7

2.1K 369 27
                                    

ABIS UPDATE CHAPTER INI ZHA MAU REHAT DULU DARI SINI, TUNGGU BANYAK YANG VOTE+KOMEN DULU BARU ZHA LANJUT LAGI✌
.
.
.
.
.
.
.
.
.
...

"Kau yakin hanya ini ?"

"Heum" sahut Karina dengan malas

Saat ini dia sedang menghadap Yoshi untuk menyerahkan hasil survei lapangannya yang baru ia dapatkan. Dan rasa-rasanya dia benar-benar ingin menjambak rambut pirang si bajingan tampan itu yang dengan spontannya mengernyitkan kening begitu melihat hasil survei miliknya.

"Hanya 10 responden ?"

"Memangnya kenapa ?" tanya Karina

Yoshi menatap Karina dengan salah satu alisnya yang terangkat "kau bertanya kenapa ?"

Karina hanya mengangguk sebagai respon

"Karina Yoo, kau menggunakan Metode penelitian deskriptif yang itu berarti kau harus menggunakan lebih banyak narasumber untuk memperkuat argumen dan data skripsimu. Kalau kau menggunakan metode kuantitatif itu baru tidak masalah. Tapi ini deskriptif, kau harus lebih pandai merangkai kalimat dan memperbanyak data. Apa kau masih tidak mengerti ?" jelas Yoshi panjang lebar

Sial

Si tua bangka iti sama sekali tidak pernah menyinggung masalah narasumber kepada Karina

Apa karena itu skripsinya terus saja di coret ?

Yoshi menghela nafas dengan berat namun kemudian ia bangkit dari kursinya "ayo"

Karina mengangkat pandangannya dan menatap Yoshi dengan heran. Ayo apa maksudnya ?

"Kau tidak mau menyelesaikan skripsimu ?" tanya Yoshi

"Kau tidak mau menyelesaikan skripsimu ?" tanya Yoshi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ya mau lah" sahut Karina dengan cepat

Dia ini sudah bosan tau melihat kampusnya. Terlebih pada dosen tua bangka yang selalu mencoret skripsinya.

"Kalau begitu ayo"

"Ayo kemana ?"

"Hotel"

"Untuk apa ?"

"Memperkosamu"

Kedua mata Karina melotot seketika "YA BYUNTAE !" pekiknya srmbari berdiri dari duduknya

"Ck, kita ke tempat studi kasusmu nona" jengah juga lama-lama Yoshi

"Untuk apa ?"

Tuk

"AW ! Kenapa menyentil keningku ?" protes Karina

"Untuk menggeser otak kecilmu ke tempat yang benar.." sahut Yoshi malas "..sekarang ikut saja dan jangan banyak bertanya atau skripsimu akan ku buang ke tempat sampah" lanjutnya lalu menyeret pergelangan tangan Karina.

Arrogant CEO (Yoshinori Treasure 💙 Karina aespa)  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang