41

9.1K 776 7
                                    

Hari-hari berikutnya bisa di bilang kehidupan Sagara kembali normal seperti semula. Tidak ada yang janggal. Tentang hubungannya dengan Natalia masih sama seperti biasanya. Kedua manusia itu sama-sama sibuk, ketika ada waktu untuk bertemu mereka hanya akan berbagi cerita dan bermesraan sepanjang hari sampai membuat Arjuna geram sampai ingin menghilang dari muka bumi. Pasalnya setiap ada waktu luang Sagara hanya akan mengekor Natalia kemanapun Natalia pergi. Tak hanya Arjuna yang geram kadang Natalia juga geram. Hubungan keduanya terlampau tak bisa di prediksi juga, keduanya memiliki sisi kuat masing-masing dan enggan mengalah jika mereka sedang bertengkar. Seperti sekarang,

"Natalia pokoknya nanti aku mau kamu ikut aku kamu harus liat nat gimana kerennya aku kalau lagi jalan di red carpet." Kata Sagara dengan bersemangat.

"Nggak bisa sa, kamu tau kan aku sibuk. Lagian bisa nggak sih setiap hari liburku kamu nggak usah ngekor terus aku butuh istirahat kamu juga butuh jadi ayo simpan tenaga kita masing-masing buat hal yang lebih berguna." Kata Natalia menolak dengan halus.

"Tapi Jarang-jarang loh aku dateng ke acara ginian di Indonesia. Ayolah Nat kita nggak tiap hari ketemu." Jawab Sagara tak mau kalah.

"Nggak Sa. Lagian kalau kamu lewat red carpet aku harus ngapain? Ditayangin di platform mana pun pula aku bisa lihat di tv kalau nggak di medsos kan?"

"Nataa tapi feel nya dapet langsung. Ayolah lagian nggak semua musisi Indonesia bisa kesana. Lagian kamu juga bisa ikut jalan di sana sama aku pasti keren." Kata Sagara sambil membayangkannya

"Big no. Kita udah janjian soal ini bahwa aku nggak akan muncul didepan kamera jadi singkirin halusinasi kamu itu. Nggak usah ngelebih-lebihin kamu sendiri yang bilang kamu kesana tiap tahun dan selama ini kamu sendirian fine-fine aja tuh."

"YA BEDA SEKARANG UDAH PUNYA PACAR." Jawab Sagara dengan lantang.

Dan hal tersebut terus berlanjut sampai lama dan nggak akan berhenti kalau nggak ada manusia yang ngelerai.

.

.

.

.

Sagara sedang di make up sekarang tepat di sebelahnya ada Rio yang duduk santai menyilangkan kakinya sambil ngeliatin iPad di tangannya. Jadi gini Sagara kan ngajaknya Natalia tapi nggak tau kenapa malah yang muncul Rio. Ini dadakan juga bisa di bilang, nggak ada angin nggak ada hujan Rio main masuk ruangan Sagara aja untung nggak di usir sih.

"Yo lo tau nggak si cewek suka apa?" Tanya Sagara minta saran Rio. Ya sejak awal hubungannya dengan Natalia bisa di bilang Rio banyak memberi saran kali ya.

"Suka duit." Kata Rio sambil berdiri mengambil air mineral di seberangnya.

Sagara berdesis sebal, jawaban Rio nggak salah sih cuma ya yang berguna sedikit nggak bisa apa?

"Pergi sana dasar nggak guna." Usir Sagara pada Rio

Sedangkan Rio hanya terkekeh pelan Sagara tuh kalau lagi gini emosinya gampang banget kesulut heran padahal nggak PMS juga.

Sagara berdiri hendak berganti pakaian di ruangan sebelahnya tapi nggak di sangka-sangka Rio malah ikut masuk ke dalem ruang sempit buat ganti itu.

"Lo ngapain ngikutin gue anjing maho lo!" Maki Sagara pada Rio

Rio hanya membalas dengan pukulan keras di lengan Sagara saja enggan nanggepin lebih nanti nggak ada abisnya.

"Gue kemarin cari tahu soal penguntit lo tapi gue sadar mereka kayaknya cuma orang suruhan bukan benar-benar pelaku." Kata Rio kini wajahnya berubah menjadi serius.

CELEBRITY SOULMATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang