Chapter 06

0 0 0
                                    

Pukul 07 : 30 waktu setempat , Titanus sampai di pangkalan Tambora . Titanus masuk gerbang khusus untuk Dinosaurus sauropod . Petugas di sana datang saat Titanus masuk . Mereka semua turun dari Titanus . Petugas mulai mengangkut barang-barang mereka bawa . Beberapa petugas langsung memberikan makan titanus . Arkeolog langsung berjalan menuju ke kamarnya . Beberapa menit kemudian ia sampai ke kamarnya . Arkeolog membuka pintu kemudian masuk kamar . Arkeolog melepas jaket seragamnya . Arkeolog membuka lemari baju . Arkeolog terdiam melihat pedang miliknya yang ia simpan di lemari sudah berkarat . Arkeolog seperti merasa bersalah setelah melihat pedang itu .
 
Arkeolog : “lagi , bagaimana aku bisa melupakan masa lalu tapi orang-orang Mesozo menyalakanku “
 
Arkeolog membuka helmnya dan berkaca . Wajah sangat samar . Arkeolog mulai berkaca dan mempersalahkan dirinya sendiri .
 
Jurastic
 
Chapter 06 : Arkeolog II
 
Arkeolog memakai helmnya dan memakai pakaian Casual . Arkeolog keluar kamarnya dan Tina kebetulan lewat lorong . Tina berjalan mengikuti Arkeolog .
 
Tina : “Arkeolog anda mau kemana “
 
Arkeolog : “aku ingin mencari udara segar”
 
Tina : “bisakah aku ikut , ayolah , aku tau anda dalam bahaya kumohon “
 
Tina mengikuti Arkeolog dan memohon pada Arkeolog agar ia ikut dengannya . Arkeolog sampai di kandang Velociraptor dan ia memasangkan pelana dan armor pada Velociraptor .
 
Tina : “ayolah aku tau anda sekarang dalam bahaya “
 
Arkeolog : “aku setiap hari memakan bahaya , aku hanya ingin berjalan-jalan sendiri , maaf ya “
 
Saat Arkeolog selesai memasangkan armor dan pelana ke Velociraptor . Arkeolog menunggangi Velociraptor dan pergi begitu saja . Tina cemberut karena Arkeolog meninggalkannya . Dari belakang Alberto menepuk pundak Tina .
 
Alberto : “ada apa Tina , ada apa denganmu dengan Arkeolog “
 
Tina : “begini kakek , kenapa Arkeolog tidak mau terusterang dan kenapa dia selalu menyendiri “
 
Alberto : “itu ya “
 
Alberto mengelus rambut Tina .
 
Alberto : “kau belum saatnya paham apa di rasakan Arkeolog , dia mengalami dilema akibat mengingat dan tak bisa melupakan masa lalu , seperti sesuatu luka tak bisa ia hapus dan ia tutupi sendiri “
 
Tina : “Dilema , jadi itu sebabnya dia menyendiri “
 
Alberto : “dia butuh waktu melupakan masa lalunya walaupun sulit , sebaiknya kau ke cafetarian “
 
Tina pun pergi dari kandang dan merasa khawatir dengan Arkeolog . Beberapa menit berlalu , Arkeolog sampai di kota terdekat . Arkeolog turun di sebuah bar . Arkeolog masuk ke bar . Arkeolog duduk di kursi bar dan meminta minuman .
 
Bartender : “ya anda pesan apa “
 
Arkeolog : “aku ingin Whisky satu gelas “
 
Bartender : “um baiklah “
 
Dari belakang ada 2 orang yang baru datang . Mereka berdua duduk di samping Arkeolog . Bartender menyajikan segelas Whisky di hadapan Arkeolog .
 
Arkeolog : “kalian punya masalah “
 
Gills : “ya , kami berdua di pecat dari kantor ,oh iya kenalkan namaku Gills dan ini teman ku Diplo “
 
Diplo : “ya kami di pecat karena kinerja kami , huff begini susahnya tinggal di negara ini “
 
Gills : “ya benar , apalagi bahan bakar dan minyak goreng mahal “
 
Arkeolog : “apa kalian punya cita-cita “
 
Gills : “aku dulunya ingin jadi atlet karate namun di tolak akibat aku seorang Herbitropoda “
 
Diplo : “aku dulu cita-citaku jadi pegulat pro namun terhenti karena jaminan keselamatan jiwa tidak menjamin ku “
 
Arkeolog memberikan kartu Rekrutment .
 
