Double G Story

01. Gevin Gevia

"Kita emang anak mereka, tapi kisah
Percintaan kita tidak sama dengan mereka"
-Gevin Gevia-

🐙

Seorang perempuan dengan dress hitam selutut, sepatu sneakers dan cardigan putihnya berjalan dengan anggun sambil menggeret kopernya di kerumunan orang-orang yang berada di bandara.

Wajahnya yang tertutup masker karena cuaca yang sangat panas bisa-bisa wajahnya langsung memerah ketika terkena sinar matahari. Wajahnya memang sensitif dengan yang namanya panas.

Matanya melihat ke sekelilingnya mencoba mencari-cari kembarannya yang semalam katanya ingin menjemputnya di bandara.

Gevia Steviola Ve Majahessa.

Perempuan cantik yang sayangnya tidak semua orang tau identitas aslinya. Gevia berdecak kesal karena ia sudah hafal kenapa kembarannya belum juga menjemputnya hingga sekarang.

Ketiduran.

Ya, tidak salah lagi.

Gevia tidak mungkin merepotkan sahabat-sahabatnya untuk menjemputnya di bandara apalagi mereka juga sedang menikmati liburan sekolah.

Dan sialnya kedua orang tuanya menyuruhnya untuk kembali lebih dulu ke Indonesia ralat lebih tepatnya mengusirnya dari London supaya mereka berdua bisa bermesra-mesraan.

Emang gak tau umur.

Baru saja ia ingin menelfon supir pribadi keluarganya tiba-tiba saja handphonenya mati yang membuat kesialannya bertambah.

"Sialan! Awas lo Gevin gua mutilasi abis ini!"

🐙

Gevin mengucek matanya pelan sambil menguap. Matanya melirik jam yang ada di kamarnya dan ia lebih memilih memainkan aplikasi instagramnya.

Oke sepertinya Gevin melupakan janjinya.

Dasar cowok.

Ketika sedang menscroll beranda instagramnya matanya melotot sempurna ketika melihat postingan kembarannya yang diunggah beberapa menit yang lalu.

geviastviola

disukai oleh Annayajsln dan 32160 lainnya.
geviastviola see you London😛✨

Sial!ia kelupaan.

"Pasti tuh nenek lampir abis ini ngomel"gumam Gevin panik sambil berlari ke arah kamar mandi.

"GEVINNN BANGSATT SINI LO!!KELUAR SIALAN!!"

Tuhkan. Apa dia bilang.

Gevin memejamkan matanya ketika pintu kamarnya dibanting oleh Gevia.

"Pintu kamar gua copot dodol"ucap Gevin menatap miris pintu kamarnya.

"Bodo amat! Gua marah sama lo! Pokoknya lo bakal gua aduin ke mama papa karena lo gak jemput gua!"adu Gevia sambil mengacak acak kamar Gevin.

Gevin mengusap wajahnya kasar.

"Ya namanya juga lupa mana inget"

"You is tolol"

"Apa lo bilang?!"

Wajah Gevin sudah merah padam dibilang tolol oleh kembarannya. Enak aja! Gevin kan pinter. Yang tolol harusnya Gevia bukan Gevin.

"Udah deh gak mood banget gua liat muka jelek lu"dengus Gevia sambil berjalan keluar sambil menghentak-hentakkan kakinya.

"Gua kembaran lu, kalo gua jelek berarti lu lebih jelek karena lu lahir belakangan dapet ampas"ucap Gevin santai sambil mengambil handuknya bersiap-siap ingin mandi.

"SAKIT GEVIA ANJING KENAPA PALA GUA LU LEMPAR MAKE SEPATU"

Gevia bukannya takut karena teriakan Gevin justru semakin gencar menantang laki-laki itu.

"Mampus! Lu tuh jelek karena lahir duluan jadi bahan percobaan"ledek Gevia sambil berlari keluar sebelum Gevin semakin mengamuk.

Setelah pintu tertutup Gevin memonyong-monyongkan bibirnya menirukan gaya bicara Gevia.

"Papa kurang ajar! Pasti papa nih yang nyuruh Gevia pulang"ucap Gevin sambil mendengus kesal.

🐙

"Lah? Gevia udah pulang Vin?" Tanya Farel,sahabatnya di sebrang telefon ketika mendengar curhatan alay ala Gevin.

Gak mungkin kan Gevin curhat ke Reygan si es batu yang ada dia dikacangin. Sakit mental dia dikacangin Reygan tuh.

Gevin mendengus.

"Iya anjir pasti abis ini dia ngadu yang enggak-enggak ke mama papa gua"

"Halah gayanya sok cemen biasanya juga lu isengin balik"

Senyum licik muncul di wajah Gevin.

Bener juga apa kata Farel. Batin Gevin.

"Far"

"Apaan?"

"Buru bikin artikel pake foto Gevia judulnya Dicari pengasuh baru buat jasa penitipan bayi dugong"

"Gevin gada otak!"

Next?

Jangan lupa vote sama komennn😍❤

Makasihhhhhh❤❤❤