Chapter 15: Kai's Family

112 7 5
                                    

Langkah kaki jenjang itu berjalan gontai memasuki rumah sambil menenteng beberapa majalah bekas. Disekanya keringat yang menetes pada pelipisnya setelah tubuh kurus itu duduk di sofa. Gara - gara mati lampu di hari itu, kelompok mereka jadi harus lembur karena sama sekali belum mengerjakan apapun. Salahkanlah Haruto, Win dan dirinya sendiri yang kala itu mengutamakan bermain PS dibandingkan nugas.

" Kai?" Seorang gadis datang sambil menggenggam ponsel di tangannya. Itu adalah Karina Jeon. Saudara perempuan Kai namun berbeda ibu.

"Ngapain lo bawa sampah - sampah itu? " tanya Karina sambil memandangi majalah bekas yang ada di dekat Kai

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Ngapain lo bawa sampah - sampah itu? " tanya Karina sambil memandangi majalah bekas yang ada di dekat Kai. Tanpa menjawab, Kai memilih beranjak meninggalkan Karina begitu saja.

"Heh bocil! Kalo ditanya tuh jawab bukannya pergi. Dasar nggak sopan! Mama lo gak pernah ngajarin ya? "

"Brisik! " Kai tidak memperdulikan perkataan dari Karina. 

'Brakk'

Kai menutup pintu kamarnya kuat - kuat hingga menimbulkan suara gaduh. Setelah itu ia mengambil ponselnya lalu duduk di samping ranjang. Ia memberi kabar pada teman satu kelompoknya kalau ia sudah mendapat beberapa majalah bekas.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Bling Like This 💖Where stories live. Discover now