Arkeolog : “kalian bisa jadi biat Crew dari Museum , kemampuan kalian berdua sangat berguna “
 
Arkeolog membuka topeng di mulutnya dan meminum Whisky . Beberapa menit di bar , Arkeolog keluar dan menunggangi Velociraptornya . Dari kejauhan ada seorang wanita Sauronoid yang memakai kaca mata mengawasi Arkeolog . Wanita itu mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Arkadis .
 
???? : “Target di temukan , kirim kan pasukan Raptonoid “
 
Arkadis(Voice) : “tenang saja Sonara , mereka akan segera datang “
 
Sonara menutup teleponnya dan mensaku ponselnya . Beberapa menit berlalu , Arkeolog turun dari Velociraptor . Arkeolog kemudian duduk di di tepi sungai . Arkeolog menatap ke langit dan ia mengingat Regina . Arkeolog mengeluarkan kompasnya . Arkeolog terus menatap kompas itu dengan sedih . tak lama seekor Velociraptor yang di tunggangi seorang wanita Raptonoid berhenti di belakang Arkeolog . Wanita itu turun dan duduk di samping Arkeolog .
 
Arkeolog : “kau tak berubah kak Veronica , kau terlihat masih muda “
 
Veronica : “kemana saja kau 14 tahun , kau telah jadi buronan satu kekaisaran “
 
Arkeolog : “maaf kak tapi aku terpaksa karena waktu itu di jebak si taring putih “
 
Veronica : “um di jebak ya , aku merasa mustahil jika kau membunuh sang ratu , apa lagi sejak kecil kalian sangat dekat & kalian layaknya cinta seumur semati “
 
Arkeolog : “namun sayangnya dia di jodohkan kepada orang sama sekali ia tidak kebal dan dekat , gara – gara kejadian itu aku harus memakai helm ini dan melupakan identitas asliku “
 
Veronica dengan dingin menjawab perkataan Arkeolog .
 
Veronica : “kau terlalu kaku & kau selalu penyendiri “
 
Arkeolog : “itulah hidupku selalu kesepian “
 
Veronica memukul keras muka Arkeolog . Arkeolog jatuh terguling ke sungai . Arkeolog berdiri dan melihat helmnya sedikit penyok .
 
Arkeolog : “ayah ku tidak pernah memukulku “
 
Veronica : “dasar bodoh , egois & anti sosial , kau ini hidup di masyarakat dan kau masih punya seorang kakak perhatian “
 
Arkolog terdiam merunduk karena Tina sempat mengatakan hal yang sama . Tak lama Arkeolog mulai naik kembali ke tepi . Arkeolog waspada karena mendengar suara Velociraptor yang sangat keras .
 
Arkeolog : “kau dengar suara Velociraptor selain milik kita “
 
Veronica : “ya , nadanya sangat tinggi bearti menyerang “
 
Arkeolog : “sebaiknya kita pergi dari sini “
 
Arkeolog dan Veronica langsung menaiki Velociraptor mereka . Arkeolog dan Veronica pergi dari tempat itu . Tak lama pasukan Mesozo menunggang Velociraptor mengejar mereka . Terjadi kejar-kajeran di jalanan yang ramai sekali dengan dinosaurus . Mereka terus di kejar oleh pasukan Mesozo . Mereka berdua menggunakan Kaki Dinosaurus besar sebagai tameng agar mereka bisa kabur . Beberapa pasukan penunggang Velociraptor terjatuh . Mereka sampai di perempatan jalan . Kebetulan lampu merah karena adanya segerombolan Brachiosaurus lewat . Mereka pun berbelok dan berada di bawah Brachiosaurus . Pasukan penunggang Velociraptor terpaksa berhenti . Salah satu pasukan Raptonoid menghubungi Sonara dari komunikator di helm mereka .
 
Pasukan Raptonoid : “maaf kami tak bisa mengikuti jejaknya karena dia mengikuti dan mengambil jalur bawah Brachiosaurus “
 
Sonara(Voice) : “ganti rencana B , kita sergap di 1 titik , biar penunggang Tapejara memantau dari udara “
 
Pasukan Raptonoid : “baik bu “
 
Pasukan pengendara Velociraptor berbalik arah . Sementara itu mereka berhasil lolos . Merasa aman mereka keluar jalu dari para Brachiosaurus .
 
Veronica : “syukurlah kita selamat “
 
Arkeolog : “mereka tetap saja akan mengejarku , sebaiknya kita cari tempat persembunyian dulu “
 
Veronica : “benar sekali “
 
Mereka pun memacu Velociraptor mereka untuk mencari tempat persembunyian .
 
To be contined .
 
 
 
 

Jurastic Where stories live. Discover now