MHIP - 46 : Pingsan

3K 161 12
                                    

Hallo, kembali lagi dengan aku hehhehe. Jiakh kek apaaan dah

Woke woke dah akhir tahun aja nih, kira kira MHIP bakal tamatnya kapan ya. Yang pasti aku juga belum tau :")

Tetap stay dengan keseruan Elma dan Irfan ya guys. Yuk penggemar Ciko harap sabar ya guys

Jangan lupa vote nya kawand...

⚠️ ʜᴀʀᴀᴘ ꜰᴏʟʟᴏᴡ ꜱᴇʙᴇʟᴜᴍ ᴍᴇᴍʙᴀᴄᴀ
⚠️ ᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ᴠᴏᴛᴇ ᴀɴᴅ ᴄᴏᴍᴍᴇɴᴛ
⚠️ ᴅɪʟᴀʀᴀɴɢ ᴘʟᴀɢɪᴀᴛ, ɪɴɪ ᴍᴜʀɴɪ ɪᴍᴀᴊɪɴᴀꜱɪ ꜱᴇɴᴅɪʀɪ

ʜᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ
.
.
.
.
.
.


Siang ini Elma disibukan oleh kegiatan nya di gedung Bhayangkari. Seperti biasa, kegiatan setiap bulannya. Sedangkan Irfan tengah duduk anteng di ruangannya. Tiba tiba disela sela fokusnya, seorang masuk kedalam ruangannya

Ia pun mengecek hp nya, tak ada pesan masyk dari istrinya itu. Ia oun berinisiatif untuk mengirim pesan

My Wife❤

Sayang
Lagi apa?

Kenapa mas

Kamu udah makan siang belum?

Belum, ini mau makan

Yaudah, dihabisin makanan nya
Nanti kalau pulang chat ya sayang

Iya mas

Irfan tersenyum melihat percakapannya dengan Elma. Tak lama setelah itu, handphonenya kembali berdering. Ia mengerutkan keningnya heran

📱Ayah Yoonjin

"Assalamualaikum."

"Ya yah, ada apa?"

"Oh gitu yah, jam berapa berangkatnya?"

"Sore nanti, kita langsung ke bandara yah."

"Iya yah, sama sama."

"Waalaikumsalam."

Setelah bertelfonan dengan mertuanya, Irfan tak yakin jika istrinya itu pasti sangat kehilangan ayahnya. Mengingat tadi ayah Yoonjin, memberi kabar bahwa akhir tahun ini mereka akan kembali ke Korea

Ayah Yoonjin dan Bunda Jia ingin menghabiskan waktu nya di sana, dan sekaligus mengecek perusahaannya

Tidak mungkin jika Elma tidak menangis, sedari kecil ia selalu dibawa keman mana. Sedangkan sekarang, dia sudah memiliki tanggung jawab tersendiri

Ia berjalan keluar ruangannya mencari Dani. Ternyata ia sedang duduk duduk santai dengan Bilal. Biasa kalau ada Bilal, pasti akan ada acara meng-GHIBAH

"Eh komandan." Celetuk Bilal

"Sini sini duduk." Bilal menggeser badannya ke samping

Irfan langsung duduk di tengah dua orang itu "ok, kayaknya serius." Bilal mengerti dari tatapan Irfan

"Ntar malem gantiin patroli, gue ada urusan." Ujar Irfan

My Husband Is Police [ END ]-( REVISI) Where stories live. Discover now