Part Eighteen

166 47 10
                                    

Beomgyu terbangun dan melihat ke arah sekitarnya. Dia kembali ke apartement Hwang Yunseong. Dia bingung, bagaimana cara ilmuwan botak hijau itu dapat menjelajahi waktu ke belakang? Namun, Beomgyu belum dapat memenuhi tugasnya, yakni menemui ilmuwan botak hijau itu di dunianya.

Beomgyu melihat ada yang berbeda. Tangannya, ralat, tangan Hwang Yunseong memiliki tulisan jaga sikapmu bocah! Tapi sepertinya Hwang Yunseong terancam dengan keadaan Beomgyu yang juga dapat mengambil alih tubuh Hwang Yunseong.

Beomgyu berlari menuju pintu tapi sebelum dia dapat keluar, perempuan yang kemarin masuk secara tiba-tiba. Untungnya Beomgyu dapat berhenti sebelum menabrak cewek itu.

"I know" ujar perempuan itu.

"Hah?"

"You're not Joel. I know"

"Hah?"

Perempuan itu menjewer telinga Beomgyu. Beomgyu kemudian ditampar lalu dipeluk. Huaduh, list terakhir dalam hidup Beomgyu adalah memiliki hubungan yang toxic.

Perempuan itu kemudian mengambil kertas yang sudah dilipat-lipat menjadi kecil dan membuka hasil lipatan kertas tersebut.

Setelah dilihat-lihat, perempuan itu sepertinya habis menangis karena matanya bengkak dan hidungnya merah. Belum lagi dia selalu terisak-isak hanya dengan melihat wajah Hwang Yunseong.

"Hai, aku Lucy" ujar Lucy sambil membaca isi kertas itu. Pelafalannya buruk, tapi Beomgyu mengerti. "Kamu mungkin kaget, tapi aku ini tunangan kamu. Tapi kamu bukan Joel. Wajah Joel lah yang kulihat, tapi bukan hatinya yang ada di tubuh ini. Aku sudah mendengar segalanya dari ilmuwan Song itu. Aku tau kamu gak punya siapa-siapa untuk dipercaya, tapi kamu bisa percaya aku"

Beomgyu melihat Lucy dengan serius. Dalam pikiran Beomgyu, Beomgyu lah yang sedang menatap intens seorang Lucy, tapi melihat pantulannya di kaca yang berada di depannya, Beomgyu kembali mengutuk karena dirinya melihat bayangan Hwang Yunseong ketimbang bayangan dirinya.

"Aku tau minta kamu untuk jangan percaya sama pria itu adalah hal yang berat, tapi aku yang paling tau Joel. Dia berubah. Bukan hanya karena kamu gantian dengannya tapi sifatnya benar-benar berubah" air mata Lucy berhenti mengalir. Sekarang Lucy lebih serius menatap Beomgyu.

"Aku tau juga kalau kamu gak terbiasa dengan wajahmu. Dan aku minta maaf sekali untuk menyampaikan ini"

"Hah? Kenapa emangnya?" Tanya Beomgyu yang mulai takut.

Jantungnya berdegup kencang seperti ketika dia sedang menaiki rollercoaster bersama Hyunjae. Dia mengejek Sunwoo yang tidak dapat ikut karena takut asmanya kambuh. Entahlah, orangtua mereka memang protektif di atas rata-rata, yah walaupun akhirnya Sunwoo ikut bersama Hyunjae naik ketika mereka masih kecil. Rasanya sama. Jantung Beomgyu berdegup kencang. Tapi alasannya berbeda. Dahulu jantung Beomgyu berdegup kencang karena dirinya penasaran, exited dan takut. Sementara sekarang, jantung Beomgyu berdegup kencang karena dirinya takut. Hanya itu. Takut.

Bahkan wajah cantik Lucy yang sendu tidak meringankan rasa ketakutannya kepada apa yang akan dikatakan oleh Lucy.

"Hai, what's your name?" Tanya Lucy. Lucy mulai kasihan melihat Beomgyu. Dia berniat membantu Beomgyu tapi dalam titik ini, bagaimana caranya membantu Beomgyu?

"Lennon" jawab Beomgyu tidak semangat. Bahkan dia meninggalkan sisa dua namanya.

"Like John Lennon?"

"Yes"

"Baiklah Lennon. Aku bertemu dengan orang yang membantu ilmuwan Song. Dari dulu aku merasa ada yang janggal dengan ilmuwan Song. Aku membujuknya untuk bercerita dan akhirnya dia bercerita. Dia menuntunku ke orang yang membantunya tapi dia mencoba untuk membunuhku Lennon"

Lucy menangkup wajah Beomgyu. Sialan! Wajah yang ditangkup oleh cewek ini adalah wajah Hwang Yunseong.

"Aku melakukan apa yang harus kulakukan. Ilmuwan Song sudah tidak menjadi ancaman. Tapi kau dan aku harus pindah tempat dan mungkin mengganti nama kita"

"Kenapa? Kenapa kakak bantu saya?" Tanya Beomgyu.

"Aku mencintai Joel. Tapi dia keterlaluan sampai tega menggunakan kehidupan orang lain. Aku sebagai perwakilan Joel ingin meminta maaf. Aku akan selalu berada di sisimu"

"Tapi dia bakal balik lagi ke tubuh ini pagi nanti" balas Beomgyu. Tadinya Lucy sudah tidak menangis lagi, tapi mendengar kalimat dari Beomgyu, air matanya mengalir bahkan lebih deras dari sebelumnya.

Di tengah tangisan itu, Lucy menyempatkan dirinya untuk menjawab "Enggak Lennon, kamu terjebak di tubuh Joel selamanya"

——————————————

Hahaha
Dengar VN dari ponakan lucu banget hahaha

By the way enjoy chapter baru yang ini

Semoga kalian suka

✌️

The Gimmick | BeomgyuWhere stories live. Discover now