48

2.7K 277 15
                                    

Sedari tadi Lalice di buat khawatir dengan Jennie yang tidak ingin makan sedikit pun bahkan Jennie menendang makanannya, Lalice hanya takut Jennie sakit apa lagi ia tengah mengandung.

Sudah 3 hari Jennie di kurung oleh Lalice sedari tadi Jennie hanya terdiam sembari terisak.

"Ka makanlah nanti kamu sakit"

"Aku hanya ingin pulang aku merindukan Lisa dan anak-anak...apa lagi aku sangat merindukan permen lollipopku"

Lalice mengerutkan dahinya kemudian ia tersenyum "ka aku bisa membelikan pabrik lollipop untukmu"

Jennie menatap Lalice datar "benarkah?" Lalice langsung mengangguk tersenyum.

"Tapi sayang lollipop milikku itu sangat langka"

Lalice perlahan mendekat menatap Jennie bingung "lollipop apa yang kamu maksud ka?"

"Lollipop yang tidak kamu punya ataupun tidak bisa kamu beli"

"Benarkah? Lollipop apa itu?"tanya Lalice.

"Lollipop yang bisa memuaskanku di ranjang"

Seketika Lalice melototkan matanya dengan yang di ucapkan kakak iparnya kemudian ia menghela nafas pelan, bagaimana caranya agar kakak iparnya menyukai dirinya? Pikir Lalice.

"Ka apa yang kurang dariku? Aku sama saja dengan kakakku"

Jennie menatap Lalice datar "inget Lalice mau berapa pun orang yang mirip dengan Lisa itu tidak akan bisa membuatku berpaling...karna aku sangat mencintai sumpit bambu milikku itu"

Lalice terdiam sepertinya ia kembali lagi kesini percuma pada akhirnya ucapan kakak iparnya tetap sama seperti beberapa bulan lalu, Jennie yang melihat Lalice melamun perlahan mendekat sampai di mana Jennie langsung mencekik leher Lalice menggunakan tali yang mengikatnya.

"Uhuk uhuk ka"

"Lepaskan ikatanku BITCH"

"Uhuk uhuk ka sshstop"

Bugh

Lalice tidak sengaja melayangkan sikutnya ke perut Jennie dengan keras yang di mana Jennie langsung melepaskan cekikan di leher Lalice ia memegang perutnya yang mulai terasa sangat sakit.

"Arggh sakit"

Lalice yang melihat itu di buat panik dengan Jennie yang merintih kesakitan sambil memegang perutnya.

"Ka maaf aku tidak sengaja"

Brugh

Jennie jatuh pingsan Lalice yang melihat itu jantungnya di buat berdetak kencang ia takut terjadi sesuatu pada kakak iparnya.

"Ka bangun..maafkan aku"

Lalice terus membangunkan Jennie dengan menepuk kedua pipinya tetapi tetap saja Jennie tidak bergeming sama sekali, Lalice langsung menggendong tubuh Jennie untuk membawanya ke rumah sakit sungguh Lalice di buat panik sekarang.

_____

LISA POV

Sudah 3 hari ini aku berusaha mencari istriku tetapi tetap saja tidak ketemu bahkan Lim dan Lily terus menangis gara-gara merindukan Jennie yang tidak pulang-pulang.

Perasaanku semakin tidak enak ada apa ini? Aku benar-benar gelisah, tolong jaga Istriku dan bayi dalam perutnya tuhan.

"Lis mending istirahat dulu liat mata panda lo" ucap Seulgi.

Aku menggeleng "ga bisa Seul perasan gue ga enak...gue ga bakal istirahat sampai gue temuin Jennie"

"Neng jubran pasti baik-baik saja percaya sama gue" ucap Wendy.

Lope Lope (JENLISA)✓Where stories live. Discover now