10. Sebuah Ancaman

1K 82 2
                                    

"Halo Ren,"

"Iya bang?"

"Terus jagain Karin dan Raja, gue lagi nyelidikin motifnya Jiro."

"Siap bang."

"Oh iya, gue ngelacak lokasi nya Rani lagi gak jauh dari rumah, lu pantau terus kalau ada mobil mencurigakan hati hati."

"Oke bang."

Karin sedang sibuk dengan laptopnya di ruang tengah karena sejak kemarin kerjaannya numpuk dan harus dikerjakan dalam waktu dekat, karena tidak diperbolehkan bang Jo untuk ke kantor hal hasil Karin kerja di rumah.

Bunda dan Ayah sedang mengajak Raja untuk bermain di Playground Mall dekat rumah. Tak lupa didampingi dengan bodyguard yang dikirim bang Jo takut terjadi hal hal yang tidak diinginkan.

Didalam rumah cuma ada Karin yang sedang sibuk berkutik dengan laptopnya sedangkan diluar ada Reno dan satu bodyguard lain yang berjaga untuk mengawasi kehadiran Rani.

Reno berjalan masuk kerumah melewati pintu samping untuk memberikan HT ke Karin supaya tau informasi dari luar maupun dalam rumah.

"Misi Bu Karin," Reno berjalan menghampiri Karin yang duduk di ruang tengah.

"Hmm? Kenapa Ren?" Tanya Karin.

"Pake HT ya, kalo ada apa apa tinggal bilang ke saya."

"Oke taro di meja aja Ren." Ucap Karin yang masih berkutik dengan laptopnya.

"Kalo gitu saya permisi."

"Bentar Ren, kalian berdua udah pada makan siang?" Tanya Karin, ia lupa saking fokusnya ke laptop ia sampai lupa memberikan makan siang ke Reno dan satu bodyguard lainnya.

"Belum, nanti aja itu sih gampang Bu."

"Makan dulu atuh, saya lagi gak masak sih mau food delivery aja?" Tanya Karin.

"Gak usah bu, gampang lah bisa beli di depan nanti," Tolak Reno.

"Gak gak, food delivery aja ya, mau makan apa?"

"Nasi padang ada gak sih di amrik?" Tanya Reno ragu.

"Ada, mau?" Ucap Karin.

"Serius ada? Mau banget," Ucap Reno.

"Oke nanti saya pesan, kalo udah sampe ambil aja ya."

"Makasih bu."

Reno berjalan menuju depan teras untuk berjaga kembali.
"Emang ada ya nasi padang di amrik? Baru tau, 4 tahun gue tinggal disini belum pernah nemu dah," Gumam Reno yang masih terdengar dikuping Karin.

Karin yang mendengar omongan Reno hanya tertawa kecil, bisa bisanya dia gak tau restoran Indonesia yang sangat enak itu ada di sini.

Karin mencari nama Restoran tersebut dan memesannya lewat sebuah aplikasi delivery.

"Ren, 30 menit makanan sampe, dimakan dulu ya jangan sampe kelaperan nanti pingsan aja," Ucap Karin berbicara lewat HT.

"Siap Bu Karin.",

Karin melanjutkan pekerjaannya dan Reno sedang menunggu makanan yang sangat ia inginkan.

30 menit berlalu

Food delivery sampai didepan rumah Karin, Reno sangat tidak menyangka makan yang datang melebihi porsi untuk dua orang.

"Sir, is this order correct?" Tanya Reno.

"Yes sir, The order is correct."

"Okay, thank you."

Reno dan satu bodyguard lain hanya tercengang melihat makanan sebanyak ini.

KARIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang