Peka Dong!

Part 37 [ Uhuy Uhuyan di toilet ]

>>>

''Ngapain Yoongi bawa Y/n masuk ke dalam toilet? Y/n mau diapain?'' tanya Jaesang dalam hatinya sambil melangkah menuju toilet tersebut.

Sementara di dalam toilet, Y/n pun bertanya dengan tenangnya,

"Kenapa kamu bawa aku kesini?"

Yoongi pun mulai menatap Y/n dengan tatapannya yang tampak berbeda dari pada yang biasanya hingga Y/n perlahan menundukkan pandangannya karena gugup.

Yoongi pun mulai mengelus kedua bahu Y/n dengan lembutnya dan perlahan, Yoongi pun mendorong tubuh Y/n hingga Y/n bersandar di dinding.

Keduanya bertatapan saat itu hingga detak jantung keduanya mulai tidak karuan.

''Kenapa jantungku jadi berdetak lebih cepat gini? Ada apa ini?'' tanya Y/n dalam hatinya dan hati Yoongi juga bertanya saat itu,

''Kenapa detak jantung gue jadi gini? Kenapa? Ini hanya nafsu kan? Tapi, kok gue gak yakin kalau ini cuma nafsu.''

Perlahan Yoongi pun mendekati wajah Y/n dan Y/n benar-benar dibuat gugup karenanya.

Perasaan ingin mengecup bibir Y/n itu mulai merasuki pikiran Yoongi hingga Yoongi semakin mendekat pada Y/n.

Jaesang yang khawatir dengan apa yang akan terjadi pada Y/n pun langsung mendobrak pintu toilet setelah ia terdiam selama beberapa detik di depan pintu itu,

”Braaak!”

Yoongi yang hampir mengecup bibir Y/n pun langsung menoleh pada Jaesang dan hati Jaesang benar-benar hancur saat melihat posisi Yoongi yang menahan pergerakan Y/n yang bersandar di tembok itu.

Jaesang hanya diam dan tetap berdiri di ambang pintu sambil menatap Yoongi dan Y/n dengan matanya yang mulai berlinang itu.

Sementara di belakang Jaesang sudah terdapat beberapa murid yang ikut menyaksikan apa yang dilakukan Yoongi dan Y/n di toilet laki-laki itu. Yoongi pun menghela nafas kesal karena kejadian ini sambil keluar dari toilet dan meninggalkan Y/n di sana.

Air mata Jaesang pun menetes saat itu. Sementara Y/n hanya menundukkan pandangannya sambil menghela nafas berulang kali karenanya.

Setelah itu, Y/n pun pergi dari toilet tersebut dan Jaesang hanya bisa menutup mata karena menahan rasa sakit dihatinya,

''Harusnya aku gak dobrak pintu ini. Seharusnya, aku pergi dan membiarkan apapun yang akan terjadi pada Y/n. Lagi pula, Yoongi itu pacarnya Y/n kan. Aku terlalu bodoh.'' ucapan dalam hatinya Jaesang itu terasa begitu menyakitkan bagi Jaesang sendiri dan Jaesang pun mengusap air matanya saat itu.

•••*•••

Suasana di kelas sudah cukup riuh saat ini. Kabar Yoongi dan Y/n yang berada di dalam toilet sudah beredar. Bahkan mereka berdua sudah disangka melakukan hal yang tidak tidak oleh beberapa murid di sekolah ini yang sudah mendengar hal ini.

Kyungha langsung menghampiri Y/n yang baru saja masuk ke kelas itu dan seketika, siapapun yang ada di kelas pun melihat ke arah Y/n.

"Y/n~ah. Kamu gak ngelakuin apapun kan sama Yoongi?"

Pertanyaan dari Kyungha ini langsung membuat wajah lesu Y/n langsung hilang dan ia langsung bertanya pada Kyungha saat itu,

"Maksud kamu apa?"

"Kamu ngapain di toilet bareng Yoongi heuh?" Kyungha bertanya kembali sambil menepuk bahu Y/n dengan cukup kerasnya karena Y/n seakan pura-pura tidak tahu dengan apa yang ia maksud.

Y/n yang kebingungan itupun langsung menjawab dengan senyuman yang menunjukkan gigi rapi dan putihnya,

"Oh itu. Tadi, Yoongi minta di temenin ke toilet. Katanya sih dia takut buat ke toilet sendirian."