JADI MILIKKU SLAMANYA [END]

part 45 (end)

"Tega Lo berdua!" Sentak Farrel.,

"Yang tega itu Lo!" ucap Fahri.

"Lo gatau kan? apa yang di lakuin sama bokap Lo ke keluarga gua dulu!" lanjut fahri.

#flassback

"Anda saya pecat!" ucap papah farrel.

"Maaf pa,saya khilaf." ucap papah Fahri.

"Ga! Anda sudah membuat kesalahan yang sangat tidak saya ingin kan!Pergi engkau!" Sentak papah farrel.

Kemudian papah Fahri pun pergi dengan tidak membawa apa-apa bahkan gaji pun tidak di kasih oleh perusahaan,dan di situ lah awal mula semua teror yang di dapat kan oleh Farrel dan keluarga.

'Tunggu pembalasan saya!'

#flassbackoff

"Dan skrg,harus nya gua bisa balas dendam sama keluarga Lo!" ucap Fahri.

"Ga akan! saya akan laporkan kamu kepolisi!" ucap seseorang dari jauh.

Dan ternyata itu adalah papah Farrel yang memang sudah dari tadi mendengar kan mereka,Fahri yang sudah ketahuan pun langsung kabur begitu saja agar tak di tangkap oleh mereka dan Farrel pun mengejarnya bersama gadis dan lain nya.

"WOI SINI LO!" teriak farrel.

"TANGKAP DIA WOI!" teriak juga Zulfi yang langsung memerintah kan anak-anak geng vagos.

Saat farrel trus mengejar Fahri ia tak melihat kanan, kiri saat mengejar Fahri. Dan gadis tepat yang di belakang pun melihat sebuah mobil truk yang sedang melaju kencang dan keadaan supir tersebut mengantuk,lalu ...

"FARREL AWAS!" teriak gadis.

"AAAAA"teriak farrel.

Lalu,jsjskskajsjsjs (maap pengen bikin ngakak tapi gabisa,anggep aja ini suara mobil nabrak orang ya .)

"Gadis!" ucap Farrel.

Gadis menyelamatkan Farrel yang hampir tertabrak mobil truk tersebut, farrel yang tersungkur pun akhirnya menuju ke gadis dan menolong nya. Ia sedih,ia khawatir dan supir truk tersebut melarikan diri setelah ia menabrak gadis.

Gadis yang sudah bercucuran darah pun sangatlah memprihatikan,Farrel menangis ia takut terjadi sesuatu pada gadis.

"Gadis bertahan ya,gua mohon. WOI CEPET PANGGIL AMBULANS SEKARANG!" Perintah Farrel.

"rel,gu-ua udh ga kuat." rintih gadis.

"Ga! gua mohon bertahan gadis. WOI CEPET ARGH!" ucap Farrell sembari menangis.

"Rel,gua mau kasih pesan sama Lo." ucap gadis.

"Mulai skrg belajar dewasa ya. Jangan berantem lagi sama bokap Lo,jangan nangis trus dan jangan ngebantah trus ya." lanjut gadis.

"Rel, pertemuan kita memang sudah di rencanakan,tetapi takdir kita tak merestui nya. Rel,siapapun nanti yang akan gantiin posisi gua sebgai org yang Lo cintai. Gua yakin,gua adalah cinta pertama Lo kan?Rel maaf ya,gua harus pergi duluan."

"Ga dis Lo bertahan dulu hiks,woi cepet!" sentak Farrel.

"Rel gua duluan ya, semoga ketemu lagi di alam yang sama ya. Rel, I love you." Ucap terakhir gadis.

Gadis menutup kan matanya,Farrel menangis histeris. Gadis telah berpulang,ia pamit pada semua org,ia meninggalkan gadis,mamah nya bahkan sahabat nya. Farrel pun tak menyangka ini semua akan terjadi,gadis yang ia cintai sejak dulu kini harus pergi ke alam yang berbeda.

"GADISS!" Teriak farrel di pelukan gadis.

"Kenapa Lo pergi secepat ini dis,gadis bangun gua mohon. dis Lo janji waktu kecil Lo mau hidup sama-sama bareng gua dis, please gadis bangun arghhhhh!" ucap Farrel sembari menangis histeris.

Bintang,Zulfi,Arif dan orang²yang menyaksikan pun tak kuasa menahan air mata,mereka kehilangan gadis. Mereka terpukul atas kejadian ini, mereka tak menyangka, bahwa gadis yang selama ini menghangatkan persahabatan harus pergi meninggalkan mereka.

Gadis adellila, perempuan yang selalu mendukung Farrel,teman kecil Farrel dan bahkan perempuan yang di cintai Farrel harus menghembuskan nafas terakhir nya dengan secara tak di duga. Selamat tinggal gadis, engkau akan selalu di cintai oleh cinta sejati mu farrell.

Selamat jalan gadis, terimakasih telah mengajari ku untuk mencintaimu dengan aku melepas mu pergi jauh dari hidupku.
Gadis adellila,kamu mencintai mu selamanya.

END.

Terimakasih semua nya telah membaca cerita saya!
.

.

.
Sampai jumpa di cerita selanjutnya.
.

.

.
Salam hangat dari saya!💙

Ig : @xxfrl
        @arghw11

Lena askawati,Senin 14 September2021.

DAN INILAH AKHIR DARI CERITA "JADI MILIKKU SLAMANYA."

Sekian, terimakasih.