"Bang minggir ahhh!!!"
Haruto menyibakkan Hyunsuk yang tiba - tiba menjatuhkan tubuhnya ketika Haruto masih tertidur.
"Bangun sapiii! Itu temen - temen kamu udah pada datang!" Bukannya bangun seperti perkataan kakaknya, Haruto malah menarik selimutnya untuk kembali menuju alam mimpi.
"Heeee anak aneh! Itu temen - temen kamu gimana woy?!"
"Bentar lima menit lagi" jawabnya dengan suara yang parau.
"GAK! GAK ADA LIMA MENIT! BANGUN GAK?! ABANG JUAL PS 5 KAMU NANTI!!!"
Mendengar hal itu Haruto sontak terbangun dari tidurnya. Ia tidak akan membiarkan kakaknya melakukan hal terkutuk itu. Haruto cinta ps 5 nya.
Sekitar 10 menit selesai dengan acara mandinya, Haruto bergegas menuruni tangga. Di ruang keluarga sudah berkumpul teman - teman satu kelasnya. Melihat sudah adanya jajanan dan minum yang tersaji membuat Haruto lega. Dia jadi tidak perlu repot - repot mengambilnya sendiri.
"Abang mau ke mana?" Tanya Haruto lewat balkon ketika melihat Hyunsuk sedang memompa ban sepedanya di depan garasi.
"Mau main ke rumah Hyunjin "
"Ngapain? "
"Jenguk Yeji. Demam dia"
"Oh jenguk pacar abang itu? "
Hyunsuk langsung mendelik kesal pada Haruto. Setelahnya ia lanjut memompa ban sepedanya.
"Naik sepeda?"
"Iyalah, masak naik rakit"
Haruto mencebik. Setahunya, rumah Hyunjin itu cukup jauh dari rumahnya. Ada di kawasan perumahan elit. Sedangkan rumah mereka ini letaknya ada di perumahan perbukitan. Tapi terserahlah. Mungkin kakaknya itu mau melatih kakinya agar tahan banting.
"Ciee baru bangun" kata Hueningkai a.ka Kai Jeon. Teman sebangku Haruto yang paling bayik. Punya dua marga karena suatu alasan.
"Aku kirain kamu hibernasi " Sahut Win a.ka Kim Jinhyuk. Teman Haruto yang lebih bayik lagi.
YOU ARE READING
Bling Like This 💖
FanfictionTitik final keakraban orang tua kamu dengan temannya adalah ketika mereka dengan sengaja menempatkan kalian di satu sekolah yang sama. Mempertemukan berbagai warna kenangan lama yang telah terjadi hingga berkembang menjadi masa depan yang indah. Lal...