17

6.4K 586 8
                                    

Sebelum Tatiana berangkat menuju Washington D.C, Heru memberinya kabar bahwa Yuli telah diangkat menjadi Manajer Keperawatan di rumah sakit itu.

Heru tidak bisa menjanjikan bahwa Yuli bisa menduduki posisi direktur disana. Tatiana menyetujui, untuk saat ini biarlah seperti ini dulu. Lagi pula Tatiana memiliki rencana lain untuk memakmurkan Yuli dan keluarganya.

Dia sudah membeli tanah dan rumah yang dijual oleh Ayah Yuli dengan harga lumayan tinggi. Tentunya tidak sampai disana saja, Tatiana melalui orang suruhannya melakukan kerja sama dengan ayah Yuli yang memiliki usaha tambak udang. Sebuah kerja sama yang tentunya menghasilkan banyak keuntungan untuk ayah dari wanita itu.

Kenapa dia melakukan ini semua? Tatiana ingin memperkaya keluarga Yuli. Dia ingin melihat sendiri bagaimana Yuli dan keluarganya menyikapi semua yang mereka miliki dalam jumlah yang besar dalam waktu yang sangat singkat.

Tatiana juga akan memberikan akses bagi wanita itu untuk bergaul dengan kalangan yang lebih tinggi. Apakah Yuli akan bertahan dengan Abdul jika bertemu dengan pria yang lebih dari Abdul? Jika Yuli bertahan, maka Tatiana akan mundur dengan resiko patah hati yang luar biasa. Tapi jika Yuli memilih pria lain yang disenangi dan sesuai dengan seleranya, maka Tatiana akan membuat Abdul kembali padanya.

Semua yang dilakukan oleh Tatiana saat ini sangat beresiko untuk kesehatan hatinya, semua masih belum pasti untuknya. Tentu saja Tatiana tau itu, dia tengah bertaruh untuk hatinya. Tapi biarkan, yang terpenting saat ini dia melakukan apa yang menurutnya benar walaupun dengan cara yang sedikit salah. Tatiana tengah memperjuangkan lelakinya yang bodoh itu.

Dia terlalu mencintai Abdul hingga menghalalkan segala cara. Tatiana menjadi bodoh dan gila karena Abdul.  Seharusnya Tatiana melepas Abdul dan mencari pria lain yang setara dengannya atau bahkan berada diatasnya, sayangnya dia tidak tertarik untuk itu. Hatinya hanya untuk Abdul dan hanya ada Abdul. Begitulah cinta, membuatnya luar biasa bodoh.

Seharusnya Tatiana berada di Amerika Serikat selama seminggu, tapi dia memperpanjang perjalanannya menjadi lebih dari dua minggu disana. Selain bekerja tentu saja Tatiana memanfaatkan waktunya untuk mengunjungi beberapa negara bagian disana untuk berjalan-jalan dan berbelanja. Dia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ketika berada disana hanya untuk bekerja, dia perlu untuk sedikit bersenang-senang.

Wanita itu kembali ke Indonesia dengan perasaan yang lebih baik, dia sedikit melupakan masalah pribadinya. Liburan singkat memang terkadang dibutuhkan untuk menghibur diri dan menenangkan hati.

Ditambah dengan informasi bahwa rencananya berjalan dengan lancar. Dia juga mendapat informasi penting dari Nur, adik Abdul. Bahwa pernikahan sang kakak akan ditunda beberapa bulan karena sang calon istri ingin fokus pada posisinya yang baru di rumah sakit.

Mendengar itu tentu saja membuat Tatiana tersenyum lebar karena memang itu yang diharapkannya. Tentunya itu bagian dari rencana Tatiana, dia memang sudah memberikan perintah pada Heru agar Yuli dibuat cukup sibuk untuk mempelajari segala sesuatu tentang posisi barunya yang cukup tinggi itu.

Dua hari setelah kepulangannya ke Indonesia, Tatiana kembali bekerja seperti biasa. Tentunya dia langsung disibukkan dengan beberapa pertemuan dan agenda lain yang sudah disusun oleh sekretaris pribadinya.

Pekerjaannya cukup menumpuk dan Tatiana kembali menghabiskan waktu lebih lama berada di kantor.

Jika ada yang mengatakan bahwa menjadi pemimpin dalam sebuah perusahaan membuatnya tidak melakukan apa-apa itu sebuah anggapan yang salah. Tanggung jawab yang ada di pundak Tatiana jauh lebih besar dan pekerjaannya lebih banyak karena harus memeriksa semua bidang usaha. Dia harus bisa fokus pada tiap perusahaan yang berada di bawah kendalinya dengan jenis bisnis yang tentunya berbeda.

Tidak semudah itu untuk bisa menjadi seorang pemimpin. Ada banyak pengorbanan yang dilakukan oleh Tatiana termasuk waktu istirahatnya. Dia berusaha dan bekerja sangat keras untuk bisa mempertahankan apa yang telah diwariskan padanya.

Siang itu Tatiana mendapatkan kunjungan dari sepupunya, Arjuna. Pria itu datang sambil membawa sebotol wine, padahal hari masih siang kala itu.

"Sejak kapan kamu suka minum wine?" Tanya Tatiana ketika Arjuna menuangkan wine tersebut ke gelas tinggi.

Pria itu mengangkat bahunya. "Seminggu belakangan ini."

Alis Tatiana menyatu, keningnya berkerut.

"Ada masalah?" Tebak wanita itu yang langsung membuat Arjuna tertawa kecil.

Pria itu menyodorkan satu gelas kearah Tatiana, wanita itu menyambut gelas yang diberikan oleh Arjuna tapi Tatiana tidak meminum Wine itu.

"Sedikit." Arjuna menjawab sambil menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa diruang kerja Tatiana.

"Masalah kamu itu nggak akan jauh dari istri sama Tante Giana, kan?" Sepertinya kali Tatiana kembali menebak dengan benar.

Arjuna kembali tertawa. "Ya, benar."

"Ceraikan saja." Saran Tatiana yang sontak membuat tawa Arjuna berubah sumbang.

"Dia sedang hamil."

Kini balik Tatiana yang tertawa.

"Anakmu?"

Arjuna mengangkat bahunya. "Entahlah, aku sendiri tidak yakin."

Masalah rumah tangga Arjuna memang tidak pernah habis. Tatiana adalah orang yang selalu menjadi tempat bagi sepupunya itu untuk berkeluh kesah.

Arjuna adalah pria yang sangat baik, hanya saja salah dalam memilih istri. Menurut Tatiana baik dan bodoh itu berbeda tipis, dan Arjuna adalah pria baik yang mendekati bodoh karena memilih seorang jalang untuk diperistri.

"Untuk menghibur sepupuku tersayang ini, bagaimana jika aku menawarkan kerjasama menguntungkan?"

Jelas sekali jika kalimat yang dilontarkan oleh Tatiana membuat Arjuna tertarik.

"Saham di perusahaan senjata baru itu?" Tanya pria itu dengan senyuman manis yang tersungging di bibirnya.

"Jika itu bisa menghiburmu, akan aku berikan lima persen."

"Ayolah Tatiana, bagaimana aku bisa terhibur hanya dengan lima persen. Bagaimana jika sepuluh persen?" Pria itu menaikkan sebelah alisnya kearah Tatiana.

"Dengan satu syarat."

"Syarat apa?" Tanya Arjuna pada wanita cantik itu.

Senyum lebar menghiasi wajah Tatiana.

****

Hay hay semuanyaa...
Hari ini masih ada promo beli 4 pdf harga 50k dan 12 pdf harga 100k masih berlaku ya, kalian bebas pilih judul.

Ini untuk daftar pdf yang ready :
True love
The beauty one
The beauty one 2
Natasha
The star
Ex wife
Eternal love
Hira atmojo
Jennifer's wedding
Back to evil
My possessive girlfriend
Great life
Mr. Duda
Aruna
Truely madly in love
The scandal
Fake love
Istri Kedua Ben
Forever Yours
My Hani Honey
Liliana
My lovely livi
Hope
Nyonya besar
My Honey Hani 2
Dalang dibalik duka
Hope 2
Viviane

Cuzz bagi yang berminat bisa langsung chat author ke 082286282870 yaaa...

XOXO

Truely, Madly in Love!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang