Chapter 15

4.8K 859 73
                                    

"Ivander" Percakapan
"Ivander" Penekanan
'Ivander' Batin
Ivander (Info dari Chita)
🌠
"Oh, jadi ini burung sial yang di gosip kan?"

"Kenapa kau sebut burung sial, sih!??"
"Kau gak lihat warna nya yang berkilauan ini?"

"Cih, apaan sih cuman burung kecil biru."

"Tapi bagaimana pun ini pemberian kakak"

Lucas seketika membeku

"Hm? Kau tidak tau ini pemberian kakak?"

'ku kira ini di berikan sama anak putih itu!' batin Lucas

"Kau barusan mau hina hina burung ini kan?"

"Tidak" jawab Lucas cepat

"Kau benar akan pergi hari ini?"

"Apa butuh waktu lama untuk mencari pohon dunia itu?"

"Yah, lokasi nya sih sudah di temukan. Mungkin aku bisa sampai disitu dengan waktu pas-pasan"

"Kalau begitu pergi saja lebih dulu, kenapa kau pergi pas-pasan seperti ini? Kau yakin buah nya belum gugur?"

"Iya, ya aku juga tidak tau kenapa. Aku tidak memiliki banyak waktu, harusnya aku pergi lebih cepat"

"Apa kau tidak ingin mengunjungi kakak dulu?" Tanya Athy

"Tidak dulu, nanti pulang aku akan mengunjungi nya terlebih dahulu"

"....Perkataan mu seperti penyihir mesum." Jijik Athy

"Terserah mu saja"

Di tempat Ivander

'Hari ini Lucas akan pergi kan?'
'padahal buah nya sudah di ambil George semua'
'aku agak bersalah sih karena tidak memberitahukan Lucas soal itu'

'bentar lagi adegan Athy muntah dari ya? Aku harus melindungi nya apa pun yang terjadi.'
🌠
🌟
"Sudah lama ya, apa kabar kalian?"

"Tuan putri hari ini pun sangat cantik"

"Senang bertemu dengan kalian lagi. Hari ini cuaca nya cerah ya"

"Oh ya, hari ini ayo kita ke taman mawar kuning mereka sudah bermekar sangat indah"

"Baik tuan putri!" Semangat mereka

Para gadis menuju ke taman mawar kuning untuk acara minum teh nya

'ah, aku tidak boleh lengah.' pikir Ivan serius

'tapi seperti ada 1 adegan yang terlewatkan tapi apa ya?' pikir Ivan keras

'sepertinya hanya perasaan ku saja'

'mereka ngobrol sangat lama, hitammm kapan kau muncul?" Bosan Ivan

Baru di bilang si hitam langsung muncul

Drap! Drap! Drap! Drap!
"Kyung!"

'Ah, si hitam' batin Athy

"KYAA!"

"Apa itu!"
"Ma-makhluk jahat!"

"Tu-tunggu"
"Dia bukan makhluk jahat"

"Tuan putri cepat menghindar!" -Zenith

"Ah! Tuan putri!" Panik Zenith

GRAAA

"KYAAAAAA!!!" para bangsawan terkejut melihat si hitam lompat begitu juga dengan Felix bingung harus ngapain

"Tuan putri di serang!!"
"Tuan Ksatria lakukan sesuatu!"

Izekiel/Athanasia TWINS? (WMMAP X MALE READER)Where stories live. Discover now