09

19 4 0
                                    

Hai hai...
Apa kabar ?
Semoga kita semua selalu sehat2 ya 💚



⬇️



⬇️



Youngjae memarkirkan mobil mini cooper miliknya di parkiran hotel bersebelahan dengan mobil sedan hitam metalik yang terlihat berkilau karena diterpa bias sinar matahari dari celah2 gedung. Sudah tiga hari ini ia mengendarai mobilnya sendiri saat keluar dari rumah atau berangkat bekerja dikarenakan sang kekasih yang sedang melakukan perjalanan ke luar negeri. Sejujurnya youngjae lebih menyukai untuk pergi kemanapun sendiri tanpa harus diantar ataupun dijemput jinyoung seperti biasanya. Namun jinyoung selalu memaksa hal tersebut dengan alasan bahwa pemuda yang sebentar lagi akan menikahinya itu khawatir kalau youngjae tertimpa bahaya selama di jalan atau di ganggu oleh orang2 iseng di jalanan.






Hahaha. Youngjae tertawa tiap kali jinyoung mengatakan alasan tidak masuk akal itu kepada dirinya. Logikanya saja kan dirinya di dalam mobil, bagaimana mungkin orang iseng tiba2 datang mengganggunya di tengah2 jalan yang besar dan padat kendaraan. Tunangannya itu benar2 berlebihan. Walaupun begitu youngjae tetap menurut. Gadis itu tidak mau berdebat dan menganggap hal itu adalah salah satu bentuk perhatian dan kasih sayang jinyoung kepada dirinya.




Kembali kepada youngjae di perkiran. Gadis itu terlihat merogoh ke dalam tasnya untuk mengambil sesuatu. Beberapa saat kemudian ponsel yang sedaritadi bergetar dan berdering di tas sudah berada di genggaman jari youngjae dan layarnya menampilkan panggilan masuk dengan nama ' Kak Jinjin ❤ '.
Tanpa menunggu lama youngjae menerima panggilan masuk itu



' halo... '





' halo sayang. Kamu lagi dimana ? Sudah sarapan ? '



Youngjae tersenyum mendengar suara dan perhatian si penelepon.




' adek baru sampe di hotel kak. Adek udah sarapan di rumah tadi sama mami dan papi. Kakak lagi apa ? Oh iya disana masih malam ya ? Kenapa kakak udah bangun ? ' tanya youngjae selanjutnya. Bukan tanpa alasan gadis itu menanyakan hal tersebut. Mengingat paris memiliki selisih waktu 5 jam maka youngjae berpikir di tempat jinyoung pasti masih sekitar pukul 3 pagi.




' kakak kangen sama kamu dek. Dari kemarin kakak kepikiran kamu tapi kakak belum sempat nelpon. Jadwal kakak disini benar2 padat. Waktu istirahat juga cuma diisi dengan makan siang dan makan malam lalu lanjut ke acara yang sudah disusun panitia. Kalau kakak telpon kamu sepulang dari acara takutnya malah ganggu waktu istirahat kamu sayang. Makanya kakak tadi malam pasang alarm supaya bisa bangun dan sempatin waktu buat dengar suara kamu pagi ini sayang '




Youngjae di seberang telpon mengangguk2 mendengar ucapan sang tunangan. Jujur dirinya pun merindukan perhatian dan sosok jinyoung di sampingnya. Beberapa hari ini youngjae merasa kesepian. Mungkin karena kebiasaannya yang setiap pagi dan malam gadis itu selalu bersama jinyoung dan sudah beberapa hari ini tidak seperti itu. Bahkan di rumah youngjae pun hanya ada jaebum yang selalu pulang larut malam karena kegiatan malamnya bersama jackson. Sedangkan maminya ikut dengan sang papi ke belanda untuk menemani papinya yang sedang bertugas di beberapa negara eropa. Yah bisa dibilang karena kedua alasan itu juga youngjae merasa sendirian dan kesepian yang hanya ditemani dan disambut oleh bibi pengurus rumah tangga di rumah sebesar itu.





' tapi kakak harus jaga kesehatan disana ya. Adek gak mau kalau kakak sakit apalagi harus mengurangi jam tidur kakak padahal keesokan harinya kakak sibuk sepanjang hari. Adek gak apa2 disini kak. Kakak fokus kerja disana supaya bisa cepat selesai dan cepat pulang kesini. Adek rindu kakak peluk 😊 '




FOREVER LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang