EXTRA PART 10/ AKHIR

Start from the beginning
                                    

Daniel dan Naya duduk bersebelahan, didepan mereka berdua ada orang tua Naya, baru orang tua Daniel.

"Gimana bang? Sidang nya lancar? Maaf Daddy ga temani kamu" Ucap Keenan. Tadi pagi dia ada meeting mendadak dengan perusahaan dari luar negeri.

"Alhamdulillah lancar Dad" Jawab Daniel tegas.

Semua mengangguk faham dan ber oh ria saja.

"Jadi pertunangan kalian gimana?" Tanya Bima membuka suara.

Daniel menatap Bima sejenak "Hari sabtu minggu depan, besok aku fitting baju sama Naya, dibutiknya Aluna temannya Naya" Jawab Daniel.

Semua orang menganggukan kepala nya saja.

"Om tante, aku izin bawah Naya pergi dulu, gak lama kok" Ucap Daniel meminta izin.

"Iya nak" Jawab Ayu.

Daniel dan Naya tersenyum kemudian berpamitan kepada mereka semua.

SKIP

"Daniel kita mau kemana?" Tanya Naya.

Daniel menatap Naya sekilas kemudian kembali fokus kedepan. "Suprise" Jawab Daniel.

Naya cemberut bukan itu jawaban yang ingin dia dengar "Ih pake suprise segala, kita mau kemana? Daniel sayangku" Ucap Naya.

Daniel terkekeh "Kalo aku bilang, berarti nama nya itu bukan Suprise lagi Nayaku sayang"

"Auah males" Setelah mengatakan itu Naya menutup mata nya sambil menyenderkan badannya.

"Bangunin aku kalo udah sampai" Bisik Naya lirih.

Daniel mengangguk saja kemudian dia mengenggam tangan Naya.

Beberapa menit kemudian mereka sudah sampai ditempat tujuan, daniel memarkirkan mobil nya kemudian menatap Naya yang masih menutup mata. Dia terkekeh geli melihat wajah Naya yang menurut nya sangat cantik. Sebelum membangunkan Naya, daniel menyiapkan kain untuk menutup mata sang kekasih.

"Nay bangun, kita udah sampai" Bisik Daniel membangunkan Naya.

"Enghh udah sampai ya?" Gumam Naya sambil menyipitkan kedua mata nya.

"Iya sayang, sebelum turun kamu tutup mata dulu" Ucap Daniel.

"Hah kok di tutup sih?" Seru Naya tidak terima.

"Harus dong, gak suprise lagi dong" Kekeh Daniel.

Naya menganggukan kepalanya kemudian Daniel menutup kedua mata Naya dengan kain berwarna hitam.

"Ini berapa" Tanya Daniel dan mengacungkan 1 jari nya didepan Naya.

"Lima" Jawab Naya. Daniel terkekeh pelan.

"Ayo keluar" Ucap Daniel kemudian membukakan pintu mobil untuk Naya.

"Pelan pelan sayang jalannya" Ucap Daniel. Dia memegang tangan Naya menuntun Naya berjalan.

Sesampai nya di tempat yang sudah disiapkan Daniel.

"Diam disini" Ucap Daniel.

KANAYA [TAMAT]Where stories live. Discover now