Chapter 120

0 0 0
                                    

Zyurastic sampai sangat cepat di Reruntuhan cahaya . Namun Zyurastic langsubg di tembaki rudal balistic .
 
Christine : “gawat kita di serang “
 
Seiraco : “lakukan langkah defensif pada kapal , tembakan alteri “
 
Zhe Jiang : “kau ingin memicu perang “
 
Seiraco : “ya situasi sekarang ini Mesozo adalah musuh kita , kita harus melawan agar mereka tidak seenaknya “
 
Alberto : “aku setujuh sekali , ini hari yang tepat saat Bulan 7 “
 
Zyurastic menggempur pasukan Triceratop dengan Alteleri .
 
Jurastic
 
Chapter 120
 
Parah crew di pimpin Arkeolog maju ke medan pertempuran . Tak lama pasukan Mesozo menyerbu Para Crew . Para Crew bertempur dengan pasukan Mesozo . Para Crew sekarang lebih tangguh karena pengalaman mereka bertempur dengan Apex . Mereka tak bisa lengah begitu saja . Evel memakai Psy Armor kemudian maju menyerang Tina . Tina di lindungi Oleh Raye dengan Psy Blade . Evel meluncur Psy Funnel dari armornya dan menembaki mereka . Raye menghadapi Psy Funnel dengan kedua Psy Blade miliknya . Amiya mebembakan art damage mengenai mata di tutupi penutup mata . Evel marah dan menunjukan matanya . Amiya kaget dengan mata Evel yang di tumbuhi Originium merah .
 
Amiya : “Kau Oriphaty , tapi kenapa kau bisa berbuat sekejam ini pada negara ini “
 
Tina : “bibi aku tau kau bukan orang jahat tapi kenapa “
 
Evel : “diam kau , karena penyakit ini aku di ejek oleh orang-orang , orang-orang menganggapku monster , meremehkan dan hanya satu rumah yang aku punya yaitu keluarga Enzan, aku awalnya merasakan kebahagiaan hingga aku merasa irih karena Regina lebih di puji dari pada , aku punya ambisi yang kuat hingga aku bisa mendirikan Giganoto Corp , aku ingin bisa menunjukan bahwa aku lebih baik dari orang-orang yang menghina ku sewaktu hidupku , aku bukti aku lebih layak dari Regina “
 
Amiya : “tapi semua langkah kau ambil salah , kau nanti akan merasakan penyesalan seperti hal orang-oramg yang temui dengan gejala yang sama “
 
Evel : “diam kau , kau tidak paham gejolak emosiku , anak muda seperti kalian tidak paham penderitaan mu “
 
Amiya : “aku tau karena aku Infected seperti dirimu “
 
Evel : “kita ini berbeda , matilah kau “
 
Evel mengamuk dan menggunakan 2 pedangnya . Evel menyerang demgan sangat agresif . Evel menyerang Dengan Psy Funnel yang berterbangan . Mereka bertiga cukup kerepotan melawan Evel . Evel masih merasakan emosi yang sang meledak-ledak . Evel mengingat semua ucapan di lontarkan orang-prang padanya . Evel menyerang mereka dengan Agresif . Indigo tersenyum dari kejauhan dan melihat sang ratu yang mengamuk . Indigo tidak menyangka Evel adalah Infected . Indigo menyusun strategi dan mommentum untuk sebuah tindakan licik . Evel terus menyerang mereka dengan membabi buta . Arkeolog langsung datang dan menangkap tangan Evel .
 
Evel : “lepaskan aku pembunuh !!! “
 
Arkeolog : “um sudah dengar semua , apa kau juga mempertarukan nyawa anak mu Jean demi ini “
 
Evel : “ya , Jean rela jadi tumbal aku bisa sukses untuk merebut kekuasaan , aku sengaja menikahi Indigo agar aku punya sesuatu aku korban kan yaitu anakku sendiri “
 
Arkeolog : “aku tidak suka cara mu menghargai anak , anak bukan lah barang yang murah untuk kau buang , aku tidak akan mengampuni mu jika kau tidak menghargai anakmu Jean “
 
Arkeolog marah dan memukul Evel . Evel terpental jatuh ke tanah . Evel menyuruh Funnelnya menyerang Arkeolog . Arkeolog menembaki Funnel demgan RX Gun . Semua Funnel dapat di hancurkan . Arkeolog merubah RX Gun jadi mode pedang . Arkeolog menendang Evel . Raye mau menghentikan Arkeolog namun di tahan Tina .
 
Tina : “Percuma saja menghentikannya”
 
Raye : “tapi kenapa , dia sekarang mengamuk “
 
Tina : “percuma saja , Arkeolog sekarang dalam posisi mengamuk , dia akan jadi petarung tanpa belas kasihan , jika menganggunanya kau akan diserang”
 
Raye : “tapi ini bukan ayahku yang aku kenal “
 
Tina : “kita tidak bisa menilai tindakan Arkeolog benar atau salah “
 
Arkeolog mencekik Evel kemudian membanti Evel ke tanah . Arkeolog menginjak-injak Evel . Arkeolog menendang kepala Evel hingga tubuh Evel terseret . Evel bangun dan muntah darah . Arkeolog tanpa ampun menebas tubuh Evel . Arkeolog sangat amat emosi dengan Evel . Arkeolog beberapa kali meninju Evel . Arkeolog memberikan pukulan sangat keras ke Evel hingga terpental . Armor di pakai Evel hancur lebur karena di serang sangat brutal . Arkeolog mau menghabisi Evel . Namun Arkeolog menancapkan pedangnya ke tanah  .
 
Evel : “kenapa kau tidak menghabisiku “
 
Arkeolog : “percuma saja , sama saja aku adalah monster sama kejamnya dengan Apex , setelah beberapa kali melihat matamu , kau seharusnya layak di tolong “
 
Evel : “itu mustahil , karena aku sudah tidak bisa tertolong , tidak ada obat untuk penyakit ini , aku melakukan semua tindakan ini atas emosi , dendam & ke irian tolong bunuh lah aku “
 
Amiya : “tidak kau harus di tolong , kau adalah Infected “
 
Evel : “tidak aku benar-benar jadi monster , aku tidak ingin di tolong “
 
Regina datang dan membuat kaget Arkeolog dan Tina .
 
Arkeolog : “Mustahil apa aku tidak salah lihat “
 
Tina : “Ibu , dia ada di sini tapi bagaimana mungkin “
 
Regina : “Evel tolonglah jangan keras kepala “
 
Evel : “kakak pasti tidak akan mati semuda itu karena kau sengaja memalsukan kematian mu  , tapi kenapa “
 
Regina : “karena ada alasan aku harus hibernasi untuk memulihakan diri , Evel kau itu adikku , ayah dan ibu menyintaimh , walau pun kau iri “
 
Evel : “bagaimana aku bisa iri , kau selalu di puji semua orang dan di segani semua orang , aku , aku hanya ingin bisa seperti kakak dan lebih baik , maaf ke irianku telah membuatku masuk ke kegelapan , aku sebenarnya tidak ingin kehilangan mu , meski pun waktu itu ikut rencana pembunuhanmu tapi aku tak bermaksud membunuhmu karena aku ragu melakukan itu . “
 
Regina : “Evel dari dulu kau adalah bomb “
 
Regina tersenyum kemudian Evel menangis dan memeluk Regina . Regina tersenyum dan mengelus rambut Evel . Evel ternyata orabg yang baik namun ke iriannya membuatnya jahat .
 
To be contined

Jurastic Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang