9. Undangan Tea Party

2.6K 533 20
                                    

The Way To Protect Female Lead's Older Brother © Juniljus, Baek Ji-Hyeon.
.

.

.

A fanfiction written by LeefaTyn

***

This story might be different from the original manhwa.

This story might be different from the original manhwa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Akhirnya, Nona mau jalan-jalan."

Larry terlihat bahagia ketika mendengar aku berkata ingin jalan-jalan di taman.

"Jangan berkata seolah aku tidak pernah keluar dari kamar."

"Tapi itu kenyatannya. Nona hampir tidak pernah meninggalkan kamar jika Tuan Muda Ether tidak ada."

Aku tidak bisa menyangkal ucapan Larry.

Sejak berada di dunia ini, aku jadi bisa merasakan hidup nolep di kamar.

Dikehidupan sebelumnya, boro-boro di kamar. Bisa berada di rumah satu hari penuh saja sudah merupakan sebuah keajaiban.

"Cuaca hari ini sedikit terik. Jadi pakailah topi, Nona."

Larry membantuku untuk berganti pakaian.

"Aku tidak mau pakai topi."

Membuat rambutku cepat lepek saja.

"Kalau begitu bawalah parasol ini."

Larry memberikan sebuah parasol penuh renda kepadaku.

Aku menatap parasol tersebut dengan tatapan jijik karena jadi teringat oleh Maria.

"Bagaimana jika tidak dengan keduanya?"

"Tidak boleh, kulit Nona bisa terbakar jika terkena sinar matahari seterik ini."

Berlebihan sekali.

Dikehidupanku yang sebelumnya, aku bahkan selalu berpanas-panasan.

Pada akhirnya aku menerima parasol yang Larry berikan.

"Aku akan mengecek keadaan mawar biruku sebentar. Jika Ether pulang, aku akan langsung kembali."

"Dimengerti."

Aku mulai berjalan menuju taman.

Di seluruh kediaman Agriche telah aku tanami bunga mawar biru.

Tentu saja bukan bunga mawar biasa, melainkan bunga mawar yang menampung kemampuan sihirku.

Dengan bunga mawar itu aku bisa mendeteksi apapun, entah itu makhluk hidup, benda mati, ataupun entitas kekuatan seseorang.

Tentu saja, aku juga tidak akan melupakan anak-anakku yang imut.

𝐁𝐋𝐎𝐎𝐃 𝐀𝐍𝐃 𝐓𝐄𝐀𝐑𝐒 || twtptflobWhere stories live. Discover now