Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
000 Choi Yeonjin Park Seojun Kim Jaehan Ha Jiyun Kanemoto Tama Kanemoto Jade Yoon Daehyuk Hamada Rui Takata Sujin Bang Minjae Kim Alko Watanabe Haru Park Kanata So Junseo 000
Mata cantik seperti sebuah kristal yang memancarkan cahaya nya terbuka secara perlahan. Perlahan wanita itu membuka mata nya walau tahu ia akan menyaksikan peristiwa menyakitkan dalam hidup nya secara langsung. Perlahan cahaya masuk ke dalam indera pengelihatan nya, Jade mulai bisa melihat Alko, Sujin, Daehyuk, dan Kanata. Ditambah tubuh Jaehan yang masih tak sadarkan diri di kasur samping tempat tidur nya.
Mendengar penuturan Jade membuat semua orang terdiam. Jaehan juga sudah bangun dari tidur nya dan melihat garis di tangan nya yang berkurang menjadi tujuh.
" Jade ada rasa aneh enggak di badan nya?"tanya Jaehan.
" enggak."
"Kak, Sujin cek dulu ya keadaan nya?"pinta Sujin.
" Iya,"
Tanpa basa basi lagi, Sujin segera mengecek tubuh Jade menggunakan kekuatan nya. Tidak lama bahkan kurang dari satu menit. Sujin dapat memastikan jika Jade dalam keadaan baik baik saja saat ini.
" Kak, mau makan atau sesuatu? Nanti Kanata bikinin, ya walaupun enggak bisa masak. Bisalah, kan ada Nala yang mau bantuin."kata Kanata.
" aku, belum lapar."
"ohhh,kalau gitu mau minum? Ambil minum oy! Atau mau minum jus?"tanya Daehyuk penuh harap.
" aku juga belum haus."
Semua orang terdiam saat melihat perbedaan dari diri Jade. Ia jauh lebih diam dari biasanya dan jauh lebih suram. Sorot mata Jade bahkan tidak terlihat satu persen harapan di dalam nya. Tidak ada lagi tatapan lembut milik Jade. Perempuan yang berstatus sebagai putri dari Kerajaan Ice kini hanya bisa terdiam dengan sorot mata sendu memperlihatkan kesedihan luar biasa pada dirinya.
Tok...
Tok...
Tok...
Tiga kali suara ketukan pintu setelah itu pintu di buka secara perlahan lalu muncullah Rui di ambang pintu. Ia tersenyum miris sambil berkata,
"Udah bangun? Minjae juga udah bangun. Yang cowo kebawah, ada hal yang mau gua, Bang Tama, sama bang Jiyun kasih tau."kata Rui.
" Rui,"panggil Jade.
" Iya kak?"
" Kak Yeonjin sama Kak Tama baik baik aja kan?"
Beberapa detik Rui terpaku dengan pertanyaan yang diberikan oleh Jade hingga Raja penyihir tersebut menjawab,
