BAB 18

50 7 2
                                    

* Deringan telefon berbunyi dan nama " Dahlia Sayangku " terpapar diskrin telefon Sofia

" Assalammualaikum orang disana, tengah buat apa tu ? Tak rindu orang disini ke ? " -Dahlia

" Waalaikumsalam orang disini tidak buat apa-apa . Orang disana bagaimana pula ? Orang disini amat merindui orang disana . Orang disana tak merindui orang yang disini ke ? " balas Sofia tergelak

" Hahaha banyak lah kau! Aku rindu kau juga Sofia " balas Dahlia

" Hahaha aku ada satu je . Tak ada lebih, tak ada kurang . Hahaha! Ya aku pun rindu kau juga Dahlia . Apa khabar ? Sihat ke ? " kata Sofia dengan nada suara sedikit sebak kerana amat merindui sahabatnya itu

" Alhamdulillah, sihat . Mak ayah kau pun sihat je . Aku baru balik dari jenguk diorang la ni tadi . Jangan risau, aku kat sini akan selalu jenguk diorang wakilkan kau tau! Hihi " -Dahlia

" Terima kasih banyak Dahlia . Kau kawan dunia akhirat aku . Aku sayang kau tau " balas Sofia terharu

" Sama-sama Sofia . Hal kecik je . Mak ayah kau, mak ayah aku juga . Ha ni duduk sana lama dah, apa cite ? Tak ada ke minat mana-mana laki hidung mancung ke ? Hahaha " -Dahlia

" Hahaha kau ni kan! Aku datang sini belajar, bukannya nak cari jodoh Cik Sabrina Dahlia . Kau tu macam mana dengan Zakuan sekarang ? Everything's okay ? " balas Sofia

" Hahaha mana la tahu kan . Nanti tiba-tiba balik Malaysia bawak orang mat salleh ke kan . Aku okay je dengan dia . Kau tahu tak, bila kitaorang keluar dating, si Rafiqi tu memang akan ada sekali . Kacau daun! " -Dahlia

Sofia terdiam apabila mendengar sahabatnya itu menyebut nama Rafiqi . Lelaki yang dia cinta dengan sepenuh hatinya .

" Ouh hahaha, baguslah dia ada . Kalau keluar berdua je dengan Zakuan tu nanti, akan ada orang ketiga Cik kak oi . Tak masal-masal nanti lain pulak jadinya " balas Sofia

" Hahaha iya aku tahu . Kau nak tahu tak ? Dia selalu jugak tanya pasal kau kat aku . Aku diam je . Tak kuasalah nak jawab . Dah la tak hargai kawan aku sorang ni! " -Dahlia

" Hahaha, biarlah dia . Past is past Dahlia . Aku pun dah start hidup baru aku kat sini . He used to be part of my life before but not now anymore " balas Sofia dengan nada yang sayu

Apa yang diucapkan oleh Sofia memang tidak sama dengan apa yang terbuku dalam hatinya . Selama dia berada di Istanbul, diam-diam dia masih memikirkan tentang sosok lelaki itu .

" Hahaha ye lah . Okay la Sofia, aku ada class ni . Kirim salam adik kau Safia ya . Cakap kat dia jangan lupa bawak balik mat salleh masa balik Malaysia nanti " -Dahlia

" Hahaha ada-ada je lah kau ni kan! Nasiblah jauh . Kalau dekat, memang dah lama makan penyepak aku je ni! Jaga diri Dahlia ku " balas Sofia

" Hahaha okay Sofiaku . Assalammualaikum jaga diri jugak minah Istanbul "

" Eh dia ni kan!! Waalaikumsalam " balas Sofia

*******************
8 BULAN BERLALU

Jam menunjukkan pukul 8 dan Sofia sudah lambat untuk pergi ke class .

" Astaghfirullahalazim , dah lambattt " kata Sofia sambil menuju ke bilik air untuk mandi

Sofia yang tak habis-habis dengan sikapnya yang bila berjalan tak tengok orang itu tiba-tiba terlanggar seseorang sewaktu dia sedang berjalan menuju ke classnya ...

" Aduhhhhhh " kata Sofia

Buku-buku yang dipegang Sofia tadi semuanya terjatuh ke lantai . Buku-buku orang yang dilanggarnya tadi juga terjatuh sama .

" Sorry , Sorry " kata Sofia kepada orang yang dia langgar itu sambil mengutip buku yang jatuh

Tiba-tiba semasa dia mengutip buku orang yang dilanggarnya tadi , kelihatan nama yang tertulis di buku itu " Tengku Muhammad Noah Mikhail Bin Tengku Muhammad Naz Mustafa "

" Bapak la panjang gila nama! Ehhhhh kejapppp " kata Sofia dalam hatinya

Kemudian dia menoleh keatas untuk melihat siapa orang yang dilanggarnya tadi ....

                   - CINTA ALAIA SOFIA -

CINTA ALAIA SOFIA Where stories live. Discover now