ALGORIMA | 06

787 105 9
                                    

BANTU PROMOSI IN CERITA ALGORIMA DI AKUN SOSIAL MEDIA KALIAN YAA💜

SEBELUM LANJUT MEMBACA JANGAN LUPA VOTE DULU GAESASS

...

UDAHH?

....

JANGAN LUPA JUGA UNTUK SPAM KOMEN💜💜

....

Follow ig aku ya @nadainun13

....

Note: JANGAN MEMBAWA LAPAK ORANG LAIN KE SINI. TENGYUUU💜💜💜

|_____ HAPPY READING!!_____|

"Jadi kalian sudah saling mengenal ya?" tanya Bunda di saat mereka sudah duduk mengisi kursi yang kosong

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Jadi kalian sudah saling mengenal ya?" tanya Bunda di saat mereka sudah duduk mengisi kursi yang kosong.

"Kenal dong Bun, siapa yang gak kenal kelinci galak ini," ujar Algo sebelum memasukan sepotong steak ke dalam mulutnya lalu mengunyah nya lembut.

Rima menginjak kaki Algo membuat lelaki itu langsung menatapnya. Rima balik menatap lelaki itu dengan kelopak mata besar. Rima benar-benar tidak menyangka ada hari seburuk ini di dalam hidupnya. Rima tidak mau di jodohkan apalagi dengan Algo. Rima tidak mau! Rima lebih memilih untuk di jual saja ke CEO kaya dari pada harus di jodohkan dengan laki-laki buaya seperti Algo. Tetapi jika dia menolak nya, ia tidak mau juga jantung Neneknya kambuh.

"Rima." Panggilan Dirta membuat gadis yang terlihat sedih itu menoleh.

"Iya Om?"

"Dulu saya dengan Almarhum Ayah kamu punya janji untuk menjodohkan kamu dengan Algo, itu juga pesan terakhir Ayahnya sebelum meninggal, saya hanya ingin mewujudkan keinginan terakhir Ayah kamu, apakah kamu mau?"

Rima langsung terdiam mendengar ucapan Dirta. Kenapa Neneknya tidak pernah memberitahukan Rima mengenai hal ini. Dan kenapa Ayahnya harus membuat wasiat seperti itu. Rima saja terakhir bersama Ayahnya ketika umur empat tahun, sementara ibunya sudah meninggal ketika melahirkannya dulu. Jadi Rima hanya tinggal bersama neneknya saja selama ini.

"Rima, mau kan?" Tanya Maya memastikan.

Rima langsung menoleh ke arah Algo dimana lelaki itu saat ini sedang menampakkan wajah sok ganteng yang membuat mulut Rima naik sebelah. Seperti geli dan jijik.

"Mau lah pastinya, siapa yang gak mau di jodohin sama manusia ganteng titisan pangeran kaya gue," ujar Algo sambil menaikan kerah jas putihnya dengan bangga. Tadinya dia ingin mencari cara untuk membatalkan perjodohan ini. Tetapi saat tau yang di jodohkan adalah Rima maka ia segera mengurungkan niat nya.

ALGORIMAWhere stories live. Discover now