[𝙨𝙚𝙗𝙚𝙡𝙪𝙢 𝙗𝙖𝙘𝙖, 𝙛𝙤𝙡𝙡𝙤𝙬 𝙙𝙪𝙡𝙪 𝙮𝙖! ]🤗🥰
~Hal terbesar dalam mencintai, mengikhlaskan, bukan? tidak mengapa mungkin masanya sudah habis. masa tidak berlaku untuk selamanya. Mungkin itu yang kita alami sekarang. biarkan masalalu me...
Hai! Ini Cerita BROKEN yang judulnya aku ubah menjadi ALGHAR. hampir keseluruhan alurnya sudah aku renov. semoga kalian suka ya.
TEKAN TOMBOL FOLLOW SUPAYA KITA BERTEMAN. VOTE SEBANYAK-BANYAKNYA AND COMENT DI SETIAP PARAGRAF NYA LUR
SELAMAT MEMBACA ❣️ ****
Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.
Alghar menarik gas motornya memacu hingga tiba ke sebuah bangunan, yang konon diketahui sebagai markas kelompok ERAZHOR. Fasilitas di markas ini cukup lengkap. Mulai dari dapur, kolam renang, tempat gym, ruang rapat seluruh anggota ERAZHOR dan ada kamar juga di sana untuk anggota jika ingin menginap di sana. Alghar memiliki alasan lain, mengapa ia memilih membuat markas ini lebih mirip dengan rumah.
Alghar melepas helm fullface nya. lalu masuk ke dalam markas. banyak anggota ERAZHOR di sana.
"Eh, bos udah datang aja. tumben jam segini udah ke sini?" sambut Evan, menatap kedatangan sosok Alghar.
Tapi Alghar tidak menjawabnya, ia berjalan melengos lewati Evan. Lalu duduk di sofa favorit nya.
"Si bos kenapa ya, Bro?" Evan melirik Bastian di sampingnya.
"Biasa, kayaknya berantem sama pacarnya paling." Jawab Bastian yang kini berdiri di samping Evan.
"Kalian ada yang bawa rokok?" tanya Alghar sambil menatap satu demi satu anggotanya.
"Nih, gue bawa, Bos!" jhon seketika maju dan mendekat, memberikan rokok beserta koreknya pada Alghar.
Derrick yang dari tadi mengobrol dengan sesama anggota menoleh pada Alghar ia mengernyitkan dahinya. berdiri dari duduknya berjalan menghampiri Alghar yang sedang merokok.
"Al," Derrick menepuk pundak Alghar. lalu duduk di sofa yang berhadapan dengan Alghar. "Lo kenapa? lo ada masalah?" tanyanya
"Hamm,"
"Lo cerita lah sama gue,"
"Tau lah, bokap nyokap gue."
"bertengkar lagi?" Tebak Derrick. cowok itu memang tidak pernah salah dalam menebak. sudah mengenal semenjak SMP membuat Derrick paham akan sikap ketuanya
Alghar mengangguk. sambil menghisap rokoknya. kepulan asap keluar dari mulut hingga rongga hidungnya
Malam semakin larut. Beberapa anggota ERAZHOR sudah pulang ke rumah masing-masing. namun masih ada beberapa anggota yang masih berada di sini. karena sebagian dari mereka hanyalah anak jalanan yang tidak memiliki tempat tinggal. hingga Alghar merekrutnya mereka untuk bergabung. alasan utamanya Alghar kasihan melihat mereka tidak memiliki tempat tinggal yang layak. walaupun demikian tidak mudah untuk bisa join sebagai anggota di ERAZHOR mereka harus melewati seleksi. karena Alghar tidak main-main dalam memasukkan orang ke perkumpulan mereka. paling tidak harus jago dalam bela diri. biasanya Derrick yang akan menseleksi mereka karena ia terkenal garang dan menakutkan. jika pun tidak mumpuni dalam berkelahi Derrick akan menempa mereka menjadi kuat.
