Abara Kendra Danuarta

3.8K 235 11
                                    

Braakk

Suara dua motor saling bertabrakan. Abara Kendra Danuarta. Ya, dia salah satu dari dua orang itu yang menjadi korban. Rencana yang seharusnya malam ini akan balapan malah tergantikan dengan musibah di tengah jalan.

"Halo apakah ini orang tua dari saudara Abara Kendra Danuarta?",  sapa seseorang di sebrang sana.

"Ya"

"Saudara Abara Kendra Danuarta masuk rumah sakit akibat kecelakaan pak. Mohon untuk segera ke sini"

"Rumah sakit Cepat Sembuh Yee ruang UGD pak" sambung dokter

tuuttt..
Telepon dimatikan sepihak oleh Reynald.

******

"Gimana keadaan anak saya dok?" tanya Sasa bunda Bara

"Maaf keadaan pasien saat ini koma" jawab dokter

"Apa! Koma?"

"Kapan anak saya akan bangun dok?" Reynald angkat suara

"Saya tidak bisa memastikan. Hanya keajaiban yang bisa membantu nya. Saya permisi"

Kheem

Semua menoleh ke sumber suara. Oh ayolah mereka tak sadar jika teman-teman Bara sedari tadi menyaksikan drama orang tua ini.

"Maaf om tante, sebaiknya om sama tante pulang aja biar kami yang jaga Bara om tan"

Raka Limbasawa Hitama. Atau yang biasa di kenal Raka. Orang yang paling bijak di antara teman-teman Bara.

"Iya om tan biar babang tamvan ini yang jaga kembarannya" celetuk salah satu makhluk yang sedaritadi duduk diam. Biasa-bisanya saat keadaan seperti ini malah ngelawak tong tong.

Dia adalah Argapura Candita atau Arga. Paling gesrek paling ngeselin. Intinya paling minus di antara teman-teman Bara.

"Yaudah kami pulang dulu, kalau ada apa-apa kabari kami"

"Siap om" ucap Kenzo atau Kenzo Fadezar Alvanoxe orang yang sedaritadi menyimak.

.

Next?

Transmigrasi Bara [End]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin