7 🍉 Cup~

9 1 0
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



HAPPY READING..^^




#7
🍉C U P ~🍉






JAM pun berlalu, kini sudah menunjukkan pukul 18.30. Mark mulai menggeliat dari tidurnya. Sepertinya pemuda itu akan terbangun membuka matanya.

Saat pertama kali membuka matanya Mark langsung dibuat terkejut dengan sosok kepala yang menyender dibahunya. Aroma lembut pun lamgsung menusuk hidungnya.

Dan tak hanya itu, Mark juga baru sadar jika ada selimut yang menutupi tubuhnya yang membuat tubuhnya menjadi hangat sedari tadi.

Kini, Mark sudah sadar sepenuhnya, ia juga sudah tau jika yang tidur disampingnya adalah Tata karena memang tak ada orang lain lagi selain dirinya dan Tata disini. Tapi, ia sendiri tak tahu mengapa Tata bisa tidur disampingnya seperti ini. Pasalnya saat tertidur ia sangat yakin jika hanya duduk sendirian disofa.

Hampir satu jam-an tidur dengan posisi kepala mendongak seperti ini, membuat otot-otot lehernya pegal. Mark ingin sekali mengubah posisinya, tapi ia yakin pergerakannya nanti akan menggangu tidur Tata karena saat ini posisi gadis itu memeluk tubuhnya meskipun tak langsung. Alhasil ia memutuskan untuk sementara membiarkan posisinya tetap seperti ini.

Mark yakin jika Tata pasti sedang kecapean.

Setelah beberapa menit menahan otot-otot tubuhnya agar tetap dalam posisinya, tiba-tiba Tata membuka matanya perlahan. Mark melihat kepala Tata bergerak, membuatnya berpura-pura masih memejamkan kedua matanya tertidur, pikirnya agar nantinya tak canggung kembali dengan Tata.

Tata sendiri menggeliat merenggangkan otot tangannya, mungkin tidur dengan posisi seperti ini membuatnya pegal sama seperti yang Mark rasakan sebelumnya.

"Ah, Mark?". Gadis itu rupanya baru menyadari bahwa sedari tadi dirinya memang tidur menyender di bahu Mark dan tangan satunya pun melingkar di perut atletis pemuda itu.

Untuk memastikan tindakannya ini tak diketahui siapapun termasuk Mark, gadis itu mencoba melambaikan satu tangannya di depan mata Mark.

"Uh~ Untung aja Mark belum bangun"

Tata membuang nafasnya lega. Gadis itu yakin jika Mark mengetahui tindakannya ini pasti akan membuat dirinya malu dan canggung di depan pemuda itu nantinya.

Namun, gadis itu tak tahu saja jika Mark sebenarnya sudah mengetahui semuanya sebelum dirinya bangun.

Dan, sebelum Mark bangun dan nantinya akan ketahuan, Tata pun segera berajak dari sofa.

Mungkin karena masih sepenuhnya belum tersadar dan terburu-buru juga membuat salah satu kakinya tak sengaja menginjak selimut yang dipakai Mark yang menjuntai ke lantai.

Selimut yang licin jika bergesekan dengan lantai membuat kakinya jadi tak dapat menyeimbangkan tubuhnya, alhasil gadis itu pun terjatuh diatas tubuh Mark.





BUK~





"Aa- ups". Jeritannya ditahan oleh tangannya sendiri dengan menutupi mulutnya. Gadis itu sangat takut jika nantinya Mark akan terbangun dan mendapati tubuhnya diatas tubuh pemuda itu seperti ini.

Namun, sedetik rasa ketakutan Tata pun terjadi. Mark yang sedang berpura-pura tertidur sampai terkejut merasakan sesuatu yang menyesakkan tubuhnya.

Mata Mark dan juga Tata spontan bertemu, keduanya terkejut satu sama lain.

Gadis itu yang terkejut karena tindakannya ini membuat Mark terbangun, sedangkan pemuda itu yang terkejut karena tiba-tiba melihat wajah Tata berada sangat dekat diatasnya.

Mereka berdua bertatapan cukup lama seolah waktu sedang berhenti. Sepertinya mereka berdua masih merasakan keterkejutan sekaligus kecanggungan masing-masing, terlebih Tata.

Namun, tatapan dari keduanya kemudian membuat mereka terhanyut dalam situasi atau keadaan.

Entah apa sesuatu yang mendorong Mark, hingga pemuda itu perlahan memajukan wajahnya agar lebih dekat dengan wajah Tata dan dengan spontannya pemuda tampan itu pula memiringkan kepalanya.

Sadar atau pun reflek tangan kiri nakalnya pun perlahan bergerak menangkup ceruk leher gadis diatasnya itu dan mendorongnya maju perlahan, perlahan, dan perlahan, hingga bibir mereka berdua akhirnya menempel.


Cup~







TBC
..




Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




Iya tau, iya, part ini kependekan. Heheh

But, menurut kalian sikap Mark di beberapa paragraf akhir itu wajar ga sih..?

Atau, kalian punya kritik & saran mungkin.


Komen disini..!









Keep healthy and stay safe..❤




Ketemu besoookk...!






Vote
Comment
Follow





Jumat, 18 Maret 2022
9.09 am

𝘋𝘰 𝘺𝘰𝘶 𝘴𝘵𝘪𝘭𝘭 𝘭𝘰𝘷𝘦 𝘮𝘦? | 𝑀𝑎𝑟𝑘 𝐿𝑒𝑒Where stories live. Discover now