Part 16

129K 12.4K 183
                                    

"Hai twins" ucap Neta gugup karena adanya kedua orang tua Jordan.

"Mamih, grandma ingin bertemu dengan Mamih. Grandma ini Mamihnya Jovin sama abang" ucap Jovin. Neta berpikir bahwa ibu dari Jordan ini akan marah karena tahu cucu-cucu beberapa hari ini tinggal bersamanya

"Oh iya. Ayo silahkan masuk nyonya, tuan" Neta mempersilahkan kedua orang tua Jordan untuk masuk. Viona yang sedari tadi memperhatikan terdiam bingung, apalagi saat twins menyebut Neta adalah Mamihnya membuat Viona dikelilingi berbagai pertanyaan.

Jordan dan kedua orang tuanya sudah duduk di ruang tamu bersama dengan Neta dan Viona, sedang twins sedang mengambil cake kesukaannya yang berada di kulkas Neta, yang memang Neta stock.

"Maaf sebelumnya karena kehadiran kita mendadak. Twins sudah bercerita banyak tentang kamu. Memang benar beberapa hari kemarin, twins tinggal bersama kamu?" Tanya mamah Jessi sopan

"Iya nyonya, beberapa hari kemarin twins tinggal bersama saya disini" jawab jujur Neta

"Jangan panggil saya nyonya, panggil saja Mamah" ucap mamah Jessi membuat Neta merasa tidak enak

"Baik mamah" ucap Neta gugup. Jujur saya ini untuk pertama kalinya Neta menyebutkan kata 'mamah' sejak terakhir Neta menyebut kata itu beberapa tahun yang lalu

"Terima kasih karena telah menjaga dan merawat twins dengan sangat baik. Dan mamah minta maaf kalau selama twins tinggal bersama kamu mereka selalu merepotkan kamu" ucap mamah Jessi

"Pasti ada yang disembunyin dari gua nih. Awas aja Neta kampret" batin Viona

"Neta sama sekali tidak merasa direpotkan oleh twins. Malahan Neta senang dengan adanya twins jadi rumah Neta tidak sepi" ucap Neta tidak memakai bahasa formal. Neta pun merasa nyaman ketika berbicara dengan mamah Jessi

Twins datang dengan membawa sebuah nampan berisi sekotak kue dan beberapa minuman kaleng, ditambah dengan wajah twins yang celemotan karena kue yang sudah dipastikan twins sudah memakan beberapa kue saat di dapur.

Neta membantu twins membawakan nampan tersebut dan menaruhnya di atas meja, setelah itu Neta membersihkan wajah twins menggunakan tisu basah. Jordan dan kedua orang tuanya serta Viona pun memperhatikan Neta yang dengan telaten mengurus twins.

"Kenapa hati gua bahagia ketika melihat perempuan itu dengan begitu telatennya mengurus twins" batin Jordan

"Perempuan yang tepat untuk menjadi Mamih dari twins" batin mamah Jessi

Selesai membersihkan wajah twins, Neta mendudukkan twins di sofa bersebelahan dengan dirinya. Neta menatap orang-orang disekelilingnya sedang memperhatikannya

"Ada apa?" Tanya Neta membuyarkan lamunan mereka

"Kamu calon menantu idaman nak" celetuk papah Jeremy diangguki mamah Jessi

"Iya benar. Jordan seharusnya kamu mencari calon istri seperti Neta bukan seperti wanita ular itu" ucap mamah Jessi ke anak semata wayangnya itu, Jordan memutar bola matanya malas.

Mereka pun melanjutkan pembicaraan santai, sampai tidak terasa waktu makan malam sudah tiba. Neta bersama Viona pamit ke dapur untuk memasak makan malam, sedangkan twins sedang tidur di kamar Neta.

Silahkan kritik dan saran 👉

Mamih dan Twins Jov [TERBIT]Where stories live. Discover now