Kanata And His New friend

1.6K 483 149
                                    

How's your day?
Jangan lupa vote dan comment ya

How's your day? Jangan lupa vote dan comment ya

Йой! Нажаль, це зображення не відповідає нашим правилам. Щоб продовжити публікацію, будь ласка, видаліть його або завантажте інше.

000

Semua orang juga sudah tahu jika Kanata merupakan sosok yang bisa berteman dengan siapa saja atau bahasa keren nya social butterfly di bandingkan dengan teman teman nya yang memang dapat ramah kepada siapapun tapi tidak bisa akrab, Kanata lebih fleksibel untuk berteman siapa saja tanpa memandang status. Kalau udah di dunia manusia, mungkin Kanata jadi tipe anak yang kalau diajak nongkrong selalu bisa.

Oh mungkin ada satu anak lagi yang seperti Kanata yaitu Daehyuk. Tapi Daehyuk lebih sibuk dibandingkan Kanata terlebih dia bersekolah di sekolah terbaik dunia Immortal. Dan sekarang ini, Kanata sedang berada di supermarket untuk melihat makanan manusia sebab tahun depan ia akan pindah ke sekolah manusia.

"bumbu gulai?"gumam Kanata menatap salah satu Intem yang ada di rak.

Karena bingung tak mengerti, akhirnya Kanata hanya membeli es krim, cola, dan keripik kentang yang kalau kata Seojun namanya ciki. Untung saja, Kanata membawa uang dunia manusia yang diberikan oleh Jeongwoo. Setelah membayar barang yang Kanata beli, ia berjalan keluar dan duduk di kursi yang sudah di sediakan. Kanata mulai memakan es krim terlebih dahulu karena takut es krim nya mencair.

Kalau di pikir pikir, dunia nya dan dunia manusia itu cukup berbeda ya. Siang ini, Kanata tidak pernah merasakan udara sepanas ini di tempat nya. Apalagi kalau ke Kerajaan Ice, harua pakai jaket. Tapi Kanata agak salut sih sama Seojun dan Daehyuk yang tinggal di dunia manusia.

"Eh eh, bantuin gua."

Tubuh Kanata mematung saat melihat seorang lelaki memakai seragam sekolah nya yang di padukan oleh jaket duduk di kursi di hadapan Kanata. Baru saja Kanata ingin bertanya tetapi ada sekitar tiga lelaki lain yang datang dengan wajah penuh amarah.

" lu liat anak sma lari enggak?"

Mata Kanata melihat lelaki yang meminta bantuan nya menyembunyikan wajah nya dibalik tudung jaket yang ia pakai.

"enggak."jawab Kanata acuh.

Brak..!

Tubuh Kanata tersentak saat salah satu dari mereka memukul meja.

" Yang bener lu?!"

" Apaan sih! Kelakuan lu kaya yang punya nih tanah tau enggak?!"balas Kanata tak kalah sewot.

" Bapak gua yang megang nih wilayah!"

" Sombong kali! Lu emang enggak tau siapa gua?!"

Kini, Kanata sudah berdiri menghadapi tiga lelaki yang datang. Ia menatap tajam para lelaki tersebut.

" enggak lah! Kenal lu aja enggak!"

"Oh kalau gitu hati hati! Gua ini,"

Seketika Kanata tersadar jika ia sedang berada di dunia manusia. Netra Kanata menatap ketiga lelaki yang memasang wajah super garang di hadapan nya. Ingin sekali, ingin sekali Kanata menggunakan kekuatan nya untuk membalas kesombongan mereka. Tapi tentu Kanata tidak boleh memberitahu identitas aslinya. Sial, wajah Kanata enggak ada serem serem nya yang bikin Kanata enggak bisa menakut nakuti ketiga laki laki tersebut.

Generation Where stories live. Discover now