Lantunkan; Nadin Amizah - Beranjak Dewasa.
Lihatlah, ini anak kecil yang rapuh
Yang sekarang mulai bertumbuh
Daksanya dipaksa untuk bertaruh
Atmanya dipaksa untuk sembuhPerihal beratnya beranjak dewasa
Mengemban beban yang tak terhingga
Diluruhkan namun terlihat baik-baik saja
Dicampakkan namun tetap bahagiaPerihal membidik dunia pendewasaan
Dikecewakan berkali-kali lalu dipatahkan
Seakan bahagia enggan berdatangan
Seakan kita semua kehilangan temanPerihal beranjak dewasa yang berisi pilu
Didorong untuk terus berjalan maju
Layaknya sang palu mengetuk paku
Dan nelangsa menikam hingga kalbuKini anak kecil itu tumbuh menjulang
Melawan dersik yang menerjang
Layaknya seekor binatang jalang
Yang tak menemukan jalan pulangKamus Diksi:
Daksa: tubuh.
Atma: jiwa.
Mengemban: membawa.
Luruh: jatuh (gugur).
Membidik: menuju.
Nelangsa: sedih.
Menjulang: tinggi.
Dersik: desir angin.
Jalang: liar.☁☁☁
Lagi-lagi aku tidak membawa pembahasan perihal cinta. Saat kecil aku ingin sekali waktu berjalan cepat dan tumbuh menjadi dewasa, tapi kenapa tak ada yang memberitahuku kalau ternyata proses pendewasaan sebajingan ini? Sekarang aku berharap waktu berputar dan aku bisa tinggal di masa kecilku. But, life must go on, and i hope u like it and enjoy! ❤
YOU ARE READING
Frasa Rasa
Poetry[ ANTOLOGI PUISI ] Teruntuk semua jiwa yang sedang patah, mari singgah di sini. Akan kurengkuh tubuh rapuhmu dengan rangkaian puisi perihal patah hati yang dikemas dengan sepenuh hati. Tambahan: • Disarankan menggunakan tipe huruf serif dengan ukura...