66.) About you, Kim Airin

562 17 44
                                    

* Happy Reading *
===============

" Tak pernah terbayangkan dalam benakku, kalau aku sudah sampai di titik ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Tak pernah terbayangkan dalam benakku, kalau aku sudah sampai di titik ini. Tanggung jawab ku terbagi, hanya untuk menjaga kalian. "
~ Yoon Jeonghan.

=====

🍭🍭🍭

=====

~ Pukul 13.23 siang waktu Seoul ~

[ Yoon Jeonghan point of view ]

Ini aku. Hari kalian bersamaku, Yoon Jeonghan.

Tak pernah mengerti, tak bisa dibayangkan bahwa aku telah berada di titik ini. Aku hanya pria biasa, dibesarkan oleh sebuah keluarga yang cukup berada. Dari lahir, semua kebutuhan hidupku selalu terpenuhi. Bahagia memang jika menjalani nya, dengan kehadiran satu adik perempuan ku.

Orang tuaku membesarkan ku dengan baik, mereka nyaris tak pernah bertengkar serius dan membuat hubungan yang harmonis. Membuatku tumbuh menjadi pria muda yang sukses, mengemban perintah untuk mengelola salah satu perusahaan dari sekian banyak milik Appa Yoon. Kerja lagi, larut pulang malam. Namun, aku bukan lah anak manja. Waktu remajaku, sering kali aku habiskan untuk bekerja di sebuah restoran cepat saji saat itu, mencuri waktu untuk mempunyai penghasilan sendiri. Sekaligus mengisi waktu sehabis pulang dari sekolah.

Dan untuk sekarang. Aku mempunyai tanggung jawab yang besar terhadap satu wanita cantik yang menjadi milikku. Yah, dia Kim Airin. Dia kewajiban ku saat ini. Banyak kata untuk dapat mendeskripsikan nya, dia cantik. Aku sangat mengakui itu. Tampil feminim dengan riasan tipisnya. Mempunyai double eyes lid dikedua matanya, kulitnya putih, ah jangan lupakan senyum nya itu manis. Membuat siapa saja takluk akan pesona nya dan aku salah satu korban nya.

Ditambah dia sukses diusia muda, memiliki sebuah Cafe besar yang diberikan secara 'sukarela' oleh Appa Kim. Dengan segala sikap baik dan sopan yang di miliknya, lelaki mana yang akan dapat menolak nya?

Berawal dari pertemuan kami, dalam sebuah tragedi terjatuh nya sebuah buku. Dan kami mengambilnya secara bersamaan saat itu. Saat pendaftaran masuk ke sekolah menengah, kami masih remaja dan anak anak saat itu.

Kami mulai berkenalan dan saling berteman semenjak saat itu.

" Kim Airin. "

" Yoon Jeonghan. "

Pertemuan kami memang bisa di bilang cukup singkat dan simple, namun itu sungguh masih melekat sempurna dalam ingatanku.

My Sweet Husband || Yoon Jeonghan { COMPLETE }Where stories live. Discover now