dirga sambil cengar cengir nggak jelas.

Andi tidak menjawab, dia hanya melihat dirga dengan tajam.

"Dasar anak nakal, bandel, berani beraninya kamu bawa mobil ayah" omel andi

"Hehe, kan ayah duluan yang mulai. Ayah sih pake ambil kunci motor dirga, jadi ya dirga pake mobil ayah" jawab dirga dan nyengir setelahnya.

"Marah ya yah? Maap ya yah..." dirga langsung berbalik dan pergi dengan langkah cepat.

"MAU KEMANA KAMU? MANA KUNCI MOBIL AYAH?" teriak andi

"DI KAK NIKO...." jawab dirga sambil lari.

"Astagfirullah...sabar...sabar..sabar..., tarik nafas...buang...tarik nafas....

"DIRGANTARA.." Teriak andi yang tidak bisa menahan emosinya.

"Aduh....pusing kepala ku" keluh andi sambil memegang kepalanya.

Setelahnya andi pergi menuju kamar niko.

"Assalamualaikum" Andi masuk ke kamar rawat niko.

"Walaikumsalam" jawab niko yang sedang makan.

"Gimana nak, udah mendingan belum? Apa masih sakit?" tanya andi dan duduk di kursi.

"Mendingan yah, cuma masih mual aja jadi belum bisa makan banyak" jawab niko

"Sakitnya masih nggak?"- andi

"Masih yah, tapi udah berkurang" jawab niko dan andi mengangguk mengerti.

"Nurut kata dokter biar cepet sembuh" kata andi

"Iya yah" - niko

"Oh ya nik, adek kamu nitipin kunci mobil nggak?" tanya andi

"Iya, itu niko taro meja" jawab niko

Andi yang melihat kunci mobil nya ada di atas meja mengangguk, kemudian ngambil kunci Nya.

"Kok bisa di bawa dirga, yah? Untung nggak kena tilang tuh anak, masih 16 tahun udah bawa mobil aja" kekeh niko

"Dirga bener bener bikin ayah darah tinggi, bandel banget jadi anak. Kalau masalah bawa mobil, itu karena kamu yang ngajarin dia nyetir. Makanya dia bisa bawa mobil.

"Udah tau nggak punya sim, masih aja berani bawa" jawab andi dan niko mengangguk mendengarnya.

"Sabar yah, namanya juga masih anak anak" sahut niko dengan santai.

"Ya udahlah, ayah ke kantor dulu kalau gitu, kamu nggak papa kan ayah tinggal?" tanya andi

"Santai yah, aku bukan anak kecil  yang cuma bisa rewel kalau sakit. Jadi jangan khawatir" jawab niko

"Ya udah kalau gitu, ayah kerja dulu ya" pamit andi

"Iya yah, hati hati ya" sahut niko dan andi mengangguk sebagai jawaban.
.
.
.
.

Dirga jalan kaki menuju sekolah, dia tidak punya uang lagi untuk naek taksi atau ojek.

"Capek banget gue, padahal baru jalan bentar" dirga mengernyit dan duduk di bawah pohon sambil menunduk.

"Hah...." dirga membuka mulut nya untuk bernafas. " capek" keluh dirga, kemudian kembali berdiri untuk melanjutkan perjalanan.

Tin

Suara klakson membuat dirga menoleh, tadinya dia mau marah, tapi saat melihat siapa yang baru saja mengklakson dirga langsung jalan ke arah nya.

"Pas banget ada lo bang" kata dirga dan naek ke motor orang itu.

Dirgantara ✅जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें