#24 (±3 Tahun berlalu)

1.2K 115 11
                                    

Semakin hari Seyoung semakin besar dan sekarang waktu sudah berlalu kurang lebih 3 tahun. Tahun lalu Jeong dan Nayeon telah melangsungkan pernikahan bahkan Nayeon sudah memiliki anak bersama Jeong.

Jeong dan Nayeon dikaruniai anak perempuan yang pastinya sangat anggun dan cantik, keduanya memberi nama Nana dan Seyoung ingin melihatnya.

"Kau tau Nayeon, aku harus menuruti kemauannya kalau tidak dia marah" kata Mina melihat anaknya yang sangat suka bertemu dengan Nana.

"Yah seperti itulah anak-anak,. Oo ya sebentar lagi Seyoung berusia 5 tahun kan, tak terasa waktu terus berjalan dan dia semakin besar" balas Nayeon pada Mina.

Saat Nayeon bersama dengan Mina, dia ingin sekali memberi Mina nomor Chae, tapi dia tidak bisa karena sudah berjanji pada Chae bahwa tidak akan memberitahu seseorang tentang nomor teleponnya.

"Iya, sebentar lagi dia akan sekolah" balas Mina.

Tak lama Jeong datang membawa kantong plastik berisikan banyak makanan ringan yang sudah dibeli olehnya. Jeong sengaja membeli hanya untuk bermain-main pada Seyoung.

"Seyoung kau lihat paman bawa apa?" tanya Jeong mengalihkan perhatian Seyoung dari anaknya Nana.

Seyoung bergegas berlari mendekat Jeong lalu menjulurkan tangannya meminta pada Jeong.

"Eh ini bukan untuk mu kau mau yah, beli sendiri dong"

"Minta satu" kata Seyoung sambil menunjukkan telunjuknya pada Jeong.

"Tidak mau" kata Jeong sambil menggelengkan kepalanya dan menyembunyikan kantong berisi banyak makanan ringan di belakangnya.

"Satu aja pliss" kata Seyoung memohon pada Jeong.

"Tidak mau" balas Jeong yang membuat Seyoung mulai ingin menangis dan akhirnya dia menangis berlari ke Mina ibunya

"Ibu Paman tidak mau memberi ku haaaa aaaa aaa hiks hiks hiks... Kalau aku sudah punya ayah aku akan meminta banyak" tutur Seyoung pada Mina lalu Mina segera mendekapnya.

"Sudahlah Seyoung, Paman Jeong hanya main-main"

"Haaaa aaaa hiks hikss.... Aku mau ayah" teriak Seyoung yang semakin menangis di dekapan Mina.

 Aku mau ayah" teriak Seyoung yang semakin menangis di dekapan Mina

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

....

"Kau, lihatlah ulah mu. Aish jangan selalu membuat Seyoung menangis Jeong" gerutu Nayeon merasa kesal pada Jeong yang sudah membuat Seyoung menangis.

"Seyoung ambillah, ini semua untuk mu tapi berhentilah menangis yah. Kau lihat bibi Nayeon marah, dia akan memukul paman jika kau terus menangis" kata Jeong memberi Seyoung kantong yang terus dia pegang.

Seyoung menolak, dia sudah tidak mau lagi dan itulah Seyoung. Kata Jeong sifat Seyoung sangat mirip dengan Chae kecil yang dikenalnya.

"Baiklah kalau kau marah jangan menemui Nana dan pulanglah" kata Jeong.

Satu Pilihan (END)✓Where stories live. Discover now