11 | Terbongkar?

75 20 3
                                    

Nura's pov~~

"ra, maafin aku," ujar sanha sembari menyetir

"udahlah san lupain aja, aku cuma syok tadi, dan aku minta maaf juga udah nampar kamu," balasku

"gapapa, emang salahku kok. oiya aku ada hadiah buat kamu ra di dasbor," 

Aku pun membuka dasbor mobil dan menemukan paperbag kecil, "ini?" tanyaku

Sanha menjawab dengan anggukan, lalu aku pun membuka paperbag tersebut. Ternyata isi dari paperbag tersebut adalah sebuah kalung mewah berbentuk angsa.

 Ternyata isi dari paperbag tersebut adalah sebuah kalung mewah berbentuk angsa

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Gift from Sanha)

"aku cuma bisa kasih itu sebagai permintaan maaf," ujar sanha

"gila bagus banget, aku udah incer kalung ini dari pas naik-naikan kelas san,"

"kamu suka?" tanya sanha

"suka bangettt, makasih ya!!" ujarku semangat sembari memeluk sanha

OH TIDAK! Apa yang kulakukan sebenarnya.. Dasar nura, ceroboh.

"iya sama-sama, aku seneng kamu meluk gini, yang lama ya," goda sanha

Aku pun segera melepaskan pelukanku dari tubuhnya, pipiku memerah dan sanha sekilas melihat kearahku.

"apaansi ihh mesum!" omelku

"salting mah bilang aja ra, hahaha," ledeknya

"SANHAAA" aku pun mencubiti lengannya sampai ia minta ampun

"aduh-aduh iyaaa, aww," sanha kesakitan sembari terkekeh

"oiya ra aku mau ngomong sesuatu,"

"apa? gausah gombal-gombal deh, basi," ujarku kesal

"dih siapa juga yang mau gombal hahaha, geer kamu" ledek sanha

*sial, kenapa gue keegeran sampe ngomong gitu sih, malu-maluin banget -nura's mind

"ihh yaudah trs apa??" tanyaku

"hari jumat aku mau berangkat ke luar kota," jawabnya

"hah? ngapain? trus aku sendirian gitu dirumah?" tanyaku kembali

"ada kerjaan yang harus aku beresin, kamu baik-baik ya dirumah, kalo kesepian aku bisa minta bundaku buat temenin kamu ra," 

"ih gausah san nanti ngerepotin bunda kamu, aku ajak sofi nginep aja udah,"

"nah itu boleh juga, terserah kamu ra yang penting kamu nyaman dirumah,"

"emang kamu sampe kapan disana san?" 

"belum tau sih, kemungkinan sampai hari senin paling lambat,"

*berarti hari minggu dia ga dateng ke pesta tahunan sekolah dong? katanya alumni penting diundang? eh tapi justru bagus dong dia ga dateng jadi gue bisa main sama siapa aja -nura's mind

Life In Love (ASTRO)Where stories live. Discover now