Interstellar Super Doctor

Bab 51

Menatap jendela putih untuk waktu yang lama, Xiào Mu memikirkan kata-kata Hawke bahwa dia berhenti makan biskuit setelah dia berusia 10 tahun, dan bertanya-tanya apakah Leo akan memakannya. Karena Leo menerimanya, dia harus makan biskuitnya, kan? Mungkin...

Xiào Mu tidak bisa memastikan, tapi itu tidak masalah. Dia telah melakukan bagian dari sopan santun, dan dia tidak bisa mengendalikan perilaku orang lain. Dia mengisi sisa biskuit ke dalam dua toples transparan sesuai selera dan meletakkannya di atas meja di ruang tamu. Setelah tidur siang, Xiào Mu menerima pesan dari Hawke. Dia membasuh wajahnya dan mengeringkannya dengan beberapa tisu. Kemudian dia menuju ke bawah dengan toples biskuit.

"Lihat apakah kamu menyukainya? Aku buat saat istirahat siang." Xiào Mu menyerahkan toples biskuit kepada Hawke saat mereka berjalan ke gedung sekolah.

Hawke dengan senang hati menerimanya dan membuka salah satu toples, "Wow, baunya lebih enak daripada yang kumiliki saat aku masih kecil." Mengambil sepotong dan memakannya, Hawke memujinya bahkan sebelum menelannya sepenuhnya, "Enak!"

Xiào Mu mencium aroma susu dan bertanya sambil tersenyum, "Jadi kamu suka yang manis?"

Hawke menelan satu, lalu mengambil sepotong lagi, "Aku suka semuanya, asalkan rasanya enak."

Seorang sentinel yang lewat mencium bau itu dan mau tidak mau melihat kembali ke tangan Hawke. Hawke melihatnya dan segera menutup tutupnya. Dia mengerutkan hidungnya dan berkata, "Milikku, aku tidak akan membiarkanmu memakannya bahkan jika kamu menatap."

Tepat setelah Hawke mengatakan itu, toples biskuit menghilang dari tangannya. Xiào Mu terkejut, dan segera menyadari, "Sudahkah kamu memasukkannya ke dalam ruang penyimpananmu?"

Hawke mengangguk dan berkata sambil tersenyum, "Aku tidak lapar sekarang, jadi makanlah sedikit untuk memuaskan seleraku. Aku akan makan nanti di antara kelas untuk mengisi kembali energi."

Ketika Xiào Mu memberikan biskuit kepada teman sekelasnya di gedung asrama seberang, dia sudah memiliki rencana di benaknya. Melihat Hawke juga menyukainya, Xiào Mu ingin menanyakan pendapatnya, "Aku ingin membuat biskuit untuk dijual. Setelah mencicipi biskuit, apakah kamu bersedia mengeluarkan uang untuk membelinya?"

"Tentu saja!" Hawke mengangguk setuju dan menatap Xiào Mu dengan kagum. "Kamu masih di bawah umur tetapi sudah tahu cara memulai bisnis."

Xiào Mu menyentuh hidungnya dan sedikit terbatuk, "Tidak berlebihan, aku hanya ingin menghasilkan uang saku."

Xiào Mu tidak mengharapkan biskuit menghasilkan uang. Dia hanya ingin menggunakannya untuk perlahan-lahan mentransfer uang yang dia peroleh dari obat-obatan secara publik. Dengan cara ini, membelanjakan uang untuk hal-hal di masa depan tidak akan menimbulkan kecurigaan oleh orang lain.

Mendengar itu, tatapan memuja Hawke segera menjadi tertekan, dan dia menepuk bahu Xiào Mu, "Jika kamu kekurangan uang, kamu harus ingat untuk meminjam dariku." Dia berhenti, "Atau, bagaimana kalau aku memberi kamu kenaikan gaji?"

"Tidak," Xiào Mu melambaikan tangannya, "Bayar saja aku sesuai dengan yang kita sepakati. Aku tidak kaya atau kekurangan uang." Kemudian dia mengalihkan topik kembali ke bisnis, "Sebelumnya, kami mengatakan sebelum kamu tidak makan biskuit setelah berusia 10 tahun. Bukankah akan ada sangat sedikit orang yang membelinya?"

Hawke memiringkan kepalanya dan berpikir sejenak, "Semua orang pasti suka makan yang enak, tapi... jika seseorang melihat mereka makan camilan, mereka mungkin akan ditertawakan, mengatakan bahwa mereka belum dewasa. Tapi pasti ada banyak orang yang diam-diam memakannya." Mata Hawke bergerak saat dia memikirkan sebuah ide dan bertepuk tangan, "Itu dia! Banyak orang di sekolah mungkin malu untuk maju ke depan untuk membeli biskuit. Anda dapat membuka toko di jaringan virtual, kalau begitu! Lagipula ini demi makan makanan enak."

Mendengar itu, hati Xiào Mu tergerak. Ini adalah ide yang bagus, dan tidak perlu khawatir tentang pengiriman ekspres.

"Aku akan pergi ke jaringan virtual untuk memeriksa setelah kelas."
Sepanjang jalan, baik Xiào Mu dan Hawke menerima banyak tatapan pada mereka; kebanyakan mengejek dan menghina. Xiào Mu mendengar kata kunci Level E disebutkan beberapa kali dan dapat menebak apa yang mereka bicarakan. Dalam hatinya, dia dengan marah memarahi orang yang mengambil fotonya dan mempostingnya di forum.

Keduanya tiba di kelas dengan selamat, dan kelas dimulai tidak lama kemudian. Kelas ini adalah kelas ekstraksi bahan medis, konten utamanya adalah belajar mengekstrak esensi bahan. Bahan obat yang berbeda menggunakan alat dan langkah yang berbeda. Paruh pertama kursus sebagian besar tentang pembelajaran peralatan. Saat Xiào Mu mendengarkan pelajaran, dia bertanya-tanya apakah nilai pemulihan kekuatan spiritual lebih tinggi untuk pil penyembuhan jika dibuat dari bahan obat yang diekstraksi. Juga, dia bertanya-tanya apakah ada produk jadi secara online. Jika ada, dia ingin membeli beberapa di akhir pekan dan mencobanya.

Saat itu baru pukul 15:30 setelah Xiào Mu menyelesaikan kelasnya untuk hari itu. Dia ingin bertanya tentang membuka toko di jaringan virtual sementara Hawke ingin kembali ke asrama untuk melakukan eksperimen, jadi keduanya kembali ke asrama bersama. Xiào Mu kembali ke kamarnya, membuka terminal, dan mencari tahu tentang proses pembukaan toko. Dia membaca informasi yang relevan dengan hati-hati, dan sudut mulutnya melengkung dalam suasana hati yang baik. Sangat nyaman untuk membuka toko di internet virtual. Tidak ada batasan usia dan seseorang hanya dapat menyewa tempat di pusat persewaan toko di situs web resmi jaringan virtual. Setelah itu, seseorang cukup mendaftarkan bisnisnya dan selesai.

Xiào Mu mengklik pusat persewaan toko dan sebuah peta besar ditandai dengan titik-titik hijau pekat muncul. Ini semua toko yang bisa disewa. Setelah melihat sekilas, dia menutup jendela dan memutuskan untuk menentukan tempat sewa setelah mengunjungi lokasi. Xiào Mu mengenakan helmnya sesuai dengan instruksi dan berbaring di kapsul holografik. Setelah semuanya siap, dia menekan tombol hijau di sisi kanan kapsul dengan tangan kanannya. Saat berikutnya, sedikit pusing datang, dan ketika dia membuka matanya, dia berada di ruang tertutup dengan cermin di sekelilingnya.

[Selamat datang di jaringan virtual, di sinilah Anda memasukkan nama Anda dan menyesuaikan antarmuka penampilan Anda. Silakan masukkan nama yang ingin Anda panggil di jaringan virtual]

Suara wanita yang menyenangkan terdengar. Setelah itu, layar virtual muncul di depan Xiào Mu, dengan antarmuka penamaan di atasnya.

Xiào Mu berpikir sejenak dan menulis 'Blok Kayu Kecil', lalu mengklik OK pada kotak dialog konfirmasi yang muncul.

[Silakan atur penampilan Anda. Perhatikan bahwa semakin besar perbedaan dengan penampilan Anda di kehidupan nyata, semakin banyak biaya yang Anda keluarkan]

***