Part 19.Aneh 2

35 9 0
                                    

Seminggu kemudian...
Kos-kosan.

Terlihat rara yang sedang rebahan seorang diri kamar nya, sudah cukup lama rara tak berbincang-bincang dengan mita.

"Hahhh(menghela nafas) gak kerasa udah 2 minggu aja loe ninggalin kosan mit" ucap rara

"Gue keterlaluan ya waktu sampai ngusir loe cuma gara-gara masalah cowok, haaah(menghela nafas) lama-lama kangen juga gue sama loe mit kangen sama tingkah loe mita-mita seandainya ego gue gak terlalu besar kaya gini pasti kita udah baikan"rara

Rara berbicara sendiri sambil tersenyum sendiri sepertinya ia merindukan bestie nya itu.

"Dari pada sepi chat daniel aja kali ya"rara

Rara pun mengechat daniel seperti ini.

Namun tampak nya daniel tak membalas chat rara sama sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namun tampak nya daniel tak membalas chat rara sama sekali.

"Anehh biasanya kan daniel kalau di chat cepet banget respons nya kok ini cuma di read doang"gumam rara

"Coba gue chat lagi aja deh siapa tau di bales kan"batin rara

Rara pun kembali mengechat daniel karena rasa penasaran.

Lagi-lagi rara merasa heran dengan sikap daniel yang menurutnya jadi berubah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lagi-lagi rara merasa heran dengan sikap daniel yang menurutnya jadi berubah.

"Kok jadi kaya gini sih"rara

"Kenapa daniel jadi dingin banget sih lebih dingin dari sebelumnya"rara

Tiba-tiba rara terdiam air matanya menetes membasahi pipi nya dan dia pun merasa syok.

"Mita bener kenapa gue baru sadar sekarang"batin rara

"Arhggg rara bego kenapa loe baru sadar sekarang sih dasar bego hiks hiks hiks"rara

Rara pun menangis histeris dan menangis seharian di kamar nya.

Keesokan harinya...
Sma Kejora.

Pagi-pagi sekali rara sudah di kelas, haru ini dia tidak bersemangat lantaran seminggu ia tak bertemu dengan mita dan tak mendengar kabar dari mita.

Ya sudah seminggu mita tak masuk sekolah dan tak memberi kabar, kepala sekolah hampir saja mencoret nama mita dari sekolah.

Namun diam-diam rara menemui kepala sekolah dan meminta untuk tidak mencoret nama mita dengan alasan mita sedang tak sehat padahal realita nya dia tak tau sama sekali dengan keadaan mita.

Flashback.

Rara mengetuk pintu kepala sekolah dan pak kepala sekolah mempersilahkan rara untuk masuk kedalam.

"Permisi pak saya dengar bapak mau mencoret nama mita dari sekolah"rara

"Iya betul sebab sudah 4 hari mita gak masuk sekolah dan tidak memberikan kabar apapun"pak kepala sekolah

"Pak saya mohon jangan coret nama mita ya, sebenernya mita itu lagi kurang sehat dan alasan kenapa gak ngabarin karena kan harus orang tua yang kasih kabar tapi mita gak mau orang tua nya tau kalau dia sakit jadi kita gak bisa ngabarin bapak"rara beralibi

"Baik lah kalau begitu saya tidak akan mencoret mita dari sekolah" kepsek

"Makasih ya pak"rara senang

Pak kepsek hanya menggangguk.

Flashback off.

Rara yang sudah merasa bosan akhirnya melayangkan pertanyaan pada dani.

"Dan mita mana sih udah satu minggu tuh anak gak masuk sekolah"rara

"Mana gue tau yang gue tau sih terakhir mita itu di taman sama si kutub utara sama ka roni abis itu gue gak tau deh" dani

"Lah loe tau dari mana kalau mita terakhir ada di taman"rara

"Oh waktu itu gue kebetulan aja lewat taman lihat mereka"dani

"Oh ok"rara

Bell pun berbunyi dan pelajaran pun di mulai, namun tampak nya rara sedang lesu ia akhirnya memilih untuk tidur di kelas, nasib bagus guru yang mengajar tak menyadari kalau rara sedang tertidur.

Beberapa jam kemudian..

Bell istirahat pun berbunyi, rara pun memutuskan untuk ke taman ia merasa rindu dengan suasana yang dulu ia selalu bersama mita di taman.

Tak butuh waktu lama rara pun sampai di depan taman ia melihat jayden dan daniel sedang berbincang di ayunan.

Rara pun memutuskan menghampiri mereka yang berbincang-bincang dengan serius.

"Itu daniel sama si jayden tumben mereka ke taman"batin rara

"Tapi kok kayaknya mereka serius amat ya bodo ah samperin aja deh"rara

Rara pun berjalan mendekati kedua kutub utara tersebut dan mendengar obrolan mereka.

"Niel perasaan gue gak enak nih" jayden

"Lah sama gue juga perasaan gue agak lain gitu gue ngerasa sesuatu akan terjadi"daniel

"Sesuatu apa"batin rara

"Duh niel sampai kapan kita ngelakuin ini ke rara sama mita"jayden

"Hah ngelakuin maksud mereka apa"batin rara syok

"Tau deh jay udah terlanjur juga"daniel

"Terlanjur apa maksud mereka"batin rara yang masih menguping

Semakin lama percakapkan kedua nya semakin membuat rara penasaran sekaligus curiga kalau apa yang di ucapkan rara itu bener.

"Gue takut niel kalau kita ketahuan gimana"jayden

"Ketahuan maksud mereka nih apa sih ngelakuin terus takut ketahuan apa"batin rara gelisah

"Loe jangan nakutin lah jay"daniel

"Eh niel masalah nya tuh udah 2 minggu rara sama mita berantem,terus udah satu minggu mita gak ada kabar gue ngerasa mita udah curiga soal kita yang cuma manfaatin mereka niel"jayden

Rara pun menutup mulut nya dengan kedua tangan nya dan dia sangat syok mendengar ucapan jayden.

"Oh jadi kalian cuma manfaatin gue sama mita gitu"ucap rara tegas

Daniel dan jayden yang terkejut langsung berbalik badan melihat ke arah rara.

"Rara"sahut keduanya

Hai guys author kembali menyapa hehehe...

Btw makasih banget ya buat kalian yang udah bertahan baca cerita thor sampai sekarang, jujur thor bikin cerita ini karena iseng aja dan thor gak nyangka ternyata ada yang suka sama cerita ini dan thor sangat berterima kasih sekali.

Mohon maaf kalau thor suka up malem soalnya ide-ide baru berdatangan ketika malam hari dan dari pada thor gabut gak bisa tidur mending thor up cerita untuk kalian 😁😁.

Ok ini sudah kepanjangan dan sudah terlalu malam, kalau gitu thor pamit dulu sampai jumpa di update tan selanjutnya.

Dadah assalamuallaikum😊😊👋🏻👋🏻

The Love Story [Complited]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang