Dia berbaring di atas kasurnya, berhubung ini masih pagi jadi dia masih bisa santai setelah seharian kemarin main ping pong. Dan yeah, akhirnya Calum yang kalah dan dia yang harus mempraktekan panduan dari buku 'kebesaran penis' itu.

Drrtt Drttt

Michael menghela nafasnya dan mengeyampingkan pikiran tentang Ava.

Ava: Hey

Seketika itu pula Michael melakukan aksi akrobat dengan tiba-tiba melompat keluar dari ranjang dan melakukan salto bebas. Oh, dia sudah gila!

Lalu dia kembali duduk di ranjang, menyesuaikan nafasnya lalu mulai mengetik.

Michael: Hey?

5 menit.

Oh sial, dia membalas lama lagi. Aku benci itu.

Michael: Kenapa kau mengirim pesan lagi padaku?

Jangan pikir aku akan bersikap manis setelah kau meninggalkanku, Mrs. Dunivinger.

Sementara itu Ava gelisah harus menjawab apa, dia membenarkan posisi duduknya. Oke, jadi jam pertama sampai istirahat pertama adalah pelajaran yang sangat dia benci, Matematika. Hah, siapa yang tidak benci Matematika? Meskipun begitu, Ava tetap menguasai pelajaran itu. Suka tidak suka, Matematika memang akan selalu ada.

Pikirannya melayang pada Michael Clifford sepanjang pagi ini, dan beberapa spekulasi yang dianggapnya konyol bermunculan seperti:

1. Kenapa dia menyukai rambutnya? Rambut Michael Clifford kan berubah-ubah.

2. Kenapa namanya harus kebetulan sama? Michael.

3. Kenapa dia tidak mau menunjukkan dirinya padaku? Michael kan artis, bisa saja dia merahasiakan identitasnya.

Oh, tentu saja sudah jelas---dia mengharapkan kalau itu Michael Clifford. Sadarlah Ava!

Dia mencuri waktu di tengah-tengah pelajaran karena tidak tahan lagi ingin melampiaskan kepenasarannya pada Michael.

Oh, dan dia sebal juga karena Michael asing itu tidak mengirim Kik lagi. Ava merindukan cowok asing itu.

Ava: Tidak apa-apa

Michael: Ini hebat, aku harus menunggu sampai gerhana bulan datang dulu baru mendapat balasanmu.

Ava: Maaf, aku sedang di kelas

Michael: Kalau begitu, kirim pesan padaku saat kau sedang bebas?

Ava: Sebenarnya ini kelas Matematika

Michael: Lalu?

Ava: Siapa yang tidak benci Matematika?

Michael: Itu bukan suatu jawaban, Nona.

Ava: Aku benci Matematika.

Michael: Pantas saja. Biasanya kau galak kalau aku mengganggu kelasmu.

Ava: Yeah itu kau tahu.

Michael: Kau belum menjawab pertanyaanku, kenapa kau mengirim pesan lagi? Katanya kau ingin menjauhiku?

Ava: Oh aku benci untuk mengatakan ini

Michael: Katakan saja.

Ava: Aku merindukanmu

Oh, Michael sedang menari ular di sana.

Michael: Apa maksudmu? Bukannya kau membenciku?

Dia tidak mau berhenti bertanya. Dasar kepo.

Ava: Asal kau tahu saja, aku bukan tipe cewek yang membalas setiap pesan dari lawan jenis.

Michael: Lalu?

Ava: Yeah, kau datang dengan tiba-tiba. Dan lalu pergi. Sementara aku belum tahu siapa kau!

Michael: Aku Michael. Ini tidak masuk akal, kenapa kau merindukanku?

Ava: Aku kangen mendapat pesan darimu. Aku terbiasa dengan gangguan darimu. Dan aku tidak terbiasa membalas pesan cowok seperti ini. Jadi, ini sesuatu yang baru bagiku. Hargailah.

Michael: Jadi kau kangen aku mengirim Kik untukumu?

Ava: Ya, dan aku sudah terlanjur membalas semua pesan anehmu.

Michael: Bagus kalau begitu. Jadi kita bisa melakukan Skype malam ini?

Ava: Berhenti memerintah. Kenapa tidak kirim saja foto selfiemu lewat sini?

Michael: Tenanglah sedikit. Kalau aku mengirimnya di sini, kau mungkin tak akan percaya dan mengira aku menipumu.

Ava melepaskan pegangannya pada ponsel dan menahan nafas, 'tak akan percaya'? Apa dia benar-benar Michael Clifford?! Ayolah, ini clue yang baru dan hebat!

Ava: Oke kalau begitu, malam ini. Jam 9 malam waktu Indonesia, dan Jam 9 malam waktu Amerika.

Michael: Setuju, Nona Muda.

Read.

Michael: Apa nama Skype-mu? Biar aku add.

Ava: Avadunivinger. []

--------------------------------------------------------

Oke, aku/saya/gue jarang bikin Author's Note panjang, jadi mohon dibaca sebentar aja.

Rencananya mau fokus sama fanfic ini dulu untuk satu bulan ini.

UPDATE DIUSAHAKAN SETIAP HARI KALO IDENYA GA MENTOK. (atau mungkin sehari 2 kali)

Pokoknya rencana cerita ini should be completed dalam waktu cepat. Ga kaya cerita-cerita aku/gue lainnya.

Karena chapternya juga pendek-pendek dan ga butuh latar tempat, waktu yang berbelit. Konsepnya juga udah dapet.

Jadi, ini FAST UPDATE.

TAPI PLEASE TETEP KOMEN DAN VOTE :(

JANGAN JADI SILENT READER IH GA AKAN GIGIT JUGA. GA AKAN NYAMPAHIN PROFILE JUGA KO. :(

oke udah segitu aja.

thanks for reading!! much love!

xnedelongex

Don't Stop [Michael Clifford]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن