𝓣𝔀𝓮𝓷𝓽𝔂 𝓕𝓸𝓾𝓻𝓽𝓱

11.6K 725 148
                                    

Special 4305 Kata sebelum menuju Huru Hara. Ibarat Roller Coaster, Kamu lagi diatas mau terjun kebawah dan Muter muter ampe Puyeng , Sekarang Nikmatin dulu Angin semilir nya dari Atas Roller Coaster 😍

Udah 4000 kata aja nih G Nulis buat Chapter ini, Coba itu? Besok besok kalau Vote nya banyak mungkin bisa Naik jadi 10.000 kata, Ya kaleee Pegel juga -G- nya dong Bestie..

Boring ga sih Bestie kalau banyak gini ? kalau ada yang Boring besok -G- Kurangin biar ga Boring Bacanya 😍

Part ini Mengandung Gambar dan Tulisan yang hanya boleh diliat jika sudah Berumur 17+

Warning 🔞⚠️

Selamat Membaca dan Menikmati tulisan yang Biasa aja ini dari aku Author amatiran , semoga menghibur Para Bestie ❤

Biasain tinggalin Vote nya dulu sebelum baca ya Bestie 😊

Aldebaran melangkah cepat dan Membawa Andin masuk kedalam Gedung Pesta, Ia tidak Menjawab Pertanyaan Andin hingga Andin harus mengulangi Pertanyaan itu lagi , Pertanyaan yang rasanya Sangat sulit untuk dijawab Karena Aldebaran belum mempunyai keku...

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

Aldebaran melangkah cepat dan Membawa Andin masuk kedalam Gedung Pesta, Ia tidak Menjawab Pertanyaan Andin hingga Andin harus mengulangi Pertanyaan itu lagi , Pertanyaan yang rasanya Sangat sulit untuk dijawab Karena Aldebaran belum mempunyai kekuatan untuk jujur Kepada Andin. Harusnya dari awal ia sudah berkata jujur tentang Hubungannya dengan Vanya.

“Kau Punya isteri?” Pertanyaan itu diulang untuk ketiga kalinya oleh Andin

Hm..Tidak Perlu Didengar Pertanyaan dari mereka ,Sayang.” Aldebaran mengelus lembut Pundak Andin “Mereka hanya memancingku agar aku Mengenalkan Kamu kepada Media Karna selama ini aku selalu menutup Rapat kehidupan Asmaraku.” Kata Aldebaran sambil terus merangkul Andin dan mengajaknya melangkah cepat.

“Tap—

“Persiapkan dirimu.Kita akan Menemui tuan Rumah yang Punya Acara ini” Aldebaran mengalihkan Pikiran Andin agar Wanita itu tidak Bertanya lagi. Dan benar saja Wanita itu melupakan Pertanyaannya, Entah benar benar dilupakan atau hanya sesaat ia lupakan. Aldebaran akan memikirkan jawabannya Nanti , untuk berjaga-jaga Ketika Andin menanyakannya Kembali.

Sesampainya didalam mereka menghela Nafasnya lega Karena sudah tidak ada wartawan di Sana,Hanya Para Undangan saja dan Seluruh Pencari Berita dilarang masuk meliput Jalannya Acara penggalangan dana tersebut. Mereka Berjalan kearah Tuan rumah yang sedang menyapa Para tamu yang lain. 

“Selamat datang Mr. Franklin , Terimakasih telah memenuhi Undangan Kami” Sapa Mr Alexander yang menyadari kedatangan Sang Billionaire Muda ; Aldebaran Franklin.

“Sama sama Mr. Alexander, Saya senang bisa berpartisipasi di acara ini ” Ucap Aldebaran

“Ini Pertama Kalinya Anda datang Ke Acara Pesta seperti ini . Saya sebagai Tuan Rumah , Cukup Tersanjung karena Kabarnya yang saya dengar biasanya Anda hanya diwakilkan Oleh Orang kepercayaan anda , Benar begitu Mr. Franklin ?” Kata Mr. Alexander

#Revisi"Scandal With My Billionaire"Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon