HAPPY READING
Setelah tiga hari Maira mengikuti rangkaian MOS yang begitu lika liku akhirnya hari ini Maira sudah resmi menjadi murid SMA Nusantara.
Dengan semangat 45, Maira buru buru keluar dari kamarnya lalu berlari kecil menuruni anak tangga.
"Hati hati sayang" Mona, Bunda dari Maira
"Hehe iya Bunda, abisnya Maira gak sabar banget untuk cepet cepet sampai kesekolah baru"
"Masih pagi sayang" Mona mengusap lembut rambut indah Maira " lagi pula waktunya juga masih lama sayang. Sekarang Maira duduk dulu di meja makan ya? Bunda mau panggil Ayah dulu"
"Siap Bunda"
***
Luna hanya menggelengkan kepalanya saja saat melihat anak bujangnya yang masih tertidur dengan pulas, padahal waktu sudah menunjukan pukul 06.00.
"Sayang bangun yuk! Udah jam 06.00 lho nanti kamu telat" dengan sayang Luna mengusap lembut wajah anaknya yang sangat tampan.
"Ngghh 5 menit lagi ya Bunda?" Jawab Agam tanpa membuka matanya.
"Gak ada 5 menit, ayok sekarang bangun ya? Nanti Ayah kamu keburu masuk kesini terus kamu dimarahin, mau?"
Dengan malas Agam langsung bangun dari tidurnya lalu mengecup pipi Bundanya cukup lama.
"Hus sembarangan cium cium Bunda, bau iler tau!!" Sedangkan Agam hanya menyengir tanpa dosa dan langsung masuk kedalam kamar mandi.
"Dasar anak jaman sekarang, diancam dulu baru bangun dari tidurnya" lalu Luna langsung keluar dari kamar anaknya dan menuju meja makan untuk bersiap sarapan.
"Agam udah bangun Bund?" Tanya Fachrul.
"Udah mas, lagi mandi" Fachrul hanya ber-oh ria saat mendengar penjelasan dari istrinya itu.
***
"Maira berangkat sekolah ya Bund" Maira berpamitan pada Bundanya untuk berangkat kesekolah, tidak lupa untuk mencium tangan Bundanya
"Hati hati ya sayang. Semoga dihari pertama sekolah menyenangkan ya"
"Semoga Bund, Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam. Mas hati hati ya nyetirnya!"
"Iya sayang" Fahmi, Ayah dari Maira
"Seneng banget kayaknya anak Ayah?"
"Hehe iya dong yah, hari pertama sekolah jadi Maira harus seneng dan semangat!"
"Good girl. Ingat pesan ayah ya? Jangan pernah berulah disekolah oke?"
"Oke ayah"
***
Agam baru saja selesai sarapan bersama kedua orang tuanya, karena Agam sudah berumur 17 tahun akhirnya hari ini Agam diperbolehkan untuk membawa kendaraan.
"Ini kunci mobil kamu. Jangan ngebut dijalan" ucap sang Ayah
"Iya. Yaudah Agam berangkat kesekolah dulu ya Bund, Yah"
"Hati hati sayang"
Bismillah cerita ke 4 aku, semoga kalian suka yaa:))
Jangan lupa VOMENT:))))))
TBC
YOU ARE READING
AgaMaira (On Going)
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM BACA] ✔️JANGAN LUPA VOMENT SEBANYAK BANYAK NYA! #1 BAPER #1 UMUM #7 REMAJA #2 UMUM "Agam jadikan berangkat sekolah bareng Maira?" "Sorry gue gak bisa" "Agam pulang sekolah jadi bareng sama Maira kan?" "Gue gak bisa Ra, hari ini...
