[3] Books

1.3K 241 14
                                    

[3] Books

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

[3] Books

Hermione kembali bertemu dengan Tom setelah dia menutup matanya dan tertidur. Kali ini dia tidak menemukan lelaki itu di manapun yang membuat Hermione bingung. Dia menyeret kakinya untuk turun dari atas ranjang.

Tatapannya terpendar kesekitar, dia mengecek kamar mandi dan tak menemukan lelaki itu di sana, Hermione memutuskan untuk masuk diantara rak-rak buku yang menjulang tinggi untuk mencari keberadaan lelaki itu.

Seolah melupakan tujuannya, Hermione terkagum dengan banyaknya buku disini. Mereka tertata dengan begitu rapi dan dirawat dengan baik. Hermione merasa perasaannya menjadi lebih tenang dikelilingi oleh buku-buku.

Dia akan betah untuk tinggal di sini bahkan walau terkurung. Dia biasa menghabiskan waktunya menjauh dari orang-orang untuk tenggelam dengan buku-bukunya.

Tanpa sadar jari-jemarinya terangkat untuk menyusuri punggung-punggung buku itu. Dia bahkan tidak bisa menahan rasa kagum melihat banyaknya buku langka yang sulit didapatkan di sini. 

Hermione mengambil salah satu yang menarik perhatiannya, tekagum saat menyusuri cover buku itu. Dia membukanya, membaca nama penulisnya dan tanda tangan yang juga tertera di sana. Itu adalah buku yang membahas mengenai sihir gelap, Hermione tidak pernah melihatnya tetapi dia tahu ini adalah buku yang berharga. 

"Tidak bisa menahan ketertarikanmu itu bukan?"

Sebuah suara berat membuat Hermione terlonjak, dia berbalik untuk mendapati dada bidang seorang tepat di hadapannya. Aroma hangat dan memabukkan langsung menghantam indera penciumannya, dengan nada vanilla, halaman buku, dan smokey-musk.

Hermione mendongak untuk bertemu tatap dengan dua iris gelap itu. Dia sedikit goyah mendapati posisi mereka yang terlalu dekat. 

"Tom."

Hermione bersuara, bingung untuk mengucapkan apa. Kedekatan mereka membuatnya sedikit gugup apalagi dengan tatapan penuh keintensitas itu. 

"Kau tahu, Hermione. Aku tidak pernah mengijinkan siapapun untuk menyentuh barangku, barang yang bukan milik mereka."

Mata Hermione terpendar kesekitar, menghindari tatapan Tom. Dia mengaku dia salah dan tidak sopan menyentuh barang orang lain, tapi dia tidak bisa menahan diri.

"Maaf."

Tom hanya menarik sudut bibirnya, tangannya terlipat di depan dadanya. Dua iris hitam gelapnya masih mengamati Hermione dengan intens. Selang beberapa saat, dia melirik buku yang berada di dada Hermione.

"Dari sekian banyak buku di sini, kau memilih untuk mengambil buku yang membahas tentang sihir gelap?" tanya Tom sarkastik, alisnya terangkat saat menatap Hermione yang terlihat gelagapan. 

"Aku tahu Hermione, ketertarikanmu pada sihir gelap tidak bisa dihentikan bukan? kita sama, kau dan aku.."

Hermione menatap Tom, tahu bahwa lelaki itu sedang mempermainkannya. 

[M] The Dark SoulWhere stories live. Discover now