"Aku ingin mengambil uang di Vault ku." Pinta Draco angkuh.

"Aku sangat yakin belum ada Vault atas nama mu Mr. Malfoy." Ucap goblin di hadapannya dengan suara serak.

"Apa maksudmu hah? Jangan mempermainkanku." Bentak pemuda pirang itu kesal.

"Sudah lah Malfoy." Ucap Harry lalu beralih ke goblin di hadapannya.

"Permisi sir, aku juga ingin ambil beberapa dari Vaultku." Pinta Harry.

"Kau juga tak memilikinya Mr. Potter." Ucap goblin itu lagi.

Harry menggigit bibir nya bingung. Kenapa mereka tak punya.

"Err apa Vault keluarga Potter dan Malfoy kosong? Kenapa kami tak bisa mengambil uang kami?" Tanya Harry ragu.

Draco yang mendengar ucapan Harry mendengus. " Malfoy tak akan bangkrut Potter." Sinis nya.

"Tentu tidak Mr. Potter, tapi aku sangat yakin tidak ada Vault atas nama kalian berdua. " Jawab goblin itu.

"Lalu kenapa?" Tanya Harry bingung.

"Lebih baik kalian mendengar penjelasan Ragnook Mr. Potter, Mr. Malfoy." Ucap Goblin itu lalu memanggil salah satu Goblin dan mengarahkan mereka ke suatu tempat.

Disana sudah menunggu Goblin yang di maksud, Ragnook.

"Selamat datang Mr. Malfoy Mr. Potter, silakan duduk." Pinta Ragnook.

"Jadi?" Tanya Harry. Sedang Draco hanya diam tampak memikirkan sesuatu.

" Apa kalian mengingat sesaat sebelum kalian sampai kesini Mr. Potter? Mr. Malfoy?. " Tanya ragnook.

" Kami di gedung Astronomi dan ada cahaya hijau mengarah padaku lalu saat aku bangun tadi, aku berada di lorong dekat Diagon Alley bersama Malfoy. " Ucap Harry.

"Jadi Mr. Potter, kalian-"

"Apa kami terlempar ke masa lalu Ragnook?" Tanya Draco memotong ucapan Ragnook.

"Benar sekali Mr. Malfoy." Ragnook mengangguk.

"Itu sebabnya kami tak bisa mengakses vault kami? Jadi tahun berapa sekarang?" Tanya Draco tak yakin, ia tampak mengira ngira.

"Ini tahun 1979 Mr. Malfoy." Jawab Ragnook.

Ucapan Ragnook membuat mereka kaget. Sebenarnya hanya harry sih. Itu setahun sebelum mereka lahir. Mata nya berbinar. itu artinya ia bisa melihat kedua orang tua nya.

"Bisakah kita ke Hogwarts Ragnook?" Mata harry berbinar menghela nafas.

"Tentu nya dengan identitas kalian saat ini, akan menggemparkan dunia sihir Mr. Potter." Ucap Ragnook menyeringai membuat harry menunduk lesu.

Draco berdecak. "Ubah identitas kami dan daftar kami di Hogwarts sebagai murid pindahan Ragnook. Akan ku bayar." Draco memandang Goblin di hadapan nya malas.

Ragnook menyeringai puas. "Senang berbisnis dengan anda, Mr. Malfoy. "

Ragnook beranjak ke lemari yang ada di sisi ruangan lalu kembali dengan dua perkamen dan sebuah pisau.

"Silakan teteskan darah anda di atas perkamen ini." Ragnook memberikan pisau yang di ambil Draco.

Pemuda pirang itu lalu mengiris tangan nya dan meneteskan darahnya di atas perkamen tersebut. Lalu terbentuk tulisan di atasnya.

Blood Test

Nama : Draco lucius Malfoy
TTL : 5 juni 1980
Status : Pure Blood

i alítheiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang