24. Kekacauan

486 45 0
                                    

Waktu menunjukkan pukul 02.33 dini hari.

Karin dan Reno yang tidak bisa tidur memikirkan Raja.

Karin hanya tiduran dikasur Reno mebelakangi Reno, ia tidak tidur namun sedang bergelut dengan fikirannya.

Begitupun Reno yang duduk di kasur samping Karin, sambil memegang handphonenya menunggu kabar dari Bang Jo.

"Rin.. udah tidur?". Tanya Reno

"Hmm". Hanya dibalas degeman oleh Karin

"Makan dulu ya, dari sore kan belum makan". Kata Reno

"Lagi gak pengen Ren".

"Harus dipaksain makan Rin, biar ada tenaganya".

"Gak nafsu Ren".

Reno diam diam memesan nasi goreng di hotel tersebut, setengah jam makanan tersebut sampai dikamarnya.

"Rin.. makan dulu sini bangun".

"Kan aku bilang gak pengen makan".

"Bangun dulu, aku suapin ya".

"Gak mau Ren".

"Karin.. duduk dulu".

Karin duduk di kasur sambil bersandar.

"Makan ya, aku suapin.. aaa".

Karin melahap suapan pertama.

"Ren.. Raja lagi apa ya sekarang, Raja juga belum makan malam, pasti dia kelaperan". Kata Karin sambil mengunyah nasi goreng

Reno tidak tau harus menjawab apa, dia hanya diam.

"Kamunya makan dulu ya Rin, biar kuat nanti kita ketemu Raja".

Karin melanjutkan makannya dengan sangat malas, sedangkan Reno mendengar ada telfon masuk dari pihak hotel.

"Halo selamat malam bapak Reno Leam".

"Iya halo selamat malam".

"Kami pihak hotel menemukan rekamam cctv dari lorong kamar bapak, bahwa ada seseorang yang menyekap anak bapak dari kamar nomor 78, mohon maaf bapak kamar 78 itu atas nama Karin Lester apa benar?".

"Iya benar, dia calon istri saya".

"Baik bapak, kami akan segera tindak lanjuti.. jika bapak ingin melihat rekaman cctv nya bisa datang ke Receptionis terimakasih".

"Oke siap saya segera kesana, terimakasih".

Sambungan telefon terputus.

"Gimana Ren?". Tanya Karin

"Nemu Rin.. Raja dibekap sama seorang laki laki".

Kaki Karin seketika lemas dan tidak bisa berdiri, ia duduk di bawah dan mencerna apa yang terjadi pada anaknya.

"Sekarang kita liat dulu rekaman cctvnya siapa tau bisa disalin dan besok bisa langsung di laporkan ke pihak kepolisian". Kata Reno

"Yaudah ayuk".

Karin dan Reno bergegas ke receptionis dan menuju ke ruang cctv, melihat anaknya diperlakukan seperti itu, hati karin benar benar teriris, air matanya tidak bisa ditahan.

Reno menyalin rekaman tersebut, mengirimkan kepada Bang Jo.

Abang Ipar

💾 File rekaman|
Dapet dari pihak hotel bukti| pertama|

|Anj
|Oke gue selidikin dulu

KARIN [END]Where stories live. Discover now