Chapter 7

3.1K 470 46
                                    

~ Happy Reading ~

+

+

+

+

+

»»-------------¤-------------««

Saat ini Asta, Yuno, dan (Name) sudah berada didalam bangunan yang akan menjadi tempat ujian dimulai.

"Yuno, aku boleh berdiri di sampingmu kan?". Tanya (Name).

"Tentu dari pada dengan si bodoh Asta itu lebih baik kau di sampingku". Jawabnya yang diakhiri dengan senyuman.

'AAHHHKKKK YUNO KAU BISA SAJA MENGGODAKU DITENGAH KERAMAYAN DUH BERDAMAGE NYA ITU LOH GA NGOTAK JIKA KAU TERSENYUM' Batin (Name) yang sedang Fangirl dengan rianya.

"Ngomong-ngomong kau menekan mana milik mu ya?". Tanya Yuno.

"Wah kau menyadarinya ya. Iya aku menekan mana ku soalnya aku ingin saja jadi aku menekan nya. Dan juga aku hanya akan menggunakan sihir petir ku saja, jangan tanyakan kenapa aku malas menjawab pertanyaan". Ucap (Name).

Yuno yang mendengar yang dikatakan oleh gadis yang memiliki surai yang sama sepertinya itu hanya bisa menghela nafas, lalu menjitak pelan kepalanya pelan.

Terdengar bisikan-bisikan yang sedang membicarakan Yuno dan (Name).

"Berisik, boleh kah aku membunuh mereka?!". Ucap (Name) dengan nada dingin.

"Tidak boleh" ucap Yuno yang mendengar hal itu, kemudian ia mengelus surai hitam dari gadis bermata zamrud itu dengan lembut supaya moodnya kembali normal.

"Heh heh heh. Salah satu dari kita akan menjadi kaisar sihir. Perjalanan kita dimulai dari sekarang, Yuno (Name)!". Seru Asta.

"Menjadi kaisar sihir katamu". Ucapan salah satu orang disana.

" Akan ku perlihatkan padamu perkembanganku selama enam bulan ini...

Aduh, aduh, duh!". Ucapnya yang dikerumuni oleh burung anti sihir.

(Name) yang melihat itu terkekeh dan membuat moodnya membaik.

"Burung-burung ini kepada, sih?!". Ucap Asta yang terus diikuti oleh burung anti sihir kemanapun ia pergi.

"Menjauhlah dariku, burung-burung sialan!". Ucapnya yang mencoba menghindar dengan cara berlari kesana-kemari.

Dan berakhir ia tidak sengaja menabrak orang.

'Hayoh Asta kau menabrak ketua banteng loh. Hati-hati nanti kau diseluduk. Ingin sekali ku menolongnya tapi jika aku menolongnya Asta ga akan diremas kepalanya dong'. Batin (Name) yang berada di sebelah Yuno.

Burung-burung yang tadinya mengerumuni Asta pergi menjauh. Terjadi keributan saat asta yang meminta maaf kepada orang yang ia tabrakan tadi, tapi orang itu malah mencengkram kepala Asta.

"Yuno sepertinya aku harus menyelamatkan Asta. Aku kasian dia kan sudah bodoh jika kepalanya dicengkeram seperti itu ia akan tambah bodoh". Ucap (Name) Kepada lelaki yang lebih tinggi darinya itu.

"Tidak perlu Asta pasti bisa mengatasinya sendiri". Ucap Yuno dengan wajah datar khasnya.

"Kau jahat sekali Yuno" ucap (Name) sambil melihat kearah Yuno.

Asta yang sedang mencoba melepaskan cengkraman dari tangan besar milik Yami itu, dan membuat Yami sedikit tersentak. Tapi Karena suara kembang api ia melepaskan Asta.

[REAL]BLACK CLOVER X READERWhere stories live. Discover now