#12 Menyebalkan

935 95 7
                                    

Mina pulang mengendarai mobilnya, saat di tengah jalan mobilnya tiba-tiba mogok dan jalanan cukup sepi ditambah pencahayaan cukup redup membuat Mina merasa takut di dalam mobilnya.

Mina hanya berdiam diri di dalam mobil menunggu salah satu penjaga rumah menjemputnya, saat menunggu tiba-tiba 2 pria asing mengetuk mobilnya.

Tuk tuk tuk...., Kedua pria itu terus mengetuk kaca mobil Mina, dia tidak mau membuka dan merasa ketakutan di dalam mobil.

Seorang pria muncul menarik salah satu pria yang terus saja mengetuk pintu mobil Mina.

"Kau mau apa???ah??"

Bukk..... Satu pukulan dilepaskan oleh pria itu, dia menghalangi kedua pria agar tidak menggangu mobil Mina dan membuat dia ketakutan.

Pria itu Jimin dia kewalahan menghadapi dua pria hingga dirinya terus di pukuli habis-habisan oleh kedua pria yang menggangu Mina.

Pria itu Jimin dia kewalahan menghadapi dua pria hingga dirinya terus di pukuli habis-habisan oleh kedua pria yang menggangu Mina

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

...

"Nona lihatlah disana dia dipukuli, berhentilah Nona aku ingin membantunya" ujar Chae di dalam mobil saat melihat seorang pria terus dipukuli oleh dua pria berbadan besar.

"Kau tidak usah ikut campur urusan orang lain Chae, biarkan saja"

"Nona berhentilah, dia bisa mati kalau terus dipukuli seperti itu" kata Chae ingin segera turun dari mobilnya.

"Iya iya tunggu" Nayeon menepi menghentikan mobilnya.

Chae turun, dia berlari mendekati pria tersebut lalu membantunya, Chae berusaha melawan sendirian, dia cukup kesulitan melawan kedua pria tersebut hingga dirinya jatuh karena mendapat tendangan dan saat pria itu ingin menendang wajah Chae seseorang menahannya.

"Kalian beraninya keroyokan" ujar Jeong yang menahan kaki pria tersebut.

Jeong ikut dalam perkelahian tersebut, dia bersama Chae melawan kedua pria itu hingga mereka kalah dan pergi dari tempat.

"Kau tidak apa-apa??" tanya Jeong pada Chae yang berdiri tepat di sampingnya.

Chae tak peduli padanya, dia segera menghampiri pria yang tadi dia tolong.

"Kau baik-baik saja?" tanya Chae pada pria itu. Dia duduk di jalanan dan hidungnya mengeluarkan darah.

"Iya makasih sudah membantu ku"

"Iya" balas singkat Chae.

"Ini tahan darah mu Jimin" kata Jeong melempar sapu tangannya.

"Iya" balas Jimin dengan sedikit menunduk pada Jeong.

Nayeon melihat dari dalam mobil ketiga pria yang dia kenali dan seorang wanita yang baru saja keluar dari mobilnya.

"Rasanya aku menonton drama" ucap Nayeon.

...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Satu Pilihan (END)✓Where stories live. Discover now