chapter 38

658 79 7
                                    

~Happy Reading~

+

+

+

+

+

»»-------------¤-------------««

Kembali lagi ke gua yang ada di kota Nean disana Baro memerintah Neige untuk melakukan sesuatu. Lantas Neige melakukannya menyerang kembali Gauche dengan sihir boneka saljunya.

"Keras kepala sekali, ya. Sihir cermin: Reflect Refrain!". Sahut Gauche yang lagi-lagi menghancurkan serangan musuh dengan mudahnya. "Apa sudah selesai? Kalau begitu matilah, dasar pecundang cengeng".

"Tidak, jangan mendekat! Sihir pengikat salju: Snow Lime Rock! Aku berhasil!".

Kurungan salju yang membuat Gauche tidak bisa bergerak bebas dan cerminnya sudah di segel. "Gauche senpai, kami akan menyelamatkanmu!". Sahut Asta.

"Menyelamatkanku? Jangan bertingkah sok keren di depan Marie, cebol! Dan aku bisa keluar sendiri (Name)!". Penolakan pada Asta sedikit di tinggikan suaranya tapi pada (Name) di netralkan kembali.

'Lah sejak kapan aku menawarkan bantuan?'. Batin (Name).

"Bodoh. Sekarang itu bukan saatnya bertingkah sok tanggung!". Ucap sister Teresa.

"Berisik! Aku sendiri yang akan mengatasi mereka!". Tanpa Neige sadari ternyata ada leser dari belang dan mengenai punggungnya.

"Kenapa dia ada satu lagi?". Sebelum terperangkap seperti Gauche sudah mengeluarkan mantra real double miliknya.

"Hebat? Gauche senpai, kau memang hebat!".

"Tentu saja dia hebat, dia kan senior kita! Terlebih lagi dia lebih hebat jika berhasil membunuhmu". Sahut (Name) menanggapi ucapan Asta. "(Name)! Kau ingin dia membunuhku, hah?!".

Asta tiba-tiba mencengkam kerah baju milik Baro sepertinya dia benar-benar kesal lebih baik (Name) tidak ikut campur dan berdiri di samping Gauche saja.

"Kenapa kau berbuat sekejam ini?! Merampas energi sihir orang... Bagaimana rasanya jika itu terjadi padamu?!".

Bukannya merasa bersalah atau takut Baro malah tertawa puas. "Aku hak peduli, dasar bodoh! Mereka mau mati atau pun kehilangan sihir, itu bukan urusanku!".

"Kurang ajar!". Asta ingin memukul Baro tapi mendengar ucapan (Name) agar berhenti Asta malah memukul dinding yang ada di atas kepala Baro. Membuat semakin hancur karena pukulnya yang begitu kuat.

"Rasa sakit mu tidak cukup untuk membalas semua perbuatanmu! Mulai sekarang, kau akan membayar semua ini!".

(Name) yang melihat perdebatan di depannya merasa lelah sendiri dan memutuskan untuk duduk dilantai gua. "Oy, jangan duduk sembarang kau bisa kotor nanti". Ucap Gauche.

"Hahaha tenang saja senpai kau tak perlu khawatir".

Teresa meminta Asta untuk membebaskan mantra hipnotis yang ada pada setiap anak-anak dan langsung dituruti olehnya. Respon dari anak-anak yang baru terbesar ada yang kebingungan dan merasa sakit di beberapa bagian tubuhnya. Untung saja sister Teresa menenangkan mereka.

Sister terasa kemudian menyembuhkan mereka menggunakan sihir Api cahaya penyembuhan miliknya.

"(Name) kau juga bantu sana menggunakan sihir penyembuhan milikmu!". Ucap Asta pada (Name) yang malah ikut dalam kerumunan anak-anak yang sedang disembuhkan.

[REAL]BLACK CLOVER X READERWhere stories live. Discover now