morning

16 4 5
                                    

Setelah sampai dikamar kesayangannya dengan nuansa serba sky blue dan baby pink yang bertuliskan 'Dilarang masuk kecuali orang cantik' didepan pintunya. Azell pun merebahkan tubuhnya diatas kasur empuk miliknya, ketika Azell akan menutup matanya sejenak dering ponsel Azell mengganggunya, karena tidak ingin membuat sang penelpon menunggu terlalu lama Azell pun mengambil ponselnya dan mengangkat panggilan tersebut dengan nama yang tertera disana adalah

Sayang is calling ...

Kalian bisa membayangkan betapa bahagianya Azell ketika melihat sang penelpon adalah sosok yang ditunggu Azell beberapa hari kebelakang ini, sebenarnya Azell sangat bahagia karena akhirnya sang kekasih meneleponnya, namun saat ini Azell harus sedikit jual mahal, Oke karena Azell tidak ingin banyak berfikir lebih baik Azell mengangkat panggilan tersebut.

"Hallo sayang" ucap Robi dari sebrang sana

"Iya" balas Azell dengan nada merajuk

"Kamu kenapa yang? Sakit, kamu belum makan, ko kaya lemes gitu, aku pulang sekarang deh kalo gitu, aku minta penerbangan dul...." ujar Robi dengan nada khawatirnya

"Aku gak sakit, aku lagi kesel aja sama kamu, tuhkan aku jadi gagal buat marah sama kamu" pupus sudah rencana Azell untuk jual mahal kepada Robi, bagaimana Robi memilih pulang hanya karena Azell sakit

"Ya ampun sayang, aku kira kamu sakit, aku minta maaf banget sama kamu karena aku gak hubungin kamu kemaren hp aku ilang, aku lupa naronya dimana, emangnya Gita gak hubungin kamu" ujar Robi, bukannya kemarin Gita bilang dia yang akan menghubungi Azell

"Gita nggak hubungin sama sekali, makanya aku khawatir sama kamu, karena kamu gak bisa dihubungin" balas Azell dengan mode merajuknya

"Aku janji, setelah kerjaan aku selesai, aku langsung pulang dan nemuin kamu buat ngurusin pernikahan kita, kamu jangan sampe sakit kita udah mau nikah, aku gak sabar sayang" ucap Robi

"Yaudah makanya cepet pulang, setelah kita menikah kamu jangan dulu ngambil job, awas aja kamu" balas Azell, sungguh obrolan ini membuat Azell merona untuk sekedar membayangkannya

"Yaudah kalo gitu kamu istirahat, ini udah malem, aku tutup dulu ya, bye sayang" pamit Robi disebrang sana

"Iya, bye sayang" setelah itu panggilan pun berakhir dan Azell masih dibuat merona dengan pembicaraan mereka baru saja

"Robi apa apaan sih, dia gak sabar apa coba, ya tuhan ko gue takut ya" monolog Azell sambil berguling kekiri dan kekanan dengan menutup wajahnya dengan bantal.

-

Tidak terasa ini adalah hari kesepuluh Robi berada disingapura, dan hari ini pula adalah hari yang sangat membahagiakannya, pasalnya hari ini Robi berencana akan pulang keindonesia, seharusnya Robi berada disingapura itu sampai dua minggu, namun karena pekerjaannya telah selesai jadilah Robi bisa pulang hari ini.

"Git, gue minta bantuan lo ya" ucap Robi sambil membereskan baju bajunya kedalam koper

"Bantuan apa" tanya Gita bingung

"Gue mau ngasih surprise buat Azell karena gue bisa pulang cepet, sekarang kita siap siap buat kebandara" ujar Robi, setelah itu Robi pun melanjutkan mengemas pakaiannya, berbeda dengan Gita yang kelihatan kesal

"Gue jamin ini gak bakal bertahan lama, setelah semua ini lo akan membayar mahal Azella"  ucap batin Gita

Sudah hampir seminggu lebih Azell beserta keluarganya mengurus segala keperluan untuk pernikahan Azell dan Robi, mungkin hampir 80% segala keperluan sudah selesai. dari mulai gedung, konsep, undangan, ketring, dan yang lainnya. Hanya tinggal Gaun yang akan dikenakan Azell nantinya. Pagi ini rencana Azell akan fitting gaun pengantinnya bersama sang calon mertua, seharusnya Azell pergi bersama Robi. namun Robi masih harus menyelesaikan pekerjaannya terlebih dahulu.

PELAMINAN YANG KOSONG (on going) Where stories live. Discover